Begini Gestur Kepala Anies Baswedan Saat Ditanya Kemacetan Puncak

Reporter

Larissa Huda

Editor

Ali Anwar

Minggu, 22 Oktober 2017 13:28 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri kegiatan tea walk anggota Korpri DKI di Gunung Mas, Puncak, Bogor, 21 Oktober 2017. Tempo / Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan berkomentar banyak soal rombongannya, yang menjadi penyebab kemacetan di kawasan Puncak, Bogor, Sabtu, 21 Oktober 2017. Gestur tubuh Anies menyimbolkan penolakan dengan cara menggelengkan kepalanya.

"Sudah dijelaskan (oleh tim komunikasi gubernur)," ujarnya di sela haul ke-50 KH Muhammad Mansyur dan 300 tahun pendirian Masjid Jami Al-Mansyur di Jembatan Lima, Jakarta Barat, Ahad, 22 Oktober 2017.

Kemarin, Anies beserta rombongan menghadiri kegiatan tea walk atau gerak jalan di perkebunan teh Gunung Mas di kawasan Puncak, Bogor. Acara itu digelar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan diikuti sekitar 8.000 pegawainya.

Simak: Begini Kemacetan di Puncak Bogor saat Rombongan Anies Terobos One Way

Melalui keterangan tertulis, Ketua Tim Komunikasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, Naufal Firman Yusak, mengatakan, sebelum acara tea walk, Dinas Perhubungan sudah mengirim surat kepada Kepala Korlantas Mabes Polri perihal permohonan bantuan perlintasan VVIP dan pengaturan lalu lintas.

Surat tembusannya dikirim dan diterima Kepolisian Resor Bogor pada 12 Oktober atas nama Nurdin. Menurut Naufal, panitia acara juga telah berkoordinasi dengan pengelola kawasan dan kepolisian terkait dengan rencana kegiatan tersebut.

Menurut Naufal, kepadatan arus lalu lintas di jalur Puncak bukan semata disebabkan acara tea walk. Mewakili panitia, Naufal juga meminta maaf karena telah menyebabkan kemacetan di jalur Puncak.

Masalah ini menjadi ramai ketika Kepala Kepolisian Resor Bogor Ajun Komisaris Besar Andi Muhammad Dicky mengatakan tidak ada surat pemberitahuan ke Polres Bogor dari anak buah Anies Baswedan perihal kegiatan tersebut. Akibatnya, kedatangan pemimpin Jakarta dan ribuan pegawainya tersebut menyebabkan kemacetan parah di jalur utama Puncak sejak Sabtu siang.

LARISSA HUDA

Baca juga: Pak Anies, Pejabat Daerah Tak Bisa Diistimewakan di Jalan

Berita terkait

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

6 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

10 jam lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

1 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

1 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

2 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

2 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

2 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

2 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya