Lima Lagi Korban Kebakaran Pabrik Petasan Teridentifikasi

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Suseno

Minggu, 29 Oktober 2017 15:32 WIB

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono (Tengah) saat jumpa pers di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Minggu, 29 Oktober, 2017. TEMPO/M. Yusuf Manurung

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Disaster Victim Identification Rumah Sakit Polri Kramat Jati telah mengidentifikasi lagi lima jenazah korban kebakaran pabrik petasan di Kosambi, Tangerang. Mereka adalah Asep Angga Gunawan, Aminah, Maryati, Nilawati, dan Unia. "Jadi total sekarang sembilan orang sudah diidentifikasi," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono, Minggu, 29 Oktober 2017.

Asep adalah jenazah dari kantong nomor 20 dengan nomor register 353. Identitas pria asal Subang ini diketahui berdasarkan bentuk gigi, rekaman medis, dan properti yang dikenakan. Sedangkan jenazah Aminah sebelumnya ditempatkan dalam kantong nomor 14 dengan nomor register 347. Perempuan ini tinggal di Tangerang. Dia diidentifikasi berdasarkan hasil pemeriksaan DNA.

Maryati, jenazah dari kantong nomor 21 dengan nomor register 354, tercatat sebagai warga Tangerang. Ia dikenali berdasarkan data gigi dan rekam medis. Begitu juga dengan Nilawati yang dikenali lewat data rekam medis dan properti yang dikenakan. Jenazah perempuan asal Tangerang ini sebelumnya ditempatkan dalam kantong nomor 43 dengan nomor register 382.

Untuk Unia, jenazah dari kantong 01 dengan nomor register 334, diidentifikasi melalui data gigi. Perempuan ini tinggal di Tangerang. Semua jenazah yang telah diidentifikasi ini akan diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. "Hari ini juga kami serahkan kepada keluarga," ujar Argo.

Pada Jumat dan Sabtu lalu, korban yang sudah diidentifikasi adalah Surnah, Marwati, Sutrisna, dan Rahmat. Tiga korban pertama diketahui berdomisili di Tangerang, sedangkan Rahmat tercatat sebagai warga Garut.

Kebakaran pabrik petasan di Kosambi, Tangerang, Banten, terjadi pada 26 Oktober 2017. Pabrik milik PT Panca Buana Cahaya itu baru beroperasi dua bulan dan memiliki sekitar 100 karyawan. Hingga hari ini, tercatat 47 meninggal di lokasi kejadian dan satu meninggal di rumah sakit. Sedangkan korban luka 43 orang.

Berita terkait

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

3 hari lalu

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

6 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

8 hari lalu

Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

Petasan yang hendak dibawa ke rumah calon mempelai wanita tersebut meledak hingga menghancurkan rumah dan menewaskan seorang kerabat.

Baca Selengkapnya

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

9 hari lalu

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas

Baca Selengkapnya

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

10 hari lalu

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

Tujuh orang tewas dalam kebakaran ruko Saudara Frame dan Galery di Mampang Prapatan.

Baca Selengkapnya

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

11 hari lalu

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.

Baca Selengkapnya

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

12 hari lalu

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

12 hari lalu

Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat

Baca Selengkapnya

Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

12 hari lalu

Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.

Baca Selengkapnya

Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

15 hari lalu

Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

Perwakilan keluarga dua WNI yang tewas dalam kebakaran apartemen di Distrik Kowloon telah tiba di Hong Kong untuk mengurus pemulangan jenazah.

Baca Selengkapnya