Kabupaten Bogor Pertimbangan Bangun LRT untuk Angkutan Umum Baru

Reporter

Imam Hamdi

Selasa, 7 November 2017 08:28 WIB

Warga melihat prototip transportasi massal metro kapsul di Alun-Alun Bandung, Jawa Barat, 6 April 2017. Dengan investasi sekitar Rp 500 miliar, bukan tidak mungkin ke depannya LRT ini akan menjangkau seluruh kawasan Bandung Raya. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Bogor mempertimbangkan pembangunan monorel, light rail transit (LRT), atau bentuk lain untuk membuat moda transportasi umum baru.

Rencana pembangunan angkutan umum baru yang dikaji bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) tersebut untuk mengakomodasi sopir angkutan kota setempat dalam persaingan dengan bisnis transportasi online.

Kepala Seksi Multimoda Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor Joko Handianto mengatakan rancangan jenis angkutan yang sesuai untuk mengganti secara bertahap angkutan umum reguler seperti angkot itu masih dalam pengkajian bersama BPTJ.

Namun, ujar dia, kepastian bentuk moda angkutan baru itu hanya bisa dirilis pihak terkait jika persiapan rancangan sudah benar-benar selesai.

"Kami tidak ingin mendahului implementasi BPTJ. Tapi, intinya, kami sedang buat sistem angkutan umum untuk angkutan baru," kata Joko di Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin, 6 November 2017.

Advertising
Advertising

Moda angkutan umum baru tersebut merupakan upaya mencari solusi dari adanya persaingan angkutan transportasi reguler dengan angkutan dalam jaringan (online).

Joko mencontohkan, bentuk angkutan tersebut bisa saja seperti monorel, LRT, atau bentuk lain yang sekiranya bisa mengurai kemacetan dan memberikan kenyamanan lebih kepada penumpang sesuai dengan kebutuhan masyarakat daerah setempat.

Pada 2017, Pemerintah Kabupaten Bogor tengah merancang delapan titik koridor transportasi untuk mengurai masalah krusial bidang transportasi, yakni kemacetan dari hasil evaluasi di 40 kecamatan yang ada.

"Pemerintah kabupaten sedang berusaha mencari investor agar mau berpartisipasi dalam penyediaan terobosan angkutan umum," ucapnya.

Lebih jauh, ia berharap angkutan online dan reguler yang saat ini beroperasi bisa mematuhi aturan yang ada. Apalagi pasar angkutan online dan reguler sebenarnya berbeda, karena belum semua masyarakat bisa menggunakan teknologi informasi dalam memesan angkutan.

Menurut dia, operator angkutan umum reguler masih lebih banyak berpeluang meraih penumpang. Namun diharapkan transportasi reguler bisa melakukan improvisasi pelayanan dengan keramahan, senyum, dan lugas untuk merangsang masyarakat tetap setia pada moda tersebut.

Selain itu, transportasi reguler bisa menyertakan fasilitas berupa televisi, musik, atau penyejuk udara sebagai tambahan.

"Kami yakin operator juga bisa menangkap tantangan ini, sambil kami rancang sistem angkutan umum baru untuk mereka," ujarnya menjelaskan soal rencana pembangunan LRT.

ANTARA

Berita terkait

Incar LRT Jakarta, Ratu Prabu Energi Optimistis Cepat Balik Modal

11 Januari 2018

Incar LRT Jakarta, Ratu Prabu Energi Optimistis Cepat Balik Modal

PT Ratu Prabu Energi yang akan masuk ke proyek LRT Jkarta, yakin bisa balik modal enam tahun.

Baca Selengkapnya

Ratu Prabu Energi Targetkan Konstruksi LRT pada 2020

11 Januari 2018

Ratu Prabu Energi Targetkan Konstruksi LRT pada 2020

PT Ratu Prabu Energi Tbk berencana membangun tiga fase proyek LRT.

Baca Selengkapnya

Ratu Prabu Energi Akan Bentuk Konsorsium untuk Garap LRT

10 Januari 2018

Ratu Prabu Energi Akan Bentuk Konsorsium untuk Garap LRT

PT Ratu Prabu Energi Tbk menawarkan investasi untuk pembangunan LRT di Jakarta dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Tanpa Modal, Ratu Prabu Biayai LRT dari Pinjaman Bank Cina

10 Januari 2018

Tanpa Modal, Ratu Prabu Biayai LRT dari Pinjaman Bank Cina

Ratu Prabu Energi berencana menggarap proyek LRT senilai Rp 30 triliun.

Baca Selengkapnya

Ini Sembilan Rute LRT yang Disiapkan Ratu Prabu

10 Januari 2018

Ini Sembilan Rute LRT yang Disiapkan Ratu Prabu

PT Ratu Prabu Energi Tbk telah menyiapkan sembilan rute LRT yang diajukan ke pemerintah provinsi DKI Jakarta dan BPTJ.

Baca Selengkapnya

Garap LRT, Ratu Prabu Bantah Bersaudara dengan Sandiaga Uno

10 Januari 2018

Garap LRT, Ratu Prabu Bantah Bersaudara dengan Sandiaga Uno

PT Ratu Prabu Energi Tbk. menjadi buah bibir di dunia maya karena rencananya membangun light rail transit atau LRT di Jakarta dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Proyek Rolling Stock LRT Jabodebek Utamakan Konten Lokal

10 Januari 2018

Proyek Rolling Stock LRT Jabodebek Utamakan Konten Lokal

Pihak dalam negeri yang berkepentingan dalam produksi kereta dilibatkan dalam proyek rolling stock LRT Jabodebek.

Baca Selengkapnya

Rolling Stock LRT Jabodebek PT INKA Ditargetkan Selesai 2019

10 Januari 2018

Rolling Stock LRT Jabodebek PT INKA Ditargetkan Selesai 2019

Pemerintah mengebut pengadaan rangkaian kereta untuk proyek LRT.

Baca Selengkapnya

PT INKA Bakal Bangun Rolling Stock LRT Jabodetabek

9 Januari 2018

PT INKA Bakal Bangun Rolling Stock LRT Jabodetabek

PT INKA diberikan waktu 15 bulan untuk menyelesaikan proyek LRT Jabodetabek.

Baca Selengkapnya

Menhub Syaratkan Ratu Prabu Bermitra untuk Garap Proyek LRT

9 Januari 2018

Menhub Syaratkan Ratu Prabu Bermitra untuk Garap Proyek LRT

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mensyaratkan PT Ratu Prabu Energi Tbk bermitra dengan perusahaan lain untuk menggarap proyek LRT.

Baca Selengkapnya