Dituding Anies Baswedan, Eks Staf Ahok Buka Kartu

Reporter

Adam Prireza

Rabu, 22 November 2017 17:24 WIB

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bertemu dengan Gubernur DKI terpilih Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta, 20 April 2017. Humas Pemprov DKI

TEMPO.CO, Jakarta - Tudingan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedana bahwa tim gubernur sebelumnya, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, dibiayai swasta memicu tanggapan dari bekas anggota tim Ahok, Nathanael Ompusunggu.

Nathanael Ompusunggu mengatakan, gaji seluruh staf Gubernur Ahok diambil dari Dana Operasional Gubernur yang ditransfer via Bank DKI. Mereka digaji sekitar Rp 20 juta per bulan. "Kami digaji dari anggaran operasional Gubernur yang berjumlah total sekitar Rp 2,2 miliar per bulan," kata Nael, sapaan Nathanael, ketika dihubungi Tempo pada Rabu, 22 November 2017.

Nael menjelaskan, setiap bulannya Ahok mengeluarkan sekitar Rp 700 juta dari dana operasionalnya untuk menggaji pegawai Balaikota Jakarta, termasuk 15 orang anggota staf Gubernur tersebut. Sisa dana operasional tersebut dimanfaatkan untuk berbagai macam keperluan, seperti kegiatan sosial dan pembangunan atau kebutuhan-kebutuhan mendadak lainnya.

"Selalu habis (dana operasional) itu, didistribusikan semuanya," ucap Nael.

BACA: Anies Baswedan Sebut Tim Gubernur Era Ahok Dibiayai Swasta

Kemarin, Anies Baswedan mengatakan bahwa staf Gubernur era Ahok dibiayai pihak swasta bukan dari APBD. Tudingan Anies Baswedan tersebut untuk menjawab pertanyaan wartawan tentang alokasi anggaran penyelenggaraan tugas Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) dalam Rancangan APBD 2018 sebesar Rp 28,5 miliar.

Anggaran TGUPP tersebut meningkat 14 kali lipat dari Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2018 yang diajukan sebelumnya yakni Rp 2,3 milia atau honorarium anggota TGUPP diajukan Rp 1,9 miliar per bulan. Anies Baswedan menuturkan, penganggaran dalam APBD itu untuk memastikan setiap anggota tim yang membantu Gubernur DKI menyusun kebijakan harus dibiayai pemerintah daerah.

Nael membantah tudingan Anies Baswedan. Dia juga mengungkap informasi bahwa staf gubernur berbeda dengan TGUPP. "Kalau TGUPP berisi Pegawai Negeri Sipil eselon dua," ujar dia.

Berita terkait

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

10 jam lalu

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

Nama Anies dan Ahok belakangan ramai disandingkan untuk berduet dalam laga pilkada 27 November mendatang. Apakah memungkinkan terjadi?

Baca Selengkapnya

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

12 jam lalu

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin menilai Anies dan Ahok sulit bersanding di Pilkada DKI Jakarta 2024

Baca Selengkapnya

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

14 jam lalu

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?

Baca Selengkapnya

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

16 jam lalu

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.

Baca Selengkapnya

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pakar politik menilai deklarasi Ganjar yang akan jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa saja mewakili sikap PDIP.

Baca Selengkapnya

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

1 hari lalu

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

1 hari lalu

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

1 hari lalu

Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

Anies mengatakan belum ada rencana bertemu Prabowo. Masih konsentrasi menata langkah ke depan.

Baca Selengkapnya

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

1 hari lalu

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

Anies mengatakan enggan mendahului sikap apakah bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Warga Datangi Kediaman Anies Baswedan di Acara Ulang Tahun

1 hari lalu

Warga Datangi Kediaman Anies Baswedan di Acara Ulang Tahun

Anies menggelar acara ulang tahun di kediamannya, Pendopo Anies Baswedan, dengan membawa jajanan dari luar.

Baca Selengkapnya