Anies Baswedan Sebut Hibah Rp 40,2 Miliar buat Himpaudi Baru Awal

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 29 November 2017 14:33 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) menyapa guru Paud se-DKI Jakarta yang mengikuti acara gerak jalan di Monas, Jakarta, 19 November 2017. Acara yang diikuti oleh 6.500 guru untuk memberi apresiasi kepada mereka yang telah berjuang untuk pendidikan anak Indonesia. Tempo/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI 2018, Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) akan mendapatkan dana hibah sebesar Rp 40,2 miliar. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pemberian tersebut bisa bertambah.

“Jadi ini baru awal, tapi ke depan kami pastikan lebih banyak,” ucapnya pada Rabu, 29 November 2017 di Balai Kota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan.

Baca: Himpaudi Diguyur Hibah APBD, Anies Baswedan: Kantornya Masih Numpang

Menurut Anies, hibah untuk Himpaudi tersebut berdasarkan pada keberpihakan pemerintah terhadap para pendidik anak usia dini yang selama ini kurang mendapatkan perhatian. Anies menjelaskan, guru-guru paud merupakan pendidik awal bagi anak-anak di luar rumah, tapi mirisnya menjadi pendidik yang paling sedikit mendapatkan perhatian.

“Kita alokasikan 40 miliar untuk itu. Setiap guru akan mendapatkan 500 ribu per bulan nantinya. Intinya adalah tidak ada guru-guru pendidik yang terlewatkan,” ujar Anies. Bantuan tersebut diserahkan kepada setidaknya 4.600 sekolah paud yang ada di Jakarta.

Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Muhammad Taufik pada Selasa, 28 November 2017, menuturkan hibah untuk paud memang sengaja dimasukkan ke RAPBD 2018. Pasalnya, kata Taufik, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak pernah menganggarkan untuk paud.

Menurut Taufik, selama ini, paud hanya mendapat dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat sebesar Rp 40 miliar. Begitu dicek, ucap Taufik, ternyata tidak ada sepeser pun untuk paud dari APBD DKI Jakarta. Berdasarkan data tersebut, anggota DPRD akhirnya memasukkan Rp 40,2 miliar. Selain itu, DAK dari pemerintah pusat dalam bentuk barang, seperti alat tulis dan perlengkapan mengajar.

"Hibah untuk paud sebesar Rp 40,2 miliar, menurut saya, masih kecil. Sekarang hibah itu untuk tambahan honor guru. Saya yang mengusulkan memang," ucap Taufik di gedung DPRD DKI, Selasa, 28 November 2017, sebelum munculnya tanggapan Gubernur Anies Baswedan.

ZUL’AINI FI’ID N. | DA

Berita terkait

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

4 jam lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

5 jam lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

18 jam lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

21 jam lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

2 hari lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

2 hari lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

2 hari lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

3 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

3 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya