Aksi Bela Palestina, 2 Stasiun KRL Ini Kebanjiran Penumpang

Minggu, 17 Desember 2017 16:28 WIB

Suasana Aksi Bela Palestina di kawasan Silang Monas, Jakarta, 17 Desember 2017. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Pengguna KRL atau kereta komuter di Stasiun Juanda dan Gondangdia melonjak hampir 200 persen karena aksi solidaritas untuk Palestina di Monas pada Ahad, 17 Desember 2017. Pengelola KRL bahkan mengoperasikan loket portabel untuk mengurangi antrean.

Juru bicara PT Kereta Commuter Indonesia, Eva Chairunisa, mengatakan jumlah pengguna meningkat 193,5 persen di kedua stasiun tersebut, jika dibandingkan dengan rata-rata pada akhir pekan biasa. "Hingga pukul 13.00, tercatat lebih dari 74.752 pengguna jasa KRL naik dan turun di Stasiun Juanda. Sedangkan Stasiun Gondangdia mencatat 50.592 pengguna," kata Eva dalam siaran tertulisnya.

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang hari ini, PT KCI mengoperasikan 926 perjalanan kereta rel listrik. Eva memperkirakan kepadatan penumpang akan terjadi hingga sore ini. Sehingga, perusahaannya telah mengoperasikan 10 loket portabel tambahan di Stasiun Gondangdia.

Baca: Aksi Bela Palestina Usai, 7 Halte Transjakarta Kembali Normal

Selain itu, ada penambahan petugas keamanan dan pelayanan hingga dua kali lipat di sejumlah stasiun, untuk membantu pengguna yang butuh informasi. PT KCI, kata Eva, juga menambah petugas kesehatan di Stasiun Juanda dan Gondangdia.

Bagi pengguna jasa yang memakai kartu multi trip (KMT) dan tiket harian berjamin (THB) single trip atau non-THB pergi-pulang, Eva mengimbau agar menggunakannya di stasiun terdekat sebagai alternatif bila kondisi di kedua stasiun sudah sangat padat.

Untuk Stasiun Juanda, Eva menyarankan agar pengguna dapat menuju Stasiun Sawah Besar yang jaraknya hanya sekitar 800 meter dari Juanda. Sedangkan untuk Stasiun Gondangdia, pengguna disarankan menuju ke Stasiun Cikini.

Baca: Aksi Palestina, Puisi Taufik Ismail Ini Dibacakan Anies Baswedan

Eva juga mengimbau seluruh pengguna KRL mematuhi arahan petugas di dalam stasiun, maupun di atas rangkaian kereta. "Dianjurkan tidak membawa barang terlarang dan melebihi kapasitas yang telah ditentukan ke atas rangkaian KRL demi keselamatan, keamanan, dan kenyamanan bersama," ujarnya.

Berita terkait

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

16 menit lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Israel dan Sekutunya Takut pada ICC

29 menit lalu

Ini Alasan Israel dan Sekutunya Takut pada ICC

ICC dapat mengakhiri impunitas selama puluhan tahun dengan mendakwa para pejabat tinggi keamanan Israel atas perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

1 jam lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

5 jam lalu

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

Imbas situasi kemanusiaan di Palestina yang memburuk, Turki menghentikan perdagangan dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Israel Ancam Balas Dendam terhadap Palestina Jika ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

14 jam lalu

Israel Ancam Balas Dendam terhadap Palestina Jika ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Israel mengancam melakukan pembalasan terhadap Otoritas Palestina jika ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Benjamin Netanyahu dan menteri-menterinya.

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

17 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

17 jam lalu

Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

Kolombia pernah berhubungan akrab dengan Israel, tetapi Gustavo Petro, sang presiden, tidak pernah menahan diri untuk mengkritik negara Zionis itu.

Baca Selengkapnya

Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

23 jam lalu

Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

Gal Gadot aktor asal Israel yang sukses berkiprah dalam dunia industri hiburan Hollywood. Berikut beberapa filmnya, bukan hanya Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

1 hari lalu

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

Artis Hollywood Gal Gadot belakangan menuai banyak sorotan karena aksi bela Israel yang dilakukannya. Ini perjalanan karier pemeran film Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

1 hari lalu

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.

Baca Selengkapnya