Dua orang penjambret dan pencopet ditangkap aparat kepolisian di Pos Polisi Bundaran HI, Jakarta, 3 Mei 2017. Pelaku ditangkap usai seorang korban bersama warga mengejar ikut mengejar keduanya. TEMPO/Amston Probel
TEMPO.CO, Jakarta - Polisi meminta masyarakat mewaspadai kawanan pelaku pencopetan, yang berkeliaran pada malam tahun baru 2018 di Jalan Sudirman sampai M.H. Thamrin.
Juru bicara Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Argo Yuwono, mengatakan polisi telah menangkap enam orang yang masuk sindikat copet. "Mereka beraksi di kawasan Thamrin. Kami berharap masyarakat waspada terhadap copet pada malam pergantian tahun baru," katanya di kantor Polda Metro Jaya, Sabtu, 30 Desember 2017.
Dari tangan sindikat tersangka pencopetan tersebut, polisi menyita barang bukti telepon genggam, tas, dan sebagainya. Polisi tengah menyelidiki apakah kawanan pencopet ini ada kaitannya dengan jaringan yang kini beredar di media sosial.
Argo meminta masyarakat yang merayakan tahun baru tidak membawa perhiasan atau pakaian mencolok agar tak mengundang perhatian pelaku pencopetan. "(Berpakaian) yang biasa saja. Jangan menggunakan yang mengundang kejahatan," ucapnya.
Dia juga mewanti-wanti masyarakat tidak melintasi kawasan yang sepi dan gelap sendirian. Sebab, kata dia, kawasan yang sepi dan jauh dari lampu penerangan berpotensi menjadi tempat pelaku kejahatan melancarkan aksi.
"Waspada juga kalau naik angkutan umum. Jaga barang berharga dan tas yang dibawa agar terhindar dari pencopetan," tuturnya.