Lahan Sengketa Tanah di Cengkareng Barat Dijaga Preman

Reporter

Alfan Hilmi

Editor

Ali Anwar

Senin, 8 Januari 2018 07:30 WIB

Kondisi lahan sengketa di Cengkareng Barat, Jakarta Barat yang dibeli Pemerintah Provinsi DKI Jakarta era Basuki Tjahaja Purnama, Ahad 7 Januari 2018. TEMPO/Alfan Hilmi.

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus sengketa tanah di Cengkareng Barat kembali mencuat ketika Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mememinta kasus tersebut ke Ketua Komite Pencegahan Korupsi (KPK) DKI Bambang Widjojanto.

Saat Tempo berkunjung ke lokasi lahan yang terletak di Jalan Lingkar Luar Barat, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Ahad, 7 Januari 2018, seorang preman tiba-tiba muncul dengan mata yang melotot. Ia mengenakan kaos oblong warna putih. Lengan sebelah kirinya dihiasi tato.

“Mau apa?” kata dia dengan nada membentak. Tanpa basa-basi, ia pun langsung mengusir Tempo agar segera menjauhi lokasi lahan tersebut. Preman berusia sekitar 40 tahun itu pun masuk ke area lahan sambil menutup pintu pagar.

Saat sang preman menjauh, Tempo pun sempat mengintip dari balik celah pagar yang tingginya sekitar dua meter. Dari pantauan Tempo, kondisi tanah tersebut masih dipenuhi oleh rumput liar. Di sana terlihat rumah terbuat dari seng dan kayu.

Terlihat ada dua orang laki-laki duduk di bawah salah satu pohon yang berdiri di lahan tersebut. Tempo memanfaatkan kesempatan itu untuk memotret lokasi sengketa tanah di Cengkareng tersebut. Namun selang satu menit, sang preman tiba-tiba kembali keluar dari pagar.

Advertising
Advertising

Kini, untuk kedua kalinya laki-laki tersebut membentak, namun kali ini dengan nada lebih tinggi disertai ancaman. Tempo pun mencari jalan untuk dapat mengambil foto tersebut melalui area Kebon Bibit Cengkareng.

Untuk dapat masuk ke area lahan itu perlu melewati semak belukar yang tingginya sekitar lutut orang dewasa. Sesampainya di dalam, terlihat jelas area lahan yang sebagiannya menghitam seperti habis dibakar. Dua orang preman yang ada di area tersebut tidak melihat Tempo.

Jika dilihat dari Jalan Lingkar Luar Barat, lokasi lahan tersebut tidak jelas terlihat. Hal ini karena tanah tersebut tertutup oleh puluhan penjual tanaman yang berjejer di sebelah kiri jalan. Pagar dari seng dengan tinggi sekitar dua meter lebih pun menutupi sepanjang lahan tersebut.

Seorang penjual tanaman, berinisial M, 45 tahun, mengatakan di atas lahan tersebut masih dijaga oleh beberapa preman. Menurut M, banyak awak media yang menanyakan terkait lokasi tanah tersebut kepadanya. “Tetapi biasanya ramai-ramai. Ini mas berani sekali ke sini sendiri,” kata M.

Seorang lelaki paro baya yang tidak mau disebutkan namanya memperingatkan kepada Tempo agar memperhatikan keselamatan diri saat meliput sengketa tanah di Cengkareng itu. Ia khawatir preman tersebut melakukan tindakan yang membahayakan. “Lebih baik ramai-ramai mas, takutnya dibacok,” kata dia

Berita terkait

Putusan Inkrah, DKI Tagih Uang Pembelian Lahan Cengkareng Barat

22 Februari 2019

Putusan Inkrah, DKI Tagih Uang Pembelian Lahan Cengkareng Barat

Kasus sengketa lahan Cengkareng Barat itu mencuat pada 2016 saat BPK mengungkapnya menjadi salah satu temuan.

Baca Selengkapnya

DKI Raih WTP, Sampai di Mana Kasus RS Sumber Waras dan Cengkareng

30 Mei 2018

DKI Raih WTP, Sampai di Mana Kasus RS Sumber Waras dan Cengkareng

Opini WTP diberikan setelah DKI dinilai telah menindaklanjuti temuan BPK sebelumnya soal RS Sumber Waras dan la

Baca Selengkapnya

Djarot Dukung Sandiaga Uno Lapor Kasus Cengkareng ke KPK Jakarta

6 Januari 2018

Djarot Dukung Sandiaga Uno Lapor Kasus Cengkareng ke KPK Jakarta

Sengkarut lahan di Cengkareng, Jakarta Barat, yang membuat Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno melapor ke KPK Jakarta, disambut Djarot Saiful Hidayat.

Baca Selengkapnya

Bubuhi Paraf Pembelian Tanah Cengkareng, Djarot Diperiksa Bareskrim

22 Juli 2016

Bubuhi Paraf Pembelian Tanah Cengkareng, Djarot Diperiksa Bareskrim

Djarot diperiksa selama 2 jam dan dicecar sepuluh pertanyaan.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Koordinasi KPK Selidiki Pengadaan Tanah Cengkareng  

16 Juli 2016

Bareskrim Koordinasi KPK Selidiki Pengadaan Tanah Cengkareng  

Penyidik Badan Reserse Kriminal Polri memeriksa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

Kejagung Ikut Selidiki Tanah Cengkareng

15 Juli 2016

Kejagung Ikut Selidiki Tanah Cengkareng

Tim Kejaksaan Agung meninjau ke lokasi tanah di Cengkareng.

Baca Selengkapnya

Ahok Tak Tahu Teknis Pembelian Lahan Cengkareng Barat  

15 Juli 2016

Ahok Tak Tahu Teknis Pembelian Lahan Cengkareng Barat  

Sebagai kepala daerah, Ahok hanya mengurus proses hukum, pemeriksaan lahan Cengkareng Barat dilakukan sejumlah dinas Pemprov DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Ditanya Soal Lahan Cengkareng, Ini Keterangan Ahok kepada Polisi

15 Juli 2016

Ditanya Soal Lahan Cengkareng, Ini Keterangan Ahok kepada Polisi

Polisi juga bertanya ihwal keterlibatan Ahok dengan pihak-pihak yang membeli lahan tersebut.

Baca Selengkapnya

Kenapa Bareskrim Periksa Ahok di Kasus Cengkareng?  

14 Juli 2016

Kenapa Bareskrim Periksa Ahok di Kasus Cengkareng?  

Ahok diperiksa dalam kasus pembelian lahan di Cengkareng atas
inisiatif Mabes Polri.

Baca Selengkapnya

Ahok Datangi Bareskrim Terkait Kasus Tanah Cengkareng  

14 Juli 2016

Ahok Datangi Bareskrim Terkait Kasus Tanah Cengkareng  

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan mendatangi Badan Reserse Kriminal Mabes Polri hari ini, Kamis, 14 Juli 2016.

Baca Selengkapnya