Kasus TBC Marak, Wali Kota Jakarta Timur Sebut Dua Hal Ini

Senin, 29 Januari 2018 11:17 WIB

TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta -Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardhana angkat bicara soal tingginya kasus tuberculosis, atau lebih dikenal dengan TB atau TBC. Menurutnya, mewabahnya penyakit yang menyerang organ paru-paru tersebut disebabkan lingkungan yang tidak sehat dan kurangnya kesadaran untuk berobat.

"Kalau ada indikasi terkena TB, langsung ke rumah sakit atau pusat kesehatan masyarakat," ujar Bambang saat dihubungi Tempo, Senin, 29 Januari 2018.

Baca : Kasus TBC di Jaktim Tinggi, Sandiaga Uno Sambangi Kalisari

Bambang menjelaskan, pengobatan terhadap pasien yang positif mengidap penyakit itu biayanya gratis hingga sembuh. "Dengan syarat, pasien ada kemauan untuk sembuh dan berobat," ujarnya.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyoroti jumlah kasus tuberculosis yang cukup tinggi di Kalisari dan beberapa wilayah di Jakarta Timur. Hal itu disampaikan Sandiaga ketika berkunjung ke RW3 Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Ahad, 28 Januari 2018.

"Di Kalisari ada 22 orang, Pekayon 20 orang, Cijantung 18 orang yang terkena TB," kata Sandiaga. Terkait banyaknya warga yang terjangkit TB, Sandiaga telah melakukan kerjasama dengan Suki Dinas Kesehatan Jakarta Timur, untuk menanggulanginya.

Lebih lanjut, Bambang menjelaskan, pihaknya memiliki program "Ketok Pintu Layani dengan Hati". Program tersebut, kata dia, ialah inisiatif Dinkes Jakarta Timur untuk mendatangi satu persatu rumah warga yang terindikasi TBC. Namun, Bambang mengaku program ini memerlukan partisipasi aktif masyarakat, karena tim itu akan bergerak berdasarkan laporan masyarakat.

Berita terkait

USAID Bantu Berikan Terapi Pencegahan TBC di Indonesia

32 hari lalu

USAID Bantu Berikan Terapi Pencegahan TBC di Indonesia

USAID memberikan terapi pencegahan tuberkulosis (TPT) kepada 145.070 orang di Indonesia, untuk mempercepat akses pengobatan preventif melawan TBC

Baca Selengkapnya

Pimpinan MPR Minta Komitmen Pencegahan Tuberkulosis

24 Maret 2023

Pimpinan MPR Minta Komitmen Pencegahan Tuberkulosis

Perpres 67/2021 menargetkan pada 2030 harus terjadi penurunan angka kejadian TB.

Baca Selengkapnya

Musim Pancaroba, Simak Jenis-jenis Batuk yang Perlu Diwaspadai

11 Agustus 2022

Musim Pancaroba, Simak Jenis-jenis Batuk yang Perlu Diwaspadai

Batuk paroksimal atau batuk rejan merupakan penyakit menular melalui droplet individu yang terinfeksi di udara bebas. Biasanya berlangsung 6-10 pekan.

Baca Selengkapnya

Forum G20 untuk Penanganan Tuberkulosis, Berikut Poin Kesepakatannya

31 Maret 2022

Forum G20 untuk Penanganan Tuberkulosis, Berikut Poin Kesepakatannya

Forum G20 menyampaikan pentingnya kemauan politik untuk mengakhiri penyakit tuberkulosis atau TBC.

Baca Selengkapnya

Penyakit yang Paling Mematikan di Indonesia Sebelum Pandemi Covid-19

31 Maret 2022

Penyakit yang Paling Mematikan di Indonesia Sebelum Pandemi Covid-19

Sebelum pandemi Covid-19 terjadi, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono menyebutkan penyakit yang paling mematikan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ahli Paru di G20: Penanggulangan TBC Bisa Belajar dari Penanganan Covid-19

31 Maret 2022

Ahli Paru di G20: Penanggulangan TBC Bisa Belajar dari Penanganan Covid-19

Untuk menyelamatkan pasien TBC, tidak hanya membutuhkan investasi dalam bentuk uang, melainkan juga keterampilan mengatasi stigma tuberkulosis.

Baca Selengkapnya

Ada Pengecekan TBC Lewat Skrining X-ray Mobile, Masuk Mobil Langsung Difoto

31 Maret 2022

Ada Pengecekan TBC Lewat Skrining X-ray Mobile, Masuk Mobil Langsung Difoto

Kementerian Kesehatan menerapkan skrining x-ray mobile di sejumlah provinsi di Pulau Jawa dan Sumatera untuk mendeteksi dini TBC.

Baca Selengkapnya

Ahli Paru: TBC Belum Sepopuler Covid-19, padahal Sama-sama Berbahaya

31 Maret 2022

Ahli Paru: TBC Belum Sepopuler Covid-19, padahal Sama-sama Berbahaya

Ahli kesehatan berharap pemerintah, akademisi, dan industri memperhatikan kondisi tuberkulosis atau TBC sebagaimana Covid-19. Sama-sama berbahaya.

Baca Selengkapnya

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin Mendorong Investasi Dunia untuk TBC

30 Maret 2022

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin Mendorong Investasi Dunia untuk TBC

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, setiap tahun Tuberkolusis Bacillus atau bakteri TBC menginfeksi 10 juta orang.

Baca Selengkapnya

Hari Tuberkulosis Sedunia: WHO Beberkan Data TBC dan Prioritaskan Generasi Muda

24 Maret 2022

Hari Tuberkulosis Sedunia: WHO Beberkan Data TBC dan Prioritaskan Generasi Muda

TBC adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis yang menyerang paru-paru seseorang.

Baca Selengkapnya