Gerhana Bulan Super, MUI Anjurkan Umat Islam Salat Kusufain

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Ali Anwar

Selasa, 30 Januari 2018 23:32 WIB

Gerhana bulan parsial. mreclipse.com

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Amirsyah Tambunan menganjurkan umat muslim untuk melakukan salat kusufain atau salat gerhana bulan. Menurut Amirsyah, gerhana merupakan fenomena alam yang menandakan kebesaran Allah SWT. "Itu bukti kebesaran Allah dengan melihat adanya gerhana," kata Amirsyah saat dihubungi Tempo, Selasa, 30 Januari 2018.

Salat kusufain adalah salat yang dilakukan saat terjadi gerhana matahari atau gerhana bulan. Salat yang dilakukan saat berlangsung gerhana matahari disebut salat kusuf, sedangkan salat gerhana bulan disebut dengan salat khusuf.

Baca: Gerhana Bulan 31 Januari 2018, Simak 11 Tata Cara Salat Khusuf

Salat gerhana didasarkan oleh hadits:“Telah terjadi gerhana matahari pada hari wafatnya Ibrahim putra Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam. Berkatalah manusia: Telah terjadi gerhana matahari karana wafatnya Ibrahim. Maka bersabdalah Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam “Bahwasanya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah. Allah mempertakutkan hamba-hambaNya dengan keduanya. Matahari gerhana, bukanlah karena matinya seseorang atau lahirnya. Maka apabila kamu melihat yang demikian, maka hendaklah kamu salat dan berdoa sehingga selesai gerhana.” (HR. Bukhari & Muslim).

Hadits lain yang diriwayatkan Al Bukhari, Muslim dan Ahmad, menguatkan. “Darj Aisyah (diriwayatkan) bahwa pernah terjadi gerhana matahari pada masa Rasulullah SAW, maka ia lalu menyuruh orang menyerukan ‘ash-shalatu jami‘ah’. Kemudian beliau maju, lalu mengerjakan salat empat kali rukuk dalam dua rakaat dan empat kali sujud."

Baca juga: Tradisi Menyambut Gerhana Bulan, Mulai Dayak hingga Tidore

Menurut Amirsyah, dengan gerhana juga menyumbang adanya perkembangan teknologi tentang hisab atau perhitungan peredaran bumi dan bulan. Manusia, kata dia, jadi bisa menghitung peredaran bulan maupun bumi yang mengelilingi matahari. "Gerhana ini menyumbang pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi," ucap Amirsyah.

Advertising
Advertising

Adapun ketetapan untuk melakukan salat gerhana telah ada saat Muktamar Tarjih XX di Garut pada 18-23 Rabiul Akhir 1386 /18-23 April 1976. Hasil musyawarah tersebut menyerukan agar ketika terjadi gerhana matahari atau bulan maka hendaklah mengerjakan salat dua rakaat,

Pada tiap rakaat berdiri dua kali, ruku dua kali, sujud dua kali, serta pada tiap rakaat membaca surat Al-Fatihah dan surat panjang, yang dibacakan dengan nyaring. Dan pada tiap ruku dan sujud membaca tasbih lama-lama.

"Selesai salat gerhana bulani biasanya Imam akan berdiri dan menyampaiman tanda kebesaran Allah, lewat gerhana. Lalu menganjurkan membaca istighfar, sedekah dan berbuat amalan baik," ucapnya.

IMAM HAMDI

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Kronologi Pencabutan Artikel Arkeologi Situs Gunung Padang, Gerhana Bulan, Gempa Bawean

41 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Kronologi Pencabutan Artikel Arkeologi Situs Gunung Padang, Gerhana Bulan, Gempa Bawean

Topik tentang kronologi pencabutan artikel arkeologi situs Gunung Padang dari Jurnal Wiley menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret di Indonesia Akan Singkat, Berikutnya 5 April 2042

41 hari lalu

Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret di Indonesia Akan Singkat, Berikutnya 5 April 2042

Gerhana bulan penumbra akan terjadi 25 Maret 2024. Fenomena antariksa itu bisa dinikmati di Indonesia kurang dari satu jam.

Baca Selengkapnya

Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret 2024, Ini Bedanya dengan Gerhana Bulan Total

42 hari lalu

Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret 2024, Ini Bedanya dengan Gerhana Bulan Total

Fenomena gerhana bulan penumbra akan terjadi pada sebagian langit Indonesia pada 25 Maret 2024. Apa bedanya dengan gerhana bulan total?

Baca Selengkapnya

Proses Warna Bulan Jadi Merah Saat Terjadi Gerhana, Berikut Penjelasannya

46 hari lalu

Proses Warna Bulan Jadi Merah Saat Terjadi Gerhana, Berikut Penjelasannya

Bulan tampak berwarna merah selama Gerhana Bulan Total terjadi. Hal ini disebabkan karena proses yang disebut hamburan Rayleigh.

Baca Selengkapnya

Ada Dua Gerhana Saat Ramadan 2024, Pertanda Apa?

46 hari lalu

Ada Dua Gerhana Saat Ramadan 2024, Pertanda Apa?

BRIN mengungkapkan akan terjadi dua jenis gerhana di bulan Ramadan kali ini, pertanda apa?

Baca Selengkapnya

4 Peristiwa Gerhana yang Akan Terjadi di 2024, Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan

49 hari lalu

4 Peristiwa Gerhana yang Akan Terjadi di 2024, Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan

Gerhana matahari selalu menjadi fenomena menarik karena jarang terjadi. Pada 2024, ada 4 gerhana yang akan terjadi.

Baca Selengkapnya

Fenomena Astronomi 2024, 5 Gerhana Bulan dan Matahari Tidak Melintasi Indonesia

6 Januari 2024

Fenomena Astronomi 2024, 5 Gerhana Bulan dan Matahari Tidak Melintasi Indonesia

Ada lima gerhana bulan dan matahari yang akan terjadi pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Sebagian Bumi Kena Gerhana Matahari Cincin Api Besok, Ini yang Perlu Diketahui

14 Oktober 2023

Sebagian Bumi Kena Gerhana Matahari Cincin Api Besok, Ini yang Perlu Diketahui

Apa yang perlu diketahui tentang gerhana matahari cincin api hari Minggu besok?

Baca Selengkapnya

Fenomena Langit Oktober Diwarnai Gerhana Bulan dan Tiga Hujan Meteor

4 Oktober 2023

Fenomena Langit Oktober Diwarnai Gerhana Bulan dan Tiga Hujan Meteor

Gerhana bulan akan terjadi pada Ahad dini hari, 29 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya

Siswa SD Ini Rela Tunggu Gerhana Bulan Penumbra hingga Dini Hari

6 Mei 2023

Siswa SD Ini Rela Tunggu Gerhana Bulan Penumbra hingga Dini Hari

Clavino Alfatih Firda Putra, 9 tahun, menyatakan ia sangat ingin melihat gerhana bulan penumbra ini.

Baca Selengkapnya