Pekerja merampungkan pemasangan pernak-pernik logo Asian Games 2018 di Halte Transjakarta Bank Indonesia, Jakarta, Kamis, 21 Desember 2017. Guna melayani atlet dan ofisial dari 45 negera yang akan datang ke Jakarta pada Asian Games 2018, Pemprov DKI Jakarta selain mengadakan penambahan armada bus Transjakarta juga akan mengebut pembangunan tiga koridor Transjakarta, sehingga pada tahun 2018 mencapai 15 koridor. ANTARA/Muhammad Adimaja
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan animo masyarakat Jakarta menyambut event olahraga Asian Games 2018 masih rendah. Data Jakarta Smart City menunjukkan warga DKI yang mengetahui event Asian Games baru 20 persen.
“Belum mendukung ya, mengetahui ada (Asian Games)," ujar Sandiaga di Hotel Luminor, Jakarta Pusat, Kamis, 1 Maret 2018.
Untuk meningkatkan minat warga DKI terhadap ajang Asian Games, Sandiaga Uno akan menggenjot sosialisasi. Beberapa event menyambut Asian Games 2018 akan dilaksanakan. "Ada beberapa event seperti 18 km mini maraton, 8 km mungkin nanti finis di GBK," tutur Sandiaga.
Sandiaga Uno juga membahas persiapan di setiap rapat Pemprov DKI Jakarta. “Nanti kami akan sediakan tim dan kami pastikan tim itu melekat di setiap pegawai Pemprov untuk meningkatkan sense of belonging-nya," kata Sandiaga.
Menurut Sandiaga Uno, Pemprov DKI akan bekerja penuh untuk memastikan kesuksesan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang. Hal ini akan didiskusikan terus dengan panitia mengenai catatan khusus yang harus segera diperbaiki dalam evaluasi test event.
“Isu-isu sentral berkaitan dengan lalu lintas, kemacetan. Isu sentral berkaitan akreditasi, maupun juga dengan keamanan, penerangan seputar venue, bagaimana memastikan demam Asian Games itu juga dibahas,” ujar Sandiaga Uno.