Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan makan malam bersama sebelum acara Earth Hour di depan pendopo Balai Kota, Jakarta Pusat, Sabtu, 24 Maret 2018. Maria Fransisca Lahur.
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disambut meriah oleh mahasiswa Indonesia dalam pertemuan dengan masyarakat dan mahasiswa Indonesia yang tinggal di Turki, Jumat, 20 April 2018. Dalam pertemuan itu, Anies memberikan sejumlah pesan, di antaranya perbanyak menimba ilmu selama di luar negeri.
Pertemuan itu digelar di Konsulat Jenderal Indonesia di Istanbul, Turki. Mereka yang hadir pun tidak melewatkan momen kedatangan Anies untuk berebutan berfoto dan bersalaman.
Pada pertemuan itu, Anies Baswedan menyampaikan sejumlah pesan kepada para mahasiswa. "Ada yang perlu kalian miliki, pertama adalah menguasai ilmu pengetahuan yang sangat baru dalam bidang apa pun. Kedua adalah membangun jaringan. Ketiga, modal bahasa, karena penguasaan bahasa internasional dengan tiga hal itu saja aset bagi negara. Keempat adalah modal," katanya.
Dia mengusulkan agar membangun jaringan dengan orang asing, karena efeknya mereka akan memiliki jaringan yang luas. Selain itu, dia mengharapkan ibu-ibu Indonesia di Turki tetap menggunakan bahasa Indonesia ketika berkomunikasi dengan anak-anaknya.
Anies Baswedan juga minta didoakan agar tetap amanah dan istikamah dalam menjalankan tugas sebagai Gubernur DKI Jakarta. "Saya tidak takut apa yang ditulis di medsos, tapi saya takut apa yang ditulis sejarah," ujar Anies.
