Alasan Sandiaga Sebut Menteri Susi Masuk Survei Cawapres Prabowo
Reporter
Irsyan Hasyim (Kontributor)
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Minggu, 6 Mei 2018 19:54 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno mengatakan nama Menteri Susi Pudjiastuti masuk dalam pembahasan calon wakil presiden atau cawapres Prabowo Subianto. Dalam survei internal Partai Gerindra, nama Susi Pudjiastuti mempunyai elektabilitas tinggi.
“Kalau disurvei beberapa nama, Bu Susi salah satu nama yang tertinggi sebagai cawapres Prabowo di survei internal kami,” ujar Sandiaga di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Ahad, 6 Mei 2018.
Pada Sabtu kemarin, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastui dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno sempat berbalas canda mengenai skenario Susi sebagai cawapres Prabowo Subianto. Hal itu dilontarkan saat keduanya mengikuti perlombaan adu cepat di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu.
Sandiaga melontarkan candaan mengenai paket Prabowo Subianto-Susi Pudjiastuti dalam pilpres 2019. “Jangan-jangan bakalan jadi bos saya, nih. Wapresnya Pak Probowo. Amin," kata Sandiaga di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Sabtu, 5 Mei 2018.
Susi tampak gelisah, tapi ia menimpali candaan Sandiaga Uno. Ia menyebutkan lelucon Sandiaga sebagai hal ngawur. Bahkan Susi mengatakan akan memberikan sanksi untuk Sandiaga atas candaan ngawurnya itu. “Nanti saya tenggelamkan,” ucapnya.
Sandiaga, yang merupakan ketua tim pemenangan Prabowo, mengakui bahwa Menteri Susi sangat populer di kawasan Kepulauan Seribu, khususnya Pulau Tidung. Peluang Susi Pudjiastuti tergantung dari masukan masyarakat ke Partai Gerindra. “Jadi kadang-kadang partai politik itu enggak connect sama apa yang diinginkan rakyat,” ujar dia.
Menurut Sandiaga Uno, untuk pilpres 2019 akan menjadi ulangan pertarungan Joko Widodo dan Prabowo Subianto. “Kalau capresnya sudah jelas Pak Prabowo dan Pak Jokowi, kelihatannya itu hampir dipastikan nanti di bulan Agustus menjadi rematch dari 2014,” ujarnya.