Jangan Lupa, Besok Pendaftaran Ulang PPDB Online di Kota Bekasi

Kamis, 5 Juli 2018 15:58 WIB

Ilustrasi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) secara online. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Bekasi - Penerimaan Peserta Didik Baru disingkat PPDB untuk SMP Negeri di Kota Bekasi, Jawa Barat ditutup hari ini dan mulai besok adalah pendaftaran ulang. Jumlah siswa baru yang diterima untuk ajaran 2018-2019 sebanyak 14 ribu lebih.

Sekretaris Dinas Pendidikan, Kota Bekasi, Inayatullah mengatakan, tahapan berikutnya adalah siswa baru yang sudah mendaftar diwajibkan melapor diri atau mendaftar ulang pada Jumat-Sabtu atau 6-7 Juli 2018. "Setelah itu diumumkan bangku kosong pada Ahad, 8 Juli 2018," kata Inay, Kamis, 6 Juli 2018.

Baca : Gangguan PPDB Online Bekasi, Kini Server Jaringan Normal Kembali


Inay mengatakan, jika pendaftar awal tak mendaftar ulang maka dinyatakan bahwa yang bersangkutan mengundurkan diri. Artinya, kata dia, bangku milik siswa itu kosong. "Penerimaan lagi pada 9-11 Juli, tapi khusus jalur zonasi," kata dia.

Inay juga mengatakan, penerimaan untuk mengisi kekosongan bangku karena peserta sebelumnya tidak mendaftar ulang atau lapor diri. Ia mengatakan, jika masih ada bangku kosong, maka pememrintah memastikan tidak akan mengisinya. "Kalau tetap diisi, maka dikhawatirkan banyak titipan," ujar dia.

Sekretaris Disdukcapil Kota Bekasi Jamus didampingi Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi Inayatullah melakukan launching PPDB Online, Senin, 2 Juli 2018. Foto/Dinas Pendidikan Kota Bekasi.

Disebutkannya, kuota penerimaan peserta didik baru di Kota Bekasi untuk SMP Negeri tahun ini sebanyak 14.934. Penerimaan ini dibagi menjadi beberapa jalur diantaranya jalur umum dalam kota 24 persen, umum luar kota lima persen, jalur zonasi sebanyak 40 persen, jalur afirmasi (siswa miskin) 25 persen, dan jalur prestasi satu persen, serta jalur jalur maslahat guru atau khusus anak guru sebanyak lima persen.

Simak juga :

Secara keseluruhan kata dia, proses PPDB online tahun ini jauh lebih baik dari sebelumnya.

Menurut dia, nyaris tak ada persoalan verifikasi nomor induk kependudukan (NIK) di hari proses pendaftaran PPDB online yang berlangsung selama tiga hari. "Bagi yang gaptek (tidak paham teknologi) sekolah membantu mendaftarkan dan memantau," demikian Inayatullah.

Berita terkait

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

17 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

19 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

19 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

1 hari lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

2 hari lalu

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

Sekitar 15 ribu buruh asal wilayah Bekasi akan melakukan aksi May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

6 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

6 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

4 Jalur PPDB 2024 Jenjang SD, SMP, dan SMA

7 hari lalu

4 Jalur PPDB 2024 Jenjang SD, SMP, dan SMA

jalur PPDB 2024 jenjang SD, SMP, dan SMA

Baca Selengkapnya