Begini Anies Baswedan Akan Menentukan Tarif LRT Jakarta

Rabu, 29 Agustus 2018 02:41 WIB

Kereta Light Rail Transit (LRT) melintas saat diuji coba di Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa, 28 Agustus 2018. Saat uji coba, LRT melaju dengan kecepatan 25 km per jam hingga 40 km per jam dengan jarak tempuh 5,8 km dan secara keseluruhan prores pengerjaan sudah mencapai 87%. TEMPO/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah membahas skema aset prasarana kereta ringan atau light rail transit (LRT). Pembahasan untuk menentukan apakah skema berbentuk Build-Operate-Transfer (BOT) atau Build-Transfer-Operate (BTO).

Baca:
Bersama Transjakarta LRT Target 20 Ribu Penumpang Per Hari

“Setelah ada penetapan skema, baru bisa dihitung tarif beserta subsidinya berapa,” ujar Direktur Utama PT LRT Jakarta Allan Tandiono ketika ditemui di Stasiun LRT Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa 28 Agustus 2018.

Pembahasan skema tersebut, kata Allan, dilakukan tim perumus subsidi perkeretaapian yang dibentuk dalam rapat pimpinan terbatas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Kamis, 2 Agustus 2018. Pembahasan ditetapkan baru akan rampung pada November mendatang.

Jika menggunakan skema BTO, usul harga tiket dari LRT Jakarta adalah harga keekonomian di angka Rp 15.600 rupiah. Dengan skema dan harga sebesar itu, Allan meyakini, LRT Jakarta tidak perlu meminta subsidi kepada pemerintah provinsi.

Baca:
LRT Jakarta Akan Diuji Coba Sebulan

Beda halnya jika skema BOT yang dipilih, di mana PT LRT Jakarta bertanggung jawab atas seluruh sarana dan pra sarana. Lalu, dalam konsesi 30 tahun, prasarana berupa bangunan, jembatan, jalur, rel, dan depo harus diserahkan kepada pemerintah provinsi secara cuma-cuma.

"Kalau BTO kami sangat mampu untuk mandiri,” kata Allan sambil menambahkan, “Beda kalau BOT, tentu tarif keekonomian kami akan lebih tinggi dan ada hubungannya dengan subsidi atau Public Service Obligation (PSO) dari pemprov yang lebih besar untuk menutup selisihnya.”

Pembangunan Stasiun LRT koridor Velodrome-Boulevard Utara diklaim sudah lebih dari 90 persen. Saat ini, kata Allan, pembangunan hanya seputar menyelesaikan sentuhan-sentuhan terakhir saja. Sehingga ia pun menargetkan LRT fase pertama sudah dapat mulai beroperasi pada Desember 2018 dari rencan semula Agustus ini bertepatan dengan Asian Games 2018.

Baca:
Uji Coba Internal Kereta LRT Jakarta, Kecepatan Hanya 40 KM per Jam

Tapi, terkait uji operasi untuk umum, LRT menyatakan masih menunggu izin yang belum dikeluarkan oleh Dinas Perhubungan Provinsi Jakarta. Padahal sertifikasi layak operasi serta dua rekomendasi teknis dari Kementerian perhubungan sebagai syarat uji operasi diaku sudah terbit.

Berita terkait

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

1 jam lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

22 jam lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

23 jam lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

23 jam lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

1 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

1 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

2 hari lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

Harga Tiket MotoGP Mandalika Didiskon 50 Persen Selama 26 April hingga 5 Mei 2024

2 hari lalu

Harga Tiket MotoGP Mandalika Didiskon 50 Persen Selama 26 April hingga 5 Mei 2024

Harga tiket ajang MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, didiskon 50 persen selama periode early bird.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

2 hari lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

2 hari lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya