Pesan untuk Ridwan Kamil Jika Ingin Membuat Cantik Kalimalang

Jumat, 14 September 2018 14:29 WIB

Generasi Ridwan Kamil Milenial konvoi perahu karet di Saluran Kalimalang, Bekasi, ketika deklarai mendukung Ridwan Kamil menjadi Gubernur Jawa Barat. Tempo/Adi Warsono

TEMPO.CO, Bekasi - Janji Gubernur Jawa Barat yang baru dilantik, Ridwan Kamil, merevitalisasi Kalimalang yang melintas di Kota Bekasi ditanggapi positif. Revitalisasi itu bisa membuat Bekasi semakin populer dengan karya mantan Wali Kota Bandung tersebut.

Baca juga:
Jalan Perimeter Bandara Mau Digeser, Biayanya Rp 36 Miliar

“Saya lebih melihat kebijakan ini akan menaikkan image kota dan kabupaten Bekasi,” kata pengamat kebijakan publik dari Universitas Islam 45, Bekasi, Adi Susila.

Hasil revitalisasi digadang-gadang bakal memindahkan keindahan dan kecantikan yang ada di Sungai Cheyonggyecheon di Seoul, Korea Selatan. Jika itu berhasil, Adi menambahkan, Bekasi bakal memiliki ikon baru.

“Tapi jangan berhenti di Kalimalang saja,” ujar Adi sambil mengingatkan kondisi banyak sungai di Jawa Barat yang lebih buruk daripada Kalimalang.

Baca juga:
Kronologis Pembunuhan di Cileungsi, Kelamin Dipotong dan Dikantongi

Adi memuji sejumlah karya arsitektur Ridwan Kamil yang dinilainya cukup berhasil dan menjadi populer. Karena itu, jika revitalisasi berhasil, Kalimalang juga diyakininya bisa menjadi rujukan lokasi untuk kegiatan besar seperti Bekasi Fair atau Festival Muharram.

Ia tak melihat kebijakan Ridwan Kamil dalam merevitalisasi Kalimalang adalah kebijakan populis atau ingin menaikkan citra positif di masyarakat maupun setelah kunjungan Presiden Joko Widodo ke Korea Selatan. Sebab, masih banyak sungai di Jawa Barat yang kondisinya jauh memprihatinkan dibandingkan Kalimalang.

Baca juga:
Viral Pemerasan Modus Narkoba, Ini Saran LBH Untuk Korban

Sama seperti Cheyonggyecheon, Kalimalang tak terbentuk alami, melainkan buatan. Kalimalang memiliki nama resmi Saluran Tarum Barat dibuat untuk memenuhi kebutuhan air bersih di Jakarta.

Karena itu, air di kalimalang relatif bebas dari limbah, baik domestik maupun industri. Debitnya juga dijaga selalu normal sekitar 20 meter kubik per detik.

Berita terkait

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

11 jam lalu

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung

Baca Selengkapnya

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

11 jam lalu

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

Truk trailer bermuatan peti kemas Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi B 9789 BEH terguling di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

14 jam lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

19 jam lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

1 hari lalu

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.

Baca Selengkapnya

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

1 hari lalu

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

Tema World Water Forum ke-10 di Bali berkaitan dengan sejumlah tujuan UNICEF. Salah satunya soal akses air bersih untuk anak-anak di daerah.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

1 hari lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

2 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

2 hari lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya