Jumlah PNS Koruptor di DKI Disebut 52 Orang, BKD: Itu Salah Data

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Suseno

Sabtu, 15 September 2018 09:27 WIB

Ilustrasi korupsi

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta keberatan dengan rilis yang dikeluarkan Badan Kepegawaian Nasional (BKN) tentang jumlah PNS koruptor yang masih aktif bekerja. Alasannya, data yang disampaikan BKN tentang jumlah PNS koruptor di DKI tidak akurat. "Itu salah data, mereka tidak konfirmasi ke kami sama sekali," ujar Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta Sulistyowati, Sabtu, 15 September 2018.

Berita sebelumnya: BKN Sebut Pemprov DKI Paling Banyak Pekerjakan PNS Koruptor

Sebelumnya, Deputi Bidang Pengawasan dan Pengendalian BKN I Nyoman Arsa menyebutkan pemerintah DKI Jakarta masih mempekerjakan 52 PNS yang terlibat korupsi. Jumlah itu paling banyak dibandingkan dengan pemerintah daerah lain di Indonesia. Posisi kedua ditempati Pemerintah Provinsi Sumatera Utara yang mempekerjakan 33 PNS koruptor.

Sulistyowati mengatakan pemerintah DKI telah mengirimkan surat keberatan kepada BKN. Dia menegaskan tidak ada satu pun PNS koruptor yang masih bekerja di pemerintahan DKI Jakarta.

Menurut Sulistyowati, pada 2018, pemerintah DKI telah memberhentikan delapan PNS yang telah divonis sebagai koruptor oleh pengadilan. Sedangkan hingga Juni lalu, sebanyak tiga pegawai diberhentikan sementara karena diduga terlibat korupsi. Pemberhentian sementara diberikan selama belum ada keputusan pengadilan yang bersifat mengikat.

Adapun pada tahun lalu, jumlah pegawai yang diberhentikan sementara sebanyak 18 orang dan yang diberhentikan dengan tidak hormat 16 orang.

Sulistyowati menjelaskan, pegawai yang diberhentikan sementara masih mendapat 50 persen gaji. Pemberian gaji itu sesuai dengan aturan dari BKN. Menurut dia, pemerintah DKI selalu mengeluarkan SK pemberhentian sementara bagi pegawai yang telah menerima surat penahanan dari penegak hukum.

Simak: Cerita Ahok Soal Adu Ilmu dengan PNS Koruptor

Advertising
Advertising

Pemerintah DKI, kata Sulistyowati, justru lebih disiplin menegakkan aturan bagi PNS koruptor ketimbang daerah lain. Bagi pegawai yang terbukti korupsi, tidak akan diberikan peluang untuk berhenti dengan status pensiun. "Walau hukumannya cuma sebulan, kerugian cuma Rp 50 ribu, tetap diberhentikan dengan tidak hormat, sehingga tidak akan menerima uang pensiun," katanya.

Berita terkait

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

14 jam lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

18 jam lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

20 jam lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

23 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

1 hari lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

2 hari lalu

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

Meksiko sebelumnya telah mengajukan banding ke ICJ untuk memberikan sanksi kepada Ekuador karena menyerbu kedutaan besarnya di Quito.

Baca Selengkapnya

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

2 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

2 hari lalu

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK memprioritaskan lima program unggulan untuk mencegah korupsi di daerah.

Baca Selengkapnya

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

2 hari lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Surabaya Raih Nilai 97 Persen Percepatan Pencegahan Korupsi

2 hari lalu

Pemkot Surabaya Raih Nilai 97 Persen Percepatan Pencegahan Korupsi

Nilai capaian MCP Pemkot Surabaya di atas nilai rata-rata Provinsi Jatim maupun nasional.

Baca Selengkapnya