Kisah 14 Orang Satu Keluarga Jadi Korban Tsunami Selat Sunda

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Dwi Arjanto

Senin, 24 Desember 2018 13:57 WIB

Suasana pantauan udara dari lokasi terjadinya tsunami di Pantai Tanjung Lesung, Pantai Sumur, Pantai Teluk Lada, Pantai Panimbang, dan Pantai Carita di Kabupaten Pandeglang, Banten pada Ahad, 23 Desember 2018. Tsunami ini terasa dampaknya hingga kawasan Pantai Anyer dan Lampung. TEMPO/Syafiul Hadi

TEMPO.CO, Jakarta -Rombongan satu keluarga yang terdiri dari 14 orang menjadi korban tsunami Selat Sunda yang menerjang kawasan pantai di Banten, dan Lampung pada Sabtu malam, 22 Desember 2018 lalu.

Rombongan itu dibawa oleh Iis, 38 tahun, karyawan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan.
Baca : Tsunami Selat Sunda, 6 Korban Jalani Operasi di RSUD Tarakan

Iis membawa orang tua dan mertua serta sanak-saudara ketika menghadiri acara gathering tahunan perusahaannya. Acara itu digelar di Pantai Anyer, Serang, Banten. Rombongan itu terdiri dari Anton, Iis, Arya, Jihan, Vira, Neneng, Wiwin, Ragi, Eva, Via, Halimah, Titin, Rafa, Fikri, Iyan.

"Orang tua dan mertuanya istilahnya ditraktir," kata seorang saudara Iis, Neni 64 tahun, di Instalasi Gawat Darurat RSUD Tarakan Jakarta, Senin, 24 Desember 2018.

Iis merupakan warga Jalan Tomang Pulo RT16/RW005, Jakarta Barat. Neni berujar, Iis menyewakan mobil untuk keluarga agar bisa turut berlibur dengannya.

Iis harus kehilangan tiga adik iparnya akibat terjangan tsunami. Ketiganya yakni Eva, Via dan Rafa. Jenazah sudah dikuburkan pagi ini. Sedangkan dua orang yakni Anton dan Ragi masih belum ditemukan. Anton merupakan suami Iis.

Mayoritas korban luka-luka dari rombongan itu dirawat di RSUD Tarakan Jakarta, termasuk Iil. Sedangkan satu orang dirawat di Serang, Banten.

Advertising
Advertising

"Iis alhamdulillah selamat," ucap Neni.

Sebanyak 21 pegawai koperasi dan tiga karyawan koperasi RSUD Tarakan Jakarta mengadakan gathering tahunan di Pantai Anyer, Serang, Banten atau ketika tsunami menerjang. Para karyawan itu membawa serta keluarga ke dalam acara.
Simak pula :
Ayah Lega, Batu Selamatkan Anaknya dari Tsunami Selat Sunda

Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan Jakarta Dian Ekowati mengatakan, secara keseluruhan, termasuk karyawan dari BNI, rombongan gathering di Pantai Anyer berjumlah 83 orang.

Dian mengatakan, dua orang korban tsunami Selat Sunda masih di rawat di Instalasi Gawat Darurat dan enam orang masih menjalani operasi. "Yang masih operasi lokasinya ada fraktur di kaki, fraktur di tangan, dan fraktur ekstremitas," kata Dian, Senin, 24 Desember 2018.

Berita terkait

Erupsi Gunung Anak Krakatau, Vulkanolog ITB Teringat Tsunami Selat Sunda 2018

29 November 2023

Erupsi Gunung Anak Krakatau, Vulkanolog ITB Teringat Tsunami Selat Sunda 2018

PVMBG telah menaikkan status Gunung Anak Krakatau ke tingkat III.

Baca Selengkapnya

Kondisi Terkini Korban KDRT Suami Bakar Istri di Cakung

16 Juli 2023

Kondisi Terkini Korban KDRT Suami Bakar Istri di Cakung

Bibi korban ungkap keadaan korban KDRT suami bakar istri dan kedua anaknya yang hingga kini masih dirawat di 2 rumah sakit.

Baca Selengkapnya

Selama 2023, DKI Catat 1.527 Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies di Jakarta yang Ditangani 2 Rumah Sakit Rujukan

27 Juni 2023

Selama 2023, DKI Catat 1.527 Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies di Jakarta yang Ditangani 2 Rumah Sakit Rujukan

Sebagai antisipasi, semua pasien kasus gigitan hewan penular rabies itu dilakukan tata laksana di RS termasuk pemberian vaksin antirabies.

Baca Selengkapnya

5 Wisata Terfavorit Libur Lebaran 2023, Dari Pantai Anyer hingga Pangandaran

26 April 2023

5 Wisata Terfavorit Libur Lebaran 2023, Dari Pantai Anyer hingga Pangandaran

Berikut ini adalah lima wisata favorit saat libur lebaran 2023, dari pantai Anyer hingga Ancol. Banyak pengunjung yang memadati tempat tersebut.

Baca Selengkapnya

Tujuh Tiang Listrik Roboh, Jalan Raya Anyer Macet dan Listrik di Tiga Desa Padam

1 April 2023

Tujuh Tiang Listrik Roboh, Jalan Raya Anyer Macet dan Listrik di Tiga Desa Padam

Tujuh tiang listrik yang berada di sepanjang 500 meter Jalan Raya Anyer roboh akibat hujan dan angin kencang

Baca Selengkapnya

Cerita Penumpang KRL Kontraksi hingga Akhirnya Melahirkan di Stasiun Tanah Abang

25 Januari 2023

Cerita Penumpang KRL Kontraksi hingga Akhirnya Melahirkan di Stasiun Tanah Abang

Seorang penumpang KRL Jabodetabek, Siti Fatimah, tiba-tiba kontraksi di dalam kereta. Dia pun melahirkan di Stasiun Tanah Abang.

Baca Selengkapnya

Pohon Tumbang di Balai Kota, Korban Luka Berat Dilarikan ke RSUD Tarakan

10 November 2022

Pohon Tumbang di Balai Kota, Korban Luka Berat Dilarikan ke RSUD Tarakan

Salah satu korban yang tertimpa pohon tumbang itu adalah anggota polisi yang tengah beristirahat usai pengamanan demo di depan Balai Kota.

Baca Selengkapnya

18 Pantai Dekat Jakarta yang Bisa Dikunjungi saat Liburan

18 Agustus 2022

18 Pantai Dekat Jakarta yang Bisa Dikunjungi saat Liburan

Rekomendasi pantai dekat Jakarta, mulai dari Pantai Ancol, Pantai Indah Kapuk, sampai Pantai Mekar.

Baca Selengkapnya

Agar Pasien Tuberkulosis Resisten Obat Bisa Berobat Lebih Dekat

19 Juli 2022

Agar Pasien Tuberkulosis Resisten Obat Bisa Berobat Lebih Dekat

Keberhasilan pengobatan tuberkulosis resisten obat, perlu dukungan para pihak. Dekatnya layanan kesehatan bisa memberikan manfaat lebih bagi pasien.

Baca Selengkapnya

Suspek Hepatitis Akut di Jakarta Barat Bertambah Jadi 8, Total di DKI 45 Orang

31 Mei 2022

Suspek Hepatitis Akut di Jakarta Barat Bertambah Jadi 8, Total di DKI 45 Orang

Jumlah pasien suspect hepatitis akut di Jakarta Barat kini tercatat tujuh orang, yang berusia antara setahun sampai 16 tahun.

Baca Selengkapnya