TEMPO.CO, Jakarta - Kondisi Winarsih (39), korban KDRT suami bakar istri di Cakung mulai membaik setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Siti Musyairoh, bibi korban mengatakan, dua anak Winarsih, yaitu NIM, laki-laki 15 tahun dan KNF, perempuan 13 tahun juga berangsur pulih.
Namun Winarsih belum bisa diajak bicara. "Ada masalah di tenggorokan," ujarnya saat dihubungi, Minggu, 16 Juli 2023.
Winarsih beserta dua anaknya menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan oleh suaminya, Usman Sayuti (41). Kejadian itu berlangsung Kamis, 29 Juni pukul 21.00 di rumah mereka di Cakung, Jakarta Timur.
Korban disiram bensin oleh pelaku. Api membakar tubuh Winarsih, bahkan juga kedua anaknya yang terkena cipratan bensin.
Motif Usman membakar Winarsih karena merasa cemburu. Peristiwa itu terjadi saat Winarsih pulang ke rumah setelah membeli makan malam. Usman marah karena menganggap istrinya pergi terlalu lama.
Siti Musyairoh menuturkan, saat ini KNF sudah selesai dirawat di Rumah Sakit Pekerja di Jakarta Utara. Namun NIM dan Winarsih masih dalam perawatan intensif di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat.
"Masih panjang, banyak, masih lanjut. Soalnya kemarin masih di ruang ICU," kata Siti Musyairoh
NIM dan KNF, kata Siti, sudah bisa makan seperti biasa. Namun Winarsih belum bisa mengunyah dan menelan makanan.
"Yang penting kondisi udah membaik yang kecil. Yang nomor dua juga udah mau makan, sudah bisa makan dari luar juga, tinggal ibunya aja," katanya.
Luka bakar yang dialami oleh Winarsih dan anaknya hampir di sekujur tubuh. Kondisi mereka setelah mengalami KDRT viral di media sosial.
Pelaku kasus suami bakar istri itu juga terbakar karena terciprat bensin yang dia siram dan pantik dengan api sendiri. Luka yang dialaminya tidak sebanyak Winarsih dan anak-anaknya. Usman terluka di bagian lengan, perut, dan kakinya.
Korban dan pelaku sempat sama-sama dilarikan ke rumah sakit. Kemudian mereka dipisahkan, KNF justru diarahkan dirawat ke Jakarta Utara, tidak bareng dengan kakak dan ibunya.
Kapolres Jakarta Timur Komisaris Besar Leonardus Harapantua Simarmata memastikan pelaku KDRT suami bakar istri itu sudah ditangkap polisi.“Kasus sudah diproses dan pelaku sudah ditahan,” kata Leo saat dihubungi, Minggu, 2 Juli 2023.
Pilihan Editor: Suami KDRT Istri Hamil 4 Bulan di Serpong Tak Ditahan Polisi, Pengamat: Keliru
