Bogor Diguyur Hujan 2 Jam, Jalur Kereta Bogor - Sukabumi Longsor

Rabu, 2 Januari 2019 21:31 WIB

Ilustrasi longsor. shutterstock.com

TEMPO.CO, Bogor - Jalur kereta Bogor - Sukabumi longsor akibat hujan deras yang mengguyur kota Bogor selama dua jam, Rabu 2 Januari 2019. Longsor itu menyebabkan jadwal perjalanan Kereta Rel Disel (KRD) Pangrango jurusan Bogor-Sukabumi terganggu.

Baca: Musim Hujan, Ini 10 Titik Berpotensi Longsor di Jakarta

Manager Humas Daop 1 Jakarta Edy Kuswoyo mengatakan perjalanan sejumlah KA penumpang yang melewati lintas Bogor - Sukabumi terganggu karena tanah longsor di sekitar jalur kereta api.

"Telah terjadi longsoran tanah di beberapa lokasi akibat hujan lebat sehingga mengganggu keselamatan dan perjalanan KA," kata dia, Rabu.

Berdasarkan laporan dari petugas di lapangan ada 4 titik longsor yakni di petak jalan Bogor - Maseng, di Km. 12 + 700, 12 + 200/ 300, 11 + 00/100, 11 + 200/300 dengan kedalaman 7 meter.

"Longsornya tanah ditengarai diakibatkan oleh curah hujan yang tinggi di kawasan Bogor dan sekitarnya," kata dia

Menurut dia, PT KAI Daerah Operasi 1 (Daop) Jakarta sudah menerjunkan puluhan petugas untuk melakukan perbaikan jalur agar dapat kembali dilintasi KA.

"Saat ini PT KAI Daop 1 Jakarta telah menerjunkan tim dan petugas di lapangan masih terus berusaha untuk meminimalisir terganggunya perjalanan kereta api (KA) di lintas Bogor-Sukabumi," kata Edy Kuswoyo.

Advertising
Advertising

Longsor di jalur kereta Bogor - Sukabumi ini menyebabkan beberapa perjalanan KA dibatalkan. "Biasanya jalur kereta ini dilalui 6 perjalanan KA penumpang setiap hari," kata dia.

PT KAI Daop 1 Jakarta memutuskan untuk membatalkan dan memotong relasi KA sampai jalur tersebut dinyatakan aman dan dapat dilalui kereta penumpang.

Karena longsor terjadi di sekitar Jalur KA Lintas Bogor-Maseng, perjalanan KA Pangrango KA 393 tujuan Bogor pada Rabu ini hanya sampai Stasiun Maseng sedangkan KA 394 Relasi Bogor - Sukabumi berangkat dari Stasiun Maseng.

Pada Kamis besok sampai perbaikan selesai, KA Pangrango relasi Sukabumi-Bogor berjalan hanya sampai Stasiun Cigombong, dan KA Pangrango relasi Bogor-Sukabumi berjalan dari Stasiun Cigombong.

Untuk penumpang yang mempunyai tiket KA Pangrango dengan relasi Sukabumi-Bogor atau sebaliknya bisa membatalkan tiket di Stasiun terdekat dan dikembalikan 100 persen.

Baca: Longsor, Kereta Bogor-Sukabumi Dihentikan 3 Hari

Apabila penumpang tetap ingin menggunakan KA Pangrango, penumpang bisa membeli tiket kembali dengan relasi hanya Sukabumi-Cigombong atau sebaliknya saja. Pengaturan ini berlaku hingga perbaikan jalur kereta Bogor - Sukabumi yang rusak akibat longsor telah selesai.

Berita terkait

Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

5 jam lalu

Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

Potensi hujan signifikan terjadi karena kontribusi dari aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO), Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

19 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

1 hari lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

1 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Sama Cerah Berawan Pagi Ini, Bagaimana Siang dan Malam?

3 hari lalu

Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Sama Cerah Berawan Pagi Ini, Bagaimana Siang dan Malam?

Prediksi cuaca dari BMKG menyebut Jabodetabek seluruhnya cerah berawan pada pagi ini, Kamis 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

3 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

3 hari lalu

UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

UTBK yang berlangsung dalam satu hingga dua gelombang mulai 30 April-7 Mei 2024, kemudian 14-20 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

4 hari lalu

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

BMKG memprediksi seluruh wilayah Jakarta memiliki cuaca cerah berawan sepanjang pagi ini, Senin 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

5 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

6 hari lalu

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Potensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai petir dan angin kencang dipengaruhi oleh Madden Julian Oscillation.

Baca Selengkapnya