Utang Proyek di Bekasi Capai Ratusan Miliar, Ini Kata DPRD Bekasi

Jumat, 4 Januari 2019 14:46 WIB

Ilustrasi proyek Underpass. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat berhutang kepada sejumlah kontraktor proyek hingga ratusan miliar rupiah pada tahun 2018, dan menurut DPRD Bekasi, senilai Rp 481 miliar.

Sebab, pendapatan yang diperoleh gagal mencapai target hingga akhir tahun anggaran.
Baca : Fenomena Tanah Bergerak di Bekasi Akibat Tarikan Tanggul Longsor

Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bekasi, Choiruman Juwono Putro berdasarkan data yang didapatkan lembaganya, hutang tunda bayar melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2019 mencapai Rp 481 miliar.

"Ini masih ada kemungkinan lebih, karena angka itu perkiraan pada November," ujarnya di Bekasi, Kamis, 3 Januari 2018.

Ia mengatakan, bila ternyata perkiraan hutang tunda bayar lebih dari Rp 481 miliar, maka pembayaran baru bisa dilakukan pada APBD Perubahan. Sebab, APBD telah ditetapkan dengan nilai Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) Rp 0.

Choiruman mengatakan, pendapatan asli daerah hanya tercapai sekitar 70 persen per 20 Desember 2018. Sedangkan target setelah APBD mengalami perubahan yaitu mencapai 2,884 triliun. "Target naik dari APBD murni senilai 2,4 karena ada pergeseran penerimaan piutang pajak senilai Rp353 miliar," ujar Choiruman.

Ia mengatakan, penyebab terjadinya defisit anggaran disebabkan pendapatan yang tak memenuhi target, sedangkan ada kegiatan belanja langsung yang dianggap overbudgeting dari Rp 170 miliar menjadi Rp 419,7 miliar dalam program kesehatan.
Simak juga :
Fenomena Tanah Bergerak di Kemang Pratama, Ini Penjelasn ESDM

Advertising
Advertising

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi menampik nilai hutang tunda bayar mencapai Rp 400 miliar lebih. Menurut dia, setelah dihitung kembali, nilainya hanya sekitar Rp 300 miliar yang bakal dibayarkan pada tahun 2019. "Kita terus menaikkan pendapatan, target kita Mei selesai," ujar dia.

Berita terkait

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

12 hari lalu

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Dua Anggota DPRD Maluku Tengah Mengamuk karena Dana Pokir Belum Cair, Dana Apakah Itu?

28 hari lalu

Dua Anggota DPRD Maluku Tengah Mengamuk karena Dana Pokir Belum Cair, Dana Apakah Itu?

Dua anggota DPRD Maluku Tengah berinisial MDM dan FT mengamuk dengan memecahkan kaca kantor dewan, karena dana pokir belum cair. Apakah itu?

Baca Selengkapnya

Jelang Pilkada 2024, Kemendagri Minta Daerah Persiapkan Sejumlah Hal Ini

59 hari lalu

Jelang Pilkada 2024, Kemendagri Minta Daerah Persiapkan Sejumlah Hal Ini

Kemendagri meminta daerah memastikan persiapan, mulai dari ketersediaan biaya hingga penanganan pelanggaran dan sengketa hasil Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

APBD Tabalong Meningkat menjadi Rp3 Triliun

18 Februari 2024

APBD Tabalong Meningkat menjadi Rp3 Triliun

Bupati Tabalong, Kalimantan Selatan, Anang Syakhfiani, mengumumkan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024 kabupaten setempat mendapatkan tambahan dana dari bagi hasil, meningkatkan total APBD menjadi Rp3 triliun.

Baca Selengkapnya

5 Poin Anies Baswedan Saat Debat Capres Soal Bansos, Jangan Bagikan di Pinggir Jalan

7 Februari 2024

5 Poin Anies Baswedan Saat Debat Capres Soal Bansos, Jangan Bagikan di Pinggir Jalan

Setidaknya ada 5 poin Anies Baswedan bahas bansos saat debat capres lalu. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan: Pemberian Bansos Harus Disebut Atas Nama Negara, Begini Penetapan Bantuan Sosial

6 Februari 2024

Anies Baswedan: Pemberian Bansos Harus Disebut Atas Nama Negara, Begini Penetapan Bantuan Sosial

Anies Baswedan menyebut penyaluran bansos harus disebut dana dari negara karena berasal dari APBN/APBD. Ia melakukan saat jadi Gubernur DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md cerita Seorang Bekas Ketua DPRD Diperas karena Tersandera Kasus Korupsi APBD

20 Januari 2024

Mahfud Md cerita Seorang Bekas Ketua DPRD Diperas karena Tersandera Kasus Korupsi APBD

Mahfud Md menyebut aparat itu memeras dengan janji tidak akan ditetapkan menjadi tersangka atas dugaan korupsi APBD.

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Hanya 2 OPD di Pemkot Solo yang Tak Capai Target Pendapatan Asli Daerah

18 Januari 2024

Gibran Sebut Hanya 2 OPD di Pemkot Solo yang Tak Capai Target Pendapatan Asli Daerah

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyebut tidak tercapainya target PAD dalam APBD Kota Solo 2023 hanya ada di 2 organisasi perangkat daerah (OPD).

Baca Selengkapnya

Gibran Tanggapi Usulan Fraksi PDIP Agar Mundur dari Jabatan Wali Kota Solo: Terima Kasih Masukannya

18 Januari 2024

Gibran Tanggapi Usulan Fraksi PDIP Agar Mundur dari Jabatan Wali Kota Solo: Terima Kasih Masukannya

Mendapat pertanyaan seputar usulan untuk mengundurkan diri sebagai Wali Kota Solo, Gibran hanya mengucapkan terima kasih.

Baca Selengkapnya

Fraksi PDIP DPRD Kota Solo Minta Gibran Mundur sebagai Wali Kota karena Sering Cuti untuk Pilpres

17 Januari 2024

Fraksi PDIP DPRD Kota Solo Minta Gibran Mundur sebagai Wali Kota karena Sering Cuti untuk Pilpres

Fraksi PDIP DPRD Solo mengusulkan agar Gibran Rakabuming Raka mengundurkan diri sebagai Wali Kota Solo. Hal ini buntut dari seringnya Gibran cuti.

Baca Selengkapnya