Puncak Musim Hujan di Bogor, 112 Pohon Ber-KTP Merah Ditebang

Senin, 21 Januari 2019 17:51 WIB

Sebuah pohon tumbang di Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur, 30 Agustus 2016. ISTIMEWA

TEMPO.CO, Bogor - Memasuki cuaca ekstrim di ujung musim hujan dan masa transisi, sebanyak 112 pohon ber-KTP merah di Kota Bogor akan ditebang oleh Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim ) Kota Bogor.

Baca juga: Awal Musim Hujan Ini, 378 Pohon Tumbang dan Patah di Jakarta

Kepala Bidang Pertamanan Disperumkim Kota Bogor Agus Gunawan mengatakan pohon yang akan ditebang adalah pohon yang sudah terdata dan terdaftar memiliki Kartu Tanda Pohon (KTP) dinyatakan sakit. “Masuk dalam kategori keropos,” kata Agus, 21 Januari 2019.

Menurut Agus, dari 516 pohon yang sudah teridentifikasi kesehatanya, ada sekitar 112 pohon sudah dinyatakan sakit. "Berdasarkan pendataan ada 112 pohon di Kota Bogor sudah ber-KTP merah atau masuk dalam kategori keropos dan dinyatakan rawan tumbang," kata Agus.

Menurut dia, agar pohon-pohon itu tidak membahayakan masyarakat, terutama pengguna jalan saat hujan lebatdisertai angin melanda wilayah Bogor, ratusan pohon yang ber-KTP merah ini akan ditebang oleh petugas pertamanan.

Advertising
Advertising

"Karena cuaca di Bogor saat ini sudah masuk dalam kategori ekstrim maka petugas kami secara bertahap akan menebang pohon-pohon yang berlebel merah," kata dia.

Agus mengatakan tim pertamanan Kota Bogor memasuki musim hujan seperti saat ini terus berupaya melakukan pencegahan dengan mengidentifikasi pohon di Kota Bogor terutama pohon yang dalam kondisi sakit atau keropos yang tersebar di sejumlah Kota Bogor untuk dilakukan penebangan.

"Sebagian besar pohon rawan tumbang akibat keropos yang ada di jalan protokol menjadi prioritas untuk ditebang," kata dia. “Untuk pohon-pohon yang sudah rawan roboh karena tingkat keroposnya di atas 50 persen, kita lakukan penebangan agar tidak membahayakan pengguna jalan," ujar Agus.

Baca juga: Pohon Tumbang di Depan Mal Kota Kasablanka

Agus mengatakan, bagian pertamanan Kota Bogor sampai saat ini masih bekerja sama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitabng) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mendata dan melakukan pengecekan pohon di Kota Bogor, termasuk pohon ber-KTP. "Ada punya tim yang di dalamya adalah petugas pertamanan dan ahli dari Litbang KLHK yang mengidentifikasi dan memberi KTP pohon," ucap Agus.

Berita terkait

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

13 jam lalu

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

15 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

18 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

2 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

3 hari lalu

Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

Di Indonesia pernah ditemukan kasus batu ginjal langka. Ukurannya sebesar kepala manusia.

Baca Selengkapnya

Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar

13 hari lalu

Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar

Warga Bogor dan Tangsel memprotes rencana BRIN menutup jalan yang selama ini berada di kawasan lembaga riset itu.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

13 hari lalu

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

Pilkada 2024 untuk Wali Kota Bogor akan diramaikan ajudan iriana Jokowi, Wakil Wali Kota, dan aktor Jin dan Jun Sahrul Gunawan.

Baca Selengkapnya

Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

13 hari lalu

Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

BRIN Yan Riyanto membantah jika institusinya menutup jalan Serpong-Parung. Dia menyebut BRIN hanya mengalihkan arus jalan.

Baca Selengkapnya

Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

14 hari lalu

Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

Pengusaha di Jalan Serpong-Parung di dekat kantor BRIN mengeluh. Pasalnya, omset mereka berturun drastis sejak dibuat jalan Lingkar Baru.

Baca Selengkapnya