Tes Cawagub DKI, Ada Pertanyaan Soal Pembangunan Jangka Menengah

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Suseno

Senin, 28 Januari 2019 06:35 WIB

Cawagub DKI Jakarta Agung Yulianto, Ahmad Syaikhu, dan Abdurrahman Suhaimi menjalani fit and proper test di Hotel Aston TB Simatupang, Jakarta, Minggu, 27 Januari 2019. Ketiga calon itu berasal dari kader PKS. TEMPO/Faisal Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta Sakhir Purnomo mengungkapkan sejumlah materi yang dibahas dalam fit and proper test cawagub DKI. "Di antaranya tentang bagaimana rencana kerja sama dengan Pemerintah Daerah penyangga," kata Sakhir di lokasi tes, Hotel Aston Priority, Jakarta Selatan, Ahad, 27 Januari 2019.

Baca:
PKS dan Gerindra Kejar Target Cawagub DKI Pengganti Sandiaga Uno

Tiga calon gubernur yang menjalani tes adalah Ahmad Syaikhu, Agung Yulianto, dan Abdurrahman Suhaimi. Sedangkan panelis dalam uji kepatutan dan kelayakan itu adalah Siti Zuhro, Eko Prasojo, Ubedilah Badrun, dan Ahmad Sulhy.

Selain tentang kerja sama dengan Pemda penyangga, ada juga pembahasan tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Selanjutnya, para cawagub DKI juga ditanya soal relasi dengan DPRD, dukungan untuk pencapaian visi-misi gubernur dan isu-isu Jakarta. "Secara umum dijawab dengan baik oleh para kandidat," kata Sakhir.

Uji kepatutan dan kelayakan itu berjalan secara tertutup. Awak media tidak diperkenankan meliput ke dalam ruangan. "Jadi semua kesimpulannya (hasil tes) dari satu pintu dan disampaikan dengan benar, sehingga tidak timbul macam-macam polemik lagi," kata Ketua Bidang Humas DPW PKS DKI Zakaria Maulana Alif.

Zakaria berujar, hasil tes direncanakan sudah diperoleh pada 3 Februari 2019. Kemudian, PKS dan Gerindra juga akan menggelar focus group discussion (FGD) sebelum menyerahkan nama calon wakil gubernur kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Baca:
Cawagub DKI, PKS-Gerindra Setor Nama ke Anies Baswedan 11 Februari

Advertising
Advertising

Zakaria menjelaskan, hasil Fit and proper test cawagub DKI akan berupa rekomendasi. Satu dari tiga calon akan gugur. Sebab berdasarkan aturan, partai pengusung hanya boleh mengajukan dua nama ke DPRD untuk dipilih. "Tapi keputusannya tetap dari pimpinan partai politik, rekomendasi itu akan memberikan gambaran," kata dia.

Berita terkait

Imam Budi Hartono Siap Maju Pilkada Depok 2024, Berharap Bisa Koalisi dengan Golkar

2 jam lalu

Imam Budi Hartono Siap Maju Pilkada Depok 2024, Berharap Bisa Koalisi dengan Golkar

Imam Budi Hartono sudah memegang surat keputusan dari DPP PKS untuk maju Pilkada Depok 2024 dan berharap bisa berkoalisi dengan Golkar.

Baca Selengkapnya

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

7 jam lalu

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua DPW PKS Jakarta Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur

7 jam lalu

Ketua DPW PKS Jakarta Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur

Bursa calon gubernur Daerah Khusus Jakarta dari PKS mulai ramai. Salah satunya Ketua DPW PKS Jakarta Khoirudin.

Baca Selengkapnya

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

8 jam lalu

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, bicara mengenai peluang pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri dan PKS. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

9 jam lalu

Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

Koordinator Juru bicara PKS, Ahmad Mabruri, mengatakan sikap politik PKS jadi koalisi atau oposisi akan diumumkan jika sudah diputuskan Majelis Syuro.

Baca Selengkapnya

Partai Gelora Tolak PKS Bergabung ke Koalisi Prabowo, Gibran: Semuanya Baik-Baik Saja

23 jam lalu

Partai Gelora Tolak PKS Bergabung ke Koalisi Prabowo, Gibran: Semuanya Baik-Baik Saja

PKS memang belum membuat keputusan resmi akan bergabung atau tidak di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Sejumlah kalangan menilai DPR membutuhkan partai oposisi untuk mengawasi pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

1 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Enggan Tanggapi Penolakan Gelora, PKS Masih Tunggu Majelis Syura soal Sikap Politik

2 hari lalu

Enggan Tanggapi Penolakan Gelora, PKS Masih Tunggu Majelis Syura soal Sikap Politik

PKS memilih tak menggubris pernyataan Partai Gelora yang menolak rencana mereka bergabung dengan koalisi Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

2 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya