Ini Beda Tugas Panitia Khusus dan Panitia Pemilihan Wagub DKI

Kamis, 14 Maret 2019 08:04 WIB

Suasana rapat pimpinan gabungan yang membahas soal Wagub DKI di Gedung DPRD, Jakarta Pusat, Rabu, 13 Maret 2019. TEMPO/M Julnis Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - DPRD DKI Jakarta memutuskan akan membentuk dua panitia pemilihan wagub DKI pengganti Sandiaga Uno yaitu, panitia khusus (pansus) dan panitia pemilihan (panlih). Adanya dua panitia ini berpotensi membuat proses pemilihan wagub DKI semakin panjang dan lama.

Baca: Pemilihan Wagub DKI, DPRD akan Bentuk Pansus dan Panlih

Dalam rapat mekanisme pemilihan wagub antara DPRD DKI dan Kementerian Dalam Negeri Rabu siang, sebagian anggota dewan sebenarnya menginginkan hanya ada satu panitia saja, yaitu panitia pemilihan agar tata tertib pemilihan bisa langsung tersusun. Sebab, proses pemilihan wagub sudah terlalu lama dan berbelit-belit.

"Saya kira publik ini sudah bertanya-tanya, udah enam bulan kelamaan nih. Nah kami berharap supaya yang simpel saja, nah mudah-mudahan pemilihan bisa segera berjalan," kata Anggota Komisi A William Yani dalam rapat di gedung DPRD DKI, Rabu 14 Maret 2019.

Namun Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M. Taufik memginginkan ada pansus terlebih dahulu. Nantinya, pansus yang akan bertugas memilih panlih.

"Ini bukan soal ribet dan cepat, ini soal yang benar. Jangan yang simpel, simpel kalau salah nanti digugat," ujar Taufik.

Menurut Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Abdurrahman Suhaimi tugas panitia khusus (pansus) nantinya sebatas memberikan rekomendasi kepada panitia pemilihan wagub DKI. Pansus akan mengusulkan bagaimana mekanisme pemilihan wagub sesuai dengan tata tertib alias tatib DPRD.

Advertising
Advertising

Pembentukan panlih, singkatan dari panitia pemilihan, juga hasil rekomendasi pansus. Artinya, menurut Suhaimi, tugas pansus dan panlih tak akan tumpang tindih.

"Hasil dari pansus itu merekomendasi bahwa yang harus dijalankan itu begini dan begitu. Siapa yang menindaklanjutinya adalah panlih," kata Suhaimi saat dihubungi, Rabu malam, 13 Maret 2019.

Anggota pansus terdiri dari perwakilan setiap fraksi di DPRD. Pembentukannya menunggu surat dari Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi. Prasetio juga yang akan mengesahkan pansus. Sementara panlih disahkan dalam rapat paripurna anggota dewan.

Baca: Pemilihan Wagub DKI, Anies: Lebih Cepat Lebih Baik

Dalam proses pemilihan wagub DKI, DPRD telah menerima surat dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang berisi dua nama calon wagub DKI usulan Gerindra dan PKS. Kedua nama itu, yakni Sekretaris DPW PKS DKI Agung Yulianto dan mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu.


Berita terkait

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 jam lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

10 jam lalu

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai PKS Cenderung Jadi Partai di Luar Pemerintahan

23 jam lalu

Pengamat Nilai PKS Cenderung Jadi Partai di Luar Pemerintahan

PKS diprediksi bakal menjadi partai di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

1 hari lalu

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Imam Budi Hartono Siap Maju Pilkada Depok 2024, Berharap Bisa Koalisi dengan Golkar

1 hari lalu

Imam Budi Hartono Siap Maju Pilkada Depok 2024, Berharap Bisa Koalisi dengan Golkar

Imam Budi Hartono sudah memegang surat keputusan dari DPP PKS untuk maju Pilkada Depok 2024 dan berharap bisa berkoalisi dengan Golkar.

Baca Selengkapnya

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

1 hari lalu

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

1 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Ketua DPW PKS Jakarta Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur

1 hari lalu

Ketua DPW PKS Jakarta Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur

Bursa calon gubernur Daerah Khusus Jakarta dari PKS mulai ramai. Salah satunya Ketua DPW PKS Jakarta Khoirudin.

Baca Selengkapnya

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

1 hari lalu

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, bicara mengenai peluang pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri dan PKS. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

1 hari lalu

Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

Koordinator Juru bicara PKS, Ahmad Mabruri, mengatakan sikap politik PKS jadi koalisi atau oposisi akan diumumkan jika sudah diputuskan Majelis Syuro.

Baca Selengkapnya