Klaim MRT Jakarta, Begini Jokowi Dicaci dan Dipuji

Reporter

Tempo.co

Rabu, 27 Maret 2019 10:41 WIB

Presiden Joko Widodo atau Jokowi, meninjau MRT Jakarta melalui Halte Bundaran HI menuju Halte Lebak Bulus, Jakarta, Selasa 19 Maret 2019. Presiden Jokowi akan meresmikan Mass Rapid Transit (MRT) di Stasiun Bundaran Hotel Indonesia. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah pengamat dan pakar transportasi terbelah perihal klaim Presiden Joko Widodo dalam peresmian MRT Jakarta. Klaim yang dimaksud adalah ketika Jokowi mengingatkan bahwa MRT Jakarta yang sudah mulai beroperasi per Minggu 24 Maret 2019 ada karena keputusan politiknya bersama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat keduanya memimpin Jakarta sebagai gubernur dan wakil gubernur.

Baca:
Tim Anies Protes Keras Klaim Jokowi Atas MRT Jakarta

Anggota Tim Gubernur DKI Jakarta untuk Percepatan Pembangunan Marco Kusumawijaya dan Direktur Rujak Center for Urban Studies Elisa Sutanudjaja kompak mengkritik klaim itu. Keduanya panjang lebar mencaci pernyataan Jokowi lewat cuitan di media sosial.

"Saya terus terang mencapai puncak kejijikan karena pernyataan Joko Widodo @jokowi ini. Literel, hampir muntah. Malu dan mual telah salah pilih seorang pembohong akut dan berulang. MRT itu baru...masih banyak saksi hidup, termasuk Gub Fauzi Bowo!" cuit Marco pada Minggu, 24 Maret 2019.

Sedang Elisa menyatakan PT MRT Jakarta dibentuk, begitu juga dengan perjanjian utang dari Jepang, di masa Gubernur Fauzi Bowo alias Foke. Menurutnya, Foke telah membuat landasan untuk peresmian yang dilakukan Jokowi pada Minggu 24 Maret lalu.

Advertising
Advertising

Baca:
Antara Foke dan Jokowi, Ini Kronologis MRT Jakarta

"Hadeuh pak. Setega2nya orang ya jangan gitu2 amat lah. Segala perjanjian utang, studi, perda, PT MRT hingga persiapan tender dibikin di jaman Fauzi Bowo gitu. Situ berdua ngurusin tanah Fatmawati aja gak beres2. Sighh," cuit Elisa melalui akun Twitter pribadinya, @elisa_jkt, pada 22 Maret 2019.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjabat tangan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat peresmian MRT Jakarta fase I di Stasiun Bundaran HI, Jakarta, Ahad, 24 Maret 2019. Keduanya tampil dengan gaya santai saat meresmikan moda transportasi umum baru Jakarta. ANTARA

Elisa menunjuk duet Jokowi dan Ahok. Permasalahan beberapa bidang lahan MRT Jakarta di Jalan Fatmawati memang baru beres di era Gubernur Anies Baswedan sekarang.

Baca:
Soal MRT Jakarta, Jokowi Ingatkan Keputusan Bersama Ahok

Terpisah, pakar transportasi dari Universitas Soegijapranata, Djoko Setijowarno, menjelaskan kronologis proyek MRT di antara dua gubernur Jakarta, Fauzi Bowo dan Joko Widodo. Anggota Masyarakat Transportasi Indonesia itu membenarkan Fauzi Bowo melakukan groundbreaking pada 2012. Tapi, dia menambahkan, Jokowi juga melakukannya setelah mengkaji ulang megaproyek itu pada 2013.

<!--more-->

Percepatan pembangunan fisik infrastruktur MRT, kata Djoko, berjalan sejak pemerintahan Gubernur Jokowi. Dia memuji keberanian Jokowi mengeksekusi proyek termasuk ketika membongkar susunan direksi MRT.

Baca:
Senang MRT Jadi Kenyataan, Ini 5 Pernyataan Fauzi Bowo

Djoko menilai, pembangunan kereta bawah tanah itu berjalan setelah groundbreaking oleh Jokowi tersebut. "Karena groundbreaking-nya Jokowi, alatnya sudah di situ semua di Dukuh Atas. Saya hadir pada saat itu," kata Djoko saat dihubungi, Selasa 26 Maret 2019.

Menurut Djoko, itu yang membedakan Jokowi dari Fauzi Bowo. "Pak Jokowi berani mengeksekusi sehingga lompatannya luar biasa," ujar Djoko.

Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik DKI mencatat, PT MRT Jakarta resmi berdiri pada 17 Juni 2008. Kala itu Foke, sapaan Fauzi Bowo, mendorong revisi Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1992 tentang Perkeretaapian menjadi Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007. Setelah revisi, pemerintah DKI membentuk BUMD bernama PT MRT Jakarta.

Baca berita sebelumnya:
Foke Tak Penuhi Undangan Peresmian MRT Jakarta, Ini Alasannya

Dari penelusuran Tempo, Foke mencanangkan MRT tahap I koridor Selatan-Utara sepanjang 15,7 kilometer dari Lebak Bulus-Bundaran HI. Pencanangkan itu dilakukan di Stadion Lebak Bulus yang kini sudah menjadi depo MRT.

Presiden Jokowi meresmikan beroperasinya MRT fase I Lebak Bulus-Bundaran HI, Ahad, 24 Maret 2019.

Pembangunan kereta bawah tanah untuk penduduk Jakarta adalah satu di antara janji kampanye Fauzi Bowo saat pilkada DKI 2007. Namun sepanjang kepemimpinannya hingga 2012, pembangunan belum terealisasi.

Baca:
Ahok Ingin Segera Naik MRT

Di akhir masa jabatannya, proyek MRT baru berjalan hingga nominasi pemenang lelang paket pengerjaan bawah tanah. Kendala yang dihadapi Foke antara lain soal pembentukan kelembagaan yang sah bersama pemerintah pusat untuk megaproyek tersebut.

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

26 menit lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

32 menit lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

38 menit lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

1 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

1 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

3 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

3 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

6 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

6 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

6 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya