Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi, berpidato saat Konser Putih Bersatu dan Kampanye Akbar Jokowi-Ma'ruf di Stadion Utama GBK, Jakarta, Sabtu, 13 April 2019. ANTARA
TEMPO.CO, Jakarta - PT MRT Jakarta terpaksa memberlakukan sistem buka-tutup bagi para calon penumpang, akibat membeludaknya massa usai kampanye Jokowi pada Sabtu malam.
Akibat penerapkannya sistem ini, para calon penumpang tertahan di pintu-pintu masuk stasiun tanpa kejelasan kapan mereka dapat diizinkan masuk.
"Ini udah setengah jam lebih nunggu. Kata petugasnya di bawah sudah kepenuhan," kata Jerry, yang pergi ke Stadion GBK bersama kekasihnya.
Pada pukul 19.00 WIB, petugas akhirnya membuka pintu masuk stasiun MRT. Para calon penumpang MRT yang telah menunggu lama kemudian bergegas masuk ke dalam stasiun.
Hingga pukul 19.15 WIB arus kendaraan di Jalan Sudirman dari arah Patung Pemuda masih tersendat. Padatnya arus kendaraan roda dua dan roda empat yang meninggalkan area Senayan membuat kendaraan harus berjalan pelan.
Massa bubaran kampanye Jokowi tak hanya memadati stasiun MRT Senayan, melainkan juga berimbas pada tempat-tempat makan yang berada di sekitar Senayan. Dari restoran-restoran waralaba internasional di FX Sudirman dan Ratu Plaza, sampai warung-warung kaki lima di trotoar, dipadati orang-orang peserta kampanye.
KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh
11 hari lalu
KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh
Cuaca buruk membuat perjalanan kereta cepat Whoosh mengalami keterlambatan. PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memberi kompensasi makanan dan minuman untuk penumpang.