Cerita Pelaku Penculikan Anak Balita Blusukan Pasar dan Stasiun

Reporter

Taufiq Siddiq

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 16 April 2019 06:26 WIB

Anggraini, pelaku penculikan anak di Bekasi di Polda Metro Jaya, Senin 15 April 2019 /TEMPO-TAUFIQ SIDDIQ

TEMPO.CO, Jakarta - Jajaran Kepolisian Daerah Metro Jaya menyebutkan Anggraini 55 tahun pelaku dari penculikan anak balita berinisial ASA (3) di Bekasi selalu berpindah tempat dalam pelariannya, mulai dari pasar hingga stasiun-stasiun.

"Sejak berangkat dari Bekasi pelaku selalu pindah pindah tempat," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono di kantornya, Senin 15 April 2019.

Baca : Penculikan Anak di Bekasi, Korban Dibawa Berpindah Stasiun Kereta

Argo menjabarkan jejak Anggraini usai membawa kabur ASA dari Masjid Al Amin Jalan Bintara Jaya III Bekasi Barat pada tanggal 9 April , saat itu Anggraini langsung menuju Stasiun Klender menggunakan angkutan umum.

Dari Stasiun Klender, pelaku menuju dan berhenti di Stasiun Bogor, hingga esok harinya Rabu 10 April kata Argo pelaku msih berada di Bogor.

Dari Bogor, Anggraini menuju Stasiun Kebayoran Lama, disana Anggraini mengaku juga membawa ASA ke daerah Cipadu, esoknya Kamis Anggraini kembali ke Kebayoran Lama, saat itu dia membawa ASA ke pasar di kawasan tersebut.

Disana, kata Argo, Anggraini dan pelaku menuju Masjid Darusalam di Kebayoran Lama, lalu Anggraini melanjutkan pejalanannya ke daerah Ciledug, di sana mereka hingga malam hari.

Tonton: Terungkap Motif Penculikan Anak di Bekasi

Pada Jumat 12 April, Argo melanjutkan, Anggraini membawa korban kembali ke Kebayoran Lama, di sana mereka berhenti di salah satu tokoh buah.

Advertising
Advertising

Menurut Argo, keesokan harinya Sabtu 13 April, Anggraini kembali ke Kebayoran Lama tepatnya ke pasar Kebayoran Lama dan menginap di sana. "Baru pada besok tanggal 14 April, pelaku menuju ke Stasiun Pasar Senen, dari situ tim mendapatkan informasi dan melakukan pengecekan," ujarnya.

Argo mengatakan saat itu Anggraini ditemukan bersama ASA di depan masjid di Stasiun Pasar Senen. Mereka pun langsung dibawa ke Polda Metro Jaya.

Simak juga :
Pelaku Penculikan Anak Balita di Bekasi Ditangkap, Ini Motifnya

Argo mengatakan pelaku mengaku selama penculikan tersebut mereka menginap di masjid masjid. Argo menyebutkan dari hasil pemeriksaan motif penculikan oleh Anggraini adalah ekonomi. Pelaku membawa ASA agar dikasihani oleh orang lain

"Motifnya ekonomi, korban diajak keliling oleh pelaku agar orang lain tergerak hatinya untuk memberikan sesuatu (sumbangan)," ujarnya

ASA diculik saat bermain di Masjid Al Amin yang tidak jauh dari rumahnya. Kejadian tersebut terekam oleh CCTV di Masjid, tampak pelaku penculikan anak balita Anggraini menggendong dan membawa pergi ASA.

Berita terkait

Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

27 hari lalu

Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

Ketua Kampung Bayam, Furqon ditangkap. Warga menyebut penangkapan yang dilakukan Polres Jakarta Utara itu sebagai penculikan.

Baca Selengkapnya

Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

29 hari lalu

Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

Perkara penganiayaan ini bermula dari video viral Sures yang mengaku diculik dan dianiaya enam prajurit TNI dari Yonif Raider 100/PS.

Baca Selengkapnya

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

33 hari lalu

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

Video viral beredar soal percobaan penculikan terhadap wanita oleh sopir taksi online. Berikut tips aman naik taksi online.

Baca Selengkapnya

Ketua Adat Sorbatua Siallagan Ditangkap Polda Sumut Atas Laporan Toba Pulp Lestari

35 hari lalu

Ketua Adat Sorbatua Siallagan Ditangkap Polda Sumut Atas Laporan Toba Pulp Lestari

Sorbatua Siallagan gencar melawan upaya pencaplokan Toba Pulp Lestari. Ia dilaporkan karena menduduki kawasan hutan di area konsesi PT TPL.

Baca Selengkapnya

Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

35 hari lalu

Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

Ramai di media sosial unggahan cerita korban yang diduga mengalami tindakan kekerasan oleh sopir GrabCar. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Tolak Pertemuan Apa Pun dengan Jepang, Ini Alasannya

37 hari lalu

Adik Kim Jong Un Tolak Pertemuan Apa Pun dengan Jepang, Ini Alasannya

Adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan pada Selasa 26 Maret 2024 bahwa mengadakan pertemuan puncak dengan Jepang bukanlah kepentingan mereka

Baca Selengkapnya

Nigeria Darurat Penculikan Anak, Apa Motif Pelakunya?

48 hari lalu

Nigeria Darurat Penculikan Anak, Apa Motif Pelakunya?

Satu dekade lalu, kelompok jihad Boko Haram pertama kali menculik 276 siswa dari sebuah sekolah perempuan di Chibok di Negara Bagian Borno, Nigeria.

Baca Selengkapnya

Cerita 5 Ibu Rumah Tangga Gugat Pasal Penculikan ke MK, Agar Mantan Suami Bisa Dijerat

57 hari lalu

Cerita 5 Ibu Rumah Tangga Gugat Pasal Penculikan ke MK, Agar Mantan Suami Bisa Dijerat

Lima istri sekaligus ibu rumah tangga menggugat bunyi pasal 330 ayat (1) KUHP ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya

Kisah Raharja Waluya Jati Pernah Surati Jokowi Tuntaskan Kasus Penculikan Aktivis 1998

3 Maret 2024

Kisah Raharja Waluya Jati Pernah Surati Jokowi Tuntaskan Kasus Penculikan Aktivis 1998

Setelah Jokowi menjadi presiden pada 2014, aktivis Raharja Waluya Jati menitipkan pesan kepada Jokowi untuk tuntaskan kasus penculikan aktivis 1998.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong-un Puji Jepang, Sebut Korea Utara akan Tingkatkan Hubungan

16 Februari 2024

Adik Kim Jong-un Puji Jepang, Sebut Korea Utara akan Tingkatkan Hubungan

Adik perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengatakan rezimnya terbuka untuk meningkatkan hubungannya dengan Jepang.

Baca Selengkapnya