Respons PKS soal Gerindra Mau Evaluasi Dukungan ke Anies

Selasa, 23 April 2019 16:33 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengikuti Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI, Jakarta, Rabu 26 September 2018. Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI Jakarta perihal Penyampaian Pidato Gubernur terhadap Perubahan APBD Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2018. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKS DKI Jakarta Bidang Pemenangan Pemilu dan Pilkada, Agung Setiarso mempertanyakan alasan Partai Gerindra yang ingin mengevaluasi posisi dan dukungan terhadap Gubernur Anies Baswedan. Menurut dia, Anies yang didukung oleh PKS dan Gerindra pada Pilkada DKI 2017 itu masih berkomitmen melaksanakan janjinya.

"Tidak ada alasan untuk mengevaluasi atau menarik dukungan menurut PKS," kata Agung kepada Tempo, Selasa, 23 April 2019.

Baca: Ingin Evaluasi Koalisi Dukung Anies, Gerindra: Kami Realistis

Janji yang dimaksud Agung di antaranya penutupan tempat hiburan malam Alexis, memberhentikan reklamasi Teluk Jakarta serta membangun rumah DP nol rupiah. "Jadi yang mau dievaluasi apa?," ujar Agung.

Namun, Agung mengatakan, bila Anies mengeluarkan program yang bertentangan dengan kepentingan warga DKI, maka PKS bisa saja mencabut dukungannya. Jika seperti itu, ujar Agung, PKS akan terlebih dahulu menarik dukungan terhadap Anies.

Advertising
Advertising

"Tapi kita yakin pak Anies komitmen dengan janjinya, sampai sejauh ini begitu," kata Agung.

Baca: Partai Oposisi Anies Klaim Tetap Solid Usai Pileg

Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Syarif sebelumnya menyatakan akan mengevaluasi posisi dan dukungan partainya terhadap Anies Baswedan. “Kami realistis saja. Kami butuh evaluasi semuanya. Hasilnya seperti apa, tentu belum bisa dijawab sekarang,” kata Syarif, seperti dikutip dari Koran Tempo, Senin 22 April 2019.

Syarif mengatakan evaluasi itu juga termasuk membicarakan ulang tentang koalisi dengan PKS. Namun, dia menolak merinci alasannya. Menurut dia, evaluasi ulang menjadi keputusan dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra. "Apakah akan mendukung hingga 2022, masih akan dipertimbangkan,” kata dia

Sejumlah peristiwa memang menunjukkan hubungan yang tidak mulus di antara Gerindra dan PKS. Di antaranya yang mencolok adalah pemilihan pendamping Anies pengganti Sandiaga Uno.

Berita terkait

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

45 menit lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Kubu Prabowo, PKB Ogah Ikut-ikutan

1 jam lalu

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Kubu Prabowo, PKB Ogah Ikut-ikutan

Aboe Bakar mengatakan PKS ingin berbuat sesuatu bagi bangsa Indonesia setelah dua periode atau 10 tahun berada di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Masuk Penjaringan Bakal Calon Gubernur Jabar, Ini Penjelasan PKS

4 jam lalu

Wali Kota Depok Masuk Penjaringan Bakal Calon Gubernur Jabar, Ini Penjelasan PKS

Nama Mohammad Idris sedang dibahas di DPW PKS Jawa Barat untuk diajukan ke DPP PKS.

Baca Selengkapnya

Alasan Partai Gelora Minta PKS Timbang Ulang Rencana Gabung ke Kubu Prabowo

4 jam lalu

Alasan Partai Gelora Minta PKS Timbang Ulang Rencana Gabung ke Kubu Prabowo

Partai Gelora meminta PKS mempertimbangkan dengan matang keputusan bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

5 jam lalu

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya

Silang Pendapat Politikus PKS soal Peluang Gabung ke Kubu Prabowo-Gibran

6 jam lalu

Silang Pendapat Politikus PKS soal Peluang Gabung ke Kubu Prabowo-Gibran

Soal PKS berada di luar atau dalam pemerintahan Prabowo-Gibran mendapatkan respons berbeda dari internal PKS.

Baca Selengkapnya

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

6 jam lalu

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?

Baca Selengkapnya

Respons Penolakan Partai Gelora, Mardani Ali Sera Ingin PKS Tetap Jadi Oposisi

7 jam lalu

Respons Penolakan Partai Gelora, Mardani Ali Sera Ingin PKS Tetap Jadi Oposisi

Mardani Ali Sera menyarankan PKS berada di luar pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sarankan PKS Tak Gabung ke Kubu Prabowo

8 jam lalu

Pengamat Sarankan PKS Tak Gabung ke Kubu Prabowo

Pengamat sarankan PKS tidak bergabung dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Tolak PKS Gabung ke Prabowo-Gibran, Berikut Rekam Jejak Partai Gelora

9 jam lalu

Tolak PKS Gabung ke Prabowo-Gibran, Berikut Rekam Jejak Partai Gelora

Partai Gelora menolak PKS bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Berikut alasan dan profil partai yang didirikan oleh eks petinggi PKS itu.

Baca Selengkapnya