Dirut Palyja Soal HoA Stop Privatisasi Air Bersih: Perlu Waktu

Reporter

Imam Hamdi

Minggu, 28 April 2019 10:23 WIB

27_metro_SWASTANISASIAIR

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Direktur PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja), Robert Rerimassi, menyatakan masih mencari titik kesepakatan bersama Pemerintah DKI Jakarta melalui PAM Jaya untuk meneken head of agreement (HoA). Kesepakatan awal ini dibutuhkan untuk rencana DKI mengambil alih pengelolaan air bersih dan menstop privatisasi.

Baca:
Palyja:Pelanggan Air Pipa di Segitiga Emas Jakarta Bertambah

Robert beralasan masih perlu waktu untuk mencapai kesepakatan yang disebutnya merupakan kehendak Gubernur Anies Baswedan itu. "Kami akan menjalani, tapi bagaimana prosesnya masih dibahas dan belum bisa kami beritahu," katanya dalam lokakarya jurnalis yang digelar Palyja di Hotel Melia, Yogyakarta, 26 April 2019.

Robert menuturkan masih terus berkoordinasi dengan pemerintah provinsi DKI untuk membahas masalah penandatanganan HoA. Nantinya, kata dia, setelah penandatanganan tersebut Palyja dan Aetra--telah menekan HoA--mempunyai waktu enam bulan untuk menentukan kesepakatan dan kebijakan dalam pengambilalihan ini.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Tim Evaluasi Tata Kelola Air Minum DKI Jakarta saat jumpa pers mengenai penghentian swastanisasi air di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 11 Februari 2019. TEMPO/M Julnis Firmansyah

Cara pengambilalihan itu yang sedang dibahas. Beberapa opsi pernah diterangkan Anies sebelumnya, di antaranya lewat pembelian saham dan perdata. Tapi, lagi-lagi, Robert menolak memberi keterangan tentang apa yang sedang dibahas.

Baca:
Proses Penghentian Privatisasi Air oleh Anies Dinilai Tak Transparan

"Spiritnya kami bersama mendukung," katanya sambil mengungkapkan kalau dirinya baru saja melakukan pembahasan kembali sebelum datang ke Yogyakarta untuk kepentingan workshop. "Memang ada niat ambil alih pengelolaan air. Itu kan judulnya dan isi pengambilalihan itu yang masih dibahas saat ini."

<!--more-->

Sementara Palyja masih alot, PT Aetra Air Jakarta telah menyepakati empat hal bersama PAM JAYA dalam HoA di antara keduanya. Empat poin itu, antara lain mengembalikan konsesi pengelolaan air di DKI Jakarta kepada PAM Jaya dan sepakat untuk melakukan due diligence sebagai pertimbangan PAM Jaya dalam menyusun syarat dan ketentuan dalam pengembalian konsesi dan implikasinya.

Baca:
Stop Privatisasi, Anies Batal Umumkan Kesepakatan Awal Bersama Palyja-Aetra

Kesepakatan lainnya adalah menyusun transisi dalam pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum di DKI Jakarta setelah pengembalian konsesi. DKI dan perusahaan swasta bekas milik Sandiaga Uno itu juga akan menyusun peningkatan pelayanan untuk mencapai akses 82 persen di 2023, yang akan dituangkan dalam Perjanjian Pernyataan Kembali.

“Apabila tidak tercapai kesepakatan dengan Palyja, kami akan tetap melakukan due diligence untuk dipakai sebagai landasan bagi Pemprov DKI dan PAM JAYA mengambil langkah kebijakan yang sesuai,” ujar Dirut PAM Jaya Bambang Hernowo dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 12 April 2019.

PT PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA) operator penyediaan dan pelayanan air minum di wilayah Barat DKI Jakarta, akan melakukan pekerjaan teknis di Instalasi Pengolahan Air (IPA) 2 Pejompongan, Jakarta Pusat. (dok Palyja)

Pengambil alihan pengelolaan air dari swasta atau menghentikan swastanisasi air merupakan perintah Anies yang diumumkan pada 11 Februari 2019. Anies mengumumkan Pemprov DKI akan menyetop swastanisasi air menggunakan rekomendasi dari tim Tata Kelola Air Minum.

Baca:
Stop Swastanisasi Air, Anies Beberkan Tiga Opsi Pengambilalihan

Poin rekomendasi tersebut antara lain status quo/membiarkan kontrak selesai sampai dengan waktu berakhirnya yaitu 2023, pemutusan kontrak kerja sama saat ini juga, dan pengambilalihan pengelolaan melalui tindakan perdata.

Anies mengatakan pihaknya mengambil rekomendasi yang terakhir, yakni pengambilalihan melalui tindakan perdata. Sebagai langkah awal, ia meminta Bambang Hernowo untuk membuat HoA.

Berita terkait

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

7 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

1 hari lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

Bambang Soesatyo mengingatkan dalam waktu sekitar lima bulan ke depan, bangsa Indonesia akan dihadapkan pada rangkaian momentum konstitusional.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

1 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

1 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

1 hari lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

2 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

2 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

3 hari lalu

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

Anies Baswedan mengatakan bakal jeda sebentar dari urusan politik setelah Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) dibubarkan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

3 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

Mantan capres nomor urut 01 Anies Baswedan menanggapi absennya Ketum Partai Nasdem Surya Paloh dalam acara pembubaran Timnas Amin.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Pembubaran Timnas AMIN Hari ini: Surya Paloh Absen hingga Pesan Anies dan Muhaimin

3 hari lalu

4 Fakta Pembubaran Timnas AMIN Hari ini: Surya Paloh Absen hingga Pesan Anies dan Muhaimin

Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Berikut sederet faktanya.

Baca Selengkapnya