Ditampung di Panti, Begini 52 Anak Terlibat Rusuh 22 Mei Dibina

Reporter

Imam Hamdi

Selasa, 28 Mei 2019 19:59 WIB

Sejumlah orang berhamburan setelah helikopter menyiramkan air untuk memadamkan ban yang dibakar oleh massa saat kerusuhan 22 Mei di Jalan KS Tubun, Jakarta, Rabu, 22 Mei 2019. Polisi telah menangkap 99 orang tersangka pelaku kerusuhan di Petamburan. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Panti Sosial Marsudi Putra Handayani, Neneng Hariyani, mengatakan puluhan anak yang ditangkap saat rusuh 22 Mei bakal menjalani sejumlah tahapan assessment dan pembinaan di lembaganya.

Neneng mencatat ada 52 anak yang ditangkap karena diduga terlibat kerusuhan saat aksi 22 Mei lalu. Mereka telah diserahkan ke PSMP Handayani pada Ahad, 26 Mei 2019. "Yang pertama kami lakukan adalah assessment terkait dengan keterlibatan mereka," kata Neneng saat dihubungi Tempo, Selasa, 28 Mei 2019.

Baca: Diundang Jokowi, Ismail Perbaiki Warung Akibat Kerusuhan 22 Mei

Setelah proses assessment selesai, kata Neneng, mereka bakal menjalani pemeriksaan psikologis dan mendapatkan terapi keagamaan, wawasan kebangsaan, psikososial sampai harapan hidup.

Sejauh ini, Neneng mengatakan pihak panti baru melakukan assessment awal kepada 52 anak yang diduga terlibat kerusuhan. Dari hasil assessment awal itu diketahui bahwa sebagian dari mereka memang telah berniat untuk mengikuti aksi 22 Mei.

Advertising
Advertising

Baca: 52 Anak Terlibat Rusuh 22 Mei Dititipkan di Panti Rehabilitasi

Selain itu, sebagian lagi ada yang ikut aksi 22 Mei karena diajak, kebetulan lewat dan bermacam-macam alasan lain hingga menyebabkan mereka ikut terlibat dalam kerusuhan. "Ada juga yang alasan cuma lewat lalu tertangkap. Tapi pernyataannya dia bohong atau tidak perlu pendalaman," kata Neneng.

Neneng mengatakan jika dari hasil assessment mereka memang terlibat dalam rusuh 22 Mei tersebut, maka anak-anak itu bakal direhabilitasi selama enam bulan. "Rehabilitasinya tergantung sejauh mana keterlibatan mereka. Kalau pengadilan memutus bersalah maka akan diproses hukum," kata dia.

Berita terkait

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

10 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

14 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

15 jam lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

16 jam lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

16 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

18 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

19 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

1 hari lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya