Baznas Bekasi Salurkan Rp 1,2 Miliar Zakat ke 5 Mustahik

Kamis, 30 Mei 2019 14:00 WIB

Ilustrasi pembagian zakat. ANTARA/Rudi Mulya

TEMPO.CO, Bekasi - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bekasi menyalurkan zakat senilai Rp1.254.750.000 kepada lima kelompok penerima zakat atau mustahik di wilayah setempat.

Baca: Alasan Anies Tak Ingin Baznas DKI Gelar Acara Zakat di JCC

Ketua Baznas Kota Bekasi, Paray Said mengatakan, kegiatan penyaluran dana zakat ini telah dilakukan pihaknya secara rutin kepada warga Kota Bekasi.

Untuk kegiatan kali ini, zakat senilai Rp1,2 miliar itu disalurkan langsung kepada 560 guru ngaji, 168 amil jenazah, 1.400 anak yatim duafa, 125 ustaz pondok pesantren, dan 250 santri pondok pesantren.

"Kegiatan penyaluran dana zakat ini sebelum Ramadhan juga telah kita salurkan untuk mushola senilai Rp367 juta. Kita bersilaturahmi dan menunaikan zakat sebagai bagian dari membersihkan harta kita," kata Paray di di Bekasi, Kamis, 30 Mei 2019.

Dana zakat itu sebagian berasal dari zakat profesi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang rutin disalurkan berdasarkan instruksi Wali Kota Bekasi.

Ia berharap ke depan Pemkot Bekasi dan aparaturnya, baik pejabat maupun staf mampu semakin tawaduk menunaikan zakat untuk membersihkan harta yang mereka terima.

"Beberapa bulan terakhir mengalami penurunan penerimaan namun ke depannya bisa lebih baik lagi. Kadang bayar zakat tidak semua punya semangat maka kita terus sosialisasikan pentingnya zakat untuk kemaslahatan umat," ungkapnya.

Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto juga turut memberikan simbolis penyaluran zakat. Tri mengapresiasi kinerja Baznas Kota Bekasi yang terus menunjukkan kinerja yang luar biasa.

Salah satunya terlihat dari prestasi pengelolaan keuangan dana zakat sehingga Baznas Kota Bekasi memperoleh predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Selain itu, mampu menyalurkan dana zakat kepada 6.000 penerima zakat melalui berbagai program.

"Pemerintah Kota Bekasi sangat mengapresiasi pengurus Baznas Kota Bekasi yang telah luar biasa bekerja dan mampu memperoleh WTP. Ini bukti kualitas pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel," katanya.

Baca: Bayar Zakat Rp 75 Juta, Kartu Debit Anies Ditolak Mesin EDC

Tinggal peran Baznas sekarang ini untuk mampu mendapat kepercayaan dari warga masyarakat dalam hal menyalurkan zakat. Tidak hanya berasal dari zakat profesi aparaturnya yang per bulan berkisar Rp 800 juta tapi juga berasal dari masyarakat.
"Potensi zakat profesi pegawai per bulan sekitar Rp1 Miliar dari yang sekarang berkisar Rp700-800 juta. Ke depan kita akan evaluasi dinas yang belum karena zakat banyak manfaatnya," tandas Tri.

Berita terkait

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

14 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

16 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

16 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

23 jam lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

1 hari lalu

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

Sekitar 15 ribu buruh asal wilayah Bekasi akan melakukan aksi May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

2 hari lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

6 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

6 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya