Dua Tahun Kosong, Begini Kondisi Terkini Rusunawa KS Tubun

Selasa, 25 Juni 2019 14:56 WIB

Suasana Rusunawa KS Tubun yang belum berpenghuni di Jakarta Pusat, Kamis, 21 Maret 2019. Rusunawa yang sudah rampung sejak tahun 2017 dan berlokasi dekat dengan Stasiun Tanah Abang ini hingga Maret 2019 belum juga dihuni. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Rumah susun sederhana sewa alias rusunawa KS. Tubun, Jakarta Barat siap digunakan. Fasilitas seperti kamar sudah terbangun sebanyak 524 unit.

Dari pantauan Tempo, pemerintah DKI membangun kamar tipe 36, belum termasuk perlengkapannya. Saat memasuki salah satu kamar di lantai empat itu, tampak ada dua kamar, dapur, dan ruang tamu.

Baca: Baru, Tarif Rusunawa KS Tubun Rp 1,5 Juta per Bulan

Fasilitas air bersih juga telah siap. Sayangnya, tembok di salah satu kamar ukuran 6x6 meter itu tampak sudah retak. Rusun ini dketahui selesai dibangun pada Maret 2017.

Petugas keamanan rusun, Abdillah, menyatakan ada 40 unit hunian di setiap lantai. Menurut dia, total ada 16 lantai di setiap tower. Ada tiga tower di komplek rusun itu.

Advertising
Advertising

Lantai pertama diperuntukkan ruang petugas atau staf administrasi, perpustakaan, puskesmas, dan apotek. Tempo juga melihat ada ruang PAUD dan ruang guru di lantai satu. Namun, belum ada perlengkapan apapun di dalamnya. "Lantai dua dan tiga kios. Lantai 4-16 baru hunian," kata Abdillah, Selasa, 25 Juni 2019.

Petugas keamanan melintas di Rusunawa KS Tubun, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Maret 2019. Rusun ini belum dihuni karena masih menunggu Peraturan Gubernur DKI Jakarta tentang tarif sewa rusunawa. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

Tempo kemudian menyusuri lantai dua dan tiga untuk kios. Kios-kios berukuran sekitar 3x5 meter sudah berjejer di lantai dua rusun. Rolling door atau penutup kios juga sudah terpasang. Di setiap kios hanya disediakan satu wastafel.

Sementara kios di lantai tiga belum semuanya terpasang rolling door berwarna abu-abu itu. "Kios ini hanya bisa disewa penghuni. Engga bisa dari orang luar," ujar Abdillah.

Di sisi kiri rusun ada jalan bidang miring alias ramp yang menghubungkan lantai satu ke dua hingga ke lantai tiga. Abdillah mengatakan jalan itu mempermudah pedagang membawa barang-barangnya ke kios.

Baca: Sudah Setahun Selesai Dibangun, Rusunawa KS Tubun Belum Dihuni

Rusunawa baru di Jalan KS Tubun akan dibuka pada Agustus 2019. Tarif hunian vertikal di seberang Stasiun KRL Tanah Abang, Jakarta Pusat, tersebut dibanderol Rp 1,5 juta per bulan.

Kepala Unit Pengelolaan Rusun (UPRS) Jatirawasari, Dwiyanti Chotifah, menjelaskan penentuan tarif didasarkan pada Peraturan Gubernur Nomor 55 Tahun 2018 dan Pergub Nomor 29 Tahun 2019 tentang retribusi pelayanan perumahan. Dalam aturan itu, tarif sewa rusunawa didasarkan pada penghasilan per bulan penghuninya.

Berita terkait

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

4 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

5 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

22 hari lalu

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

Jakpro melaporkan Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Furqon dengan tuduhan pencurian, perusakan, dan penempatan rumah susun tanpa izin.

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Catat 11 Juta Pengguna Kereta selama 2 Minggu Puasa

36 hari lalu

KAI Commuter Catat 11 Juta Pengguna Kereta selama 2 Minggu Puasa

KAI Commuter mencatat total pengguna selama dua pekan puasa Ramadan 2024 mencapai 11.124.427 orang.

Baca Selengkapnya

Pohon Tumbang Kenai Listrik Aliran Atas Stasiun Pondok Ranji-Kebayoran, Penumpang KRL Menumpuk di Stasiun

1 Maret 2024

Pohon Tumbang Kenai Listrik Aliran Atas Stasiun Pondok Ranji-Kebayoran, Penumpang KRL Menumpuk di Stasiun

Pohon tumbang mengenai Listrik Alilar Atas antara stasiun Pondok Ranji-Kebayoran. Penumpang KRL menumpuk di stasiun Palmeran dan Tanah Abang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

27 Februari 2024

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

IDEAS menilai terdapat tendensi dari banyak pejabat pemerintah untuk menganggap wajar tingginya harga beras saat ini dengan alasan faktor El Nino.

Baca Selengkapnya

Alasan Warga Eks Kampung Bayam Tolak Opsi Rusun Heru Budi, Bukan karena Tarif Sewa

28 Januari 2024

Alasan Warga Eks Kampung Bayam Tolak Opsi Rusun Heru Budi, Bukan karena Tarif Sewa

Warga eks Kampung Bayam kelompok Furkon menyatakan sudah buat kesepakatan tarif sewa di HPPO JIS Rp 600 ribu per bulan.

Baca Selengkapnya

Warga Kampung Bayam Sepakat Tolak Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru di Tanjung Priok

27 Januari 2024

Warga Kampung Bayam Sepakat Tolak Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru di Tanjung Priok

Warga eks Kampung Bayam yang tergabung dalam kelompok tani binaan maupun PWKB sepakat menolak solusi dari Heru Budi Hartono.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Siapkan Rusun di Nagrak, Pasar Rumput, dan Tanah Pasir untuk Warga Eks Kampung Bayam

26 Januari 2024

Heru Budi Siapkan Rusun di Nagrak, Pasar Rumput, dan Tanah Pasir untuk Warga Eks Kampung Bayam

Solusi itu, kata Heru Budi, muncul setelah pihaknya mendengar aspirasi baik masyarakat maupun PT Jakarta Propertindo selaku pemilik bangunan.

Baca Selengkapnya

Akses Jalan Rusun Diberi Pita Garis Kuning, Warga Eks Kampung Bayam Tak Diberi Akses Lagi

24 Januari 2024

Akses Jalan Rusun Diberi Pita Garis Kuning, Warga Eks Kampung Bayam Tak Diberi Akses Lagi

Kelompok Petani Kampung Bayam Madani (KPKBM) yang merupakan Warga eks Kampung Bayam mengaku tak diberi akses keluar masuk ke Kampung Susun Bayam.

Baca Selengkapnya