Komisi Keamanan Jembatan Ikut Investigasi Tiang Tol BORR Ambruk
Reporter
Taufiq Siddiq
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Kamis, 11 Juli 2019 05:45 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ) dilibatkan untuk mengidentifikasi penyebab tiang penyangga Tol Bogor Outer Ring Road atau Tol BORR ambruk.
Baca: Polisi Selidiki Peristiwa Ambruknya Tiang Proyek Tol BORR
Rencana pelibatan Komisi diungkap PT Marga Sarana Jabar (MSJ) selaku anak usaha PT Jasa Marga yang mengoperasikan Tol BORR.
"KKJTJ akan melakukan penelitian dan mengevaluasi penyebab kejadian ini. Nantinya hasil evaluasi tersebut akan diaplikasikan dalam metoda kerja agar kejadian yang sama tidak akan terulang lagi," ujar Direktur Utama PT MSJ Hendro Atmodjo dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 10 Juli 2019.
Hendro mengatakan saat ini pembangunan Tol BORR dihentikan sementara untuk mengevaluasi secara menyuluruh proses pembangunan proyek itu. Evaluasi tersebut juga melibatkan Kontraktor PT PP (Persero) Tbk dan Konsultan PT Indec KSO.
Hendro mengatakan langkah cepat ini dilakukan agar sejumlah ruas jalan di Simpang Yasmin lalu ke Simpang Semplak/Atang Sanjaya bisa segera kembali dibuka." Kami bersama kepolisian telah melakukan pengalihan arus lalu lintas," tambahnya.
Hendro menjelaskan kejadian terjadi pada Rabu pagi saat pengecoran pada truk mixer yang ke 22 dari 25 truk balok penyangga tidak kuat sehingga melengkung dan mengakibatkan beton tumpah ke jalan arteri di bawahnya.
Akibatnya lanjut Hendro kejadian tersebut menyebabkan dua orang pekerja mengalami luka ringan akibat material yang ambruk dan saat ini sudah dalam perawatan.
Baca: Beton Bekisting Tiang Proyek Tol BORR Roboh, Jalan Sholeh Ditutup
Hendro menyampaikan permintaan maaf atas nama Jasa Marga dan PT MSJ atas ketidaknyamanan yang terjadi akibat tiang tol BORR ambruk. Jasa Marga dan PT MSJ juga akan terus melakukan tindakan preventif dan korektif dengan tetap mengedepankan unsur-unsur Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta evaluasi untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan.