Dua Nama Calon Wakil Bupati Bekasi Diserahkan ke DPP Golkar

Selasa, 16 Juli 2019 09:21 WIB

Tersangka Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin (kedua kiri) tiba di kantor KPK, Jakarta, Senin, 15 Oktober 2018. Sebelum penangkapan Neneng, KPK telah menciduk 10 orang, yang merupakan pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi dan pihak swasta dalam operasi tangkap tangan (OTT). ANTARA/Sigid Kurniawan

TEMPO.CO, Cikarang - Nama adik kandung mantan bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin masuk dalam dua nama calon wakil bupati Bekasi yang diserahkan ke Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar.

Sebelumnya, ada 18 kandidat yang mengikuti pendaftaran dan seleksi calon wakil bupati Bekasi. "Saat ini sudah dua nama yang diserahkan ke DPP Partai Golkar. Dua nama tersebut, yakni Tuti Nurcholifah Yasin dan Ahmad Marjuki," kata Wakil Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi, Muhtada Sobirin di Cikarang, Selasa 16 Juli 2019.

Selain dua nama itu, ada 16 nama lain yang telah mendaftar sebagai calon wakil bupati Bekasi melalui penjaringan DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi. Mereka adalah Muhtada Sobirin, Siti Qomariyah, Amin Fauzi, Juhandi, Obing Fachrudin dan Dadang Mulyadi. Kemudian Dadan Setiawan, Muhajirin, Iip Syarip Bustomi, Ayu Dwi Bestari, Mochamad Dahim Arisi, Komarudin Ambarawa, Ade Budi Hartono, Rahmat Sori Alam, Siti Aisyah Tuti Handayani dan Anwar Musyadad.

Muhtada mengatakan, nama Tuti Nurcholifah Yasin diusulkan oleh Plt Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi Eka Supria Atmaja. Sedangkan Marjuki diusulkan oleh tiga partai koalisi, yakni Nasdem, Hanura dan PAN.

Meski telah diusulkan oleh tiga partai koalisi namun rekomendasi Marjuki dari partai koalisi masih dipertanyakan karena dikabarkan hanya direkomendasikan oleh partai di tingkat Kabupaten Bekasi.

"Harusnya mendapat rekomendasi dari DPP partai koalisi. Tapi saya telusuri ternyata (Marjuki) baru mendapat rekomendasi dari partai di tingkat kabupaten. Apakah sudah mendapat rekom dari DPP Nasdem, Hanura dan PAN, saya belum tahu," katanya.

Berdasarkan informasi, DPP Partai Golkar akan mengeluarkan rekomendasi atas dua kandidat itu pada Rabu 17 Juli 2019. Dua yang mendapat rekomendasi DPP akan diserahkan kepada Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja untuk dibawa ke DPRD Kabupaten Bekasi.

"Nanti DPRD yang memilih siapa Wakil Bupati Bekasi terpilih. Tapi dua nama tersebut diserahkan ke DPRD atau tidak, itu kewenangan Pak Bupati. Itu info yang saya terima sampai hari ini," kata dia.

Ahmad Marjuki merupakan pengusaha limbah industri yang namanya tidak asing lagi di kalangan insan politik Jawa Barat. Bersama Dedi Gumelar alias Miing Bagito, Marjuki menjadi peserta Pilkada Kabupaten Karawang 2015 yang diusung PDI Perjuangan, Hanura dan PBB. Saat itu mereka kalah.

Tuti Nurcholifah Yasin merupakan salah satu kader terbaik yang dimiliki Partai Golkar Kabupaten Bekasi saat ini. Calon wakil bupati Bekasi ini adalah adik kandung Neneng Hasanah Yasin, terdakwa kasus suap perizinan proyek Meikarta.


Berita terkait

Nama Kapolda Ahmad Luthfi Masuk Radar Golkar untuk Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024

9 jam lalu

Nama Kapolda Ahmad Luthfi Masuk Radar Golkar untuk Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024

Nama Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi masuk radar Partai Golkar untuk ikut dalam kontestasi Pilgub Jateng 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

11 jam lalu

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

PKS dan Golkar akan berkoalisi di Pilkada Depok dengan mengusung pasangan Imam Budi Hartono - Ririn Farabi A Rafiq. NasDem dikabarkan akan bergabung.

Baca Selengkapnya

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

2 hari lalu

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

2 hari lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

2 hari lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Imam Budi Hartono Siap Maju Pilkada Depok 2024, Berharap Bisa Koalisi dengan Golkar

3 hari lalu

Imam Budi Hartono Siap Maju Pilkada Depok 2024, Berharap Bisa Koalisi dengan Golkar

Imam Budi Hartono sudah memegang surat keputusan dari DPP PKS untuk maju Pilkada Depok 2024 dan berharap bisa berkoalisi dengan Golkar.

Baca Selengkapnya

5 Hal tentang Airin Rachmi Diany, Maju Pilkada Banten hingga Dianggap Role Model

3 hari lalu

5 Hal tentang Airin Rachmi Diany, Maju Pilkada Banten hingga Dianggap Role Model

Airin Rachmi Diany salah satu kader Golkar yang maju mendaftar Pilkada Banten

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

3 hari lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

4 hari lalu

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

Dua kader Golkar ini melamar jadi calon gubernur Banten dan Jakarta lewat PKB. Muhaimin Iskandar sebut belum jamin akan berkoalisi.

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

4 hari lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya