Anies Temukan Batu Bara di Polusi Udara Jakarta, Ini Jawaban PLN

Senin, 12 Agustus 2019 09:29 WIB

Suasana langit di dekat Stadion Gelora Bung Karno yang penuh dengan polusi udara di Jakarta, 27 Juli 2018. Menjelang berlangsungnya Asian Games 2018, masih banyak pekerjaan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membenahi Jakarta. Salah satunya masalah polusi udara. REUTERS/Beawiharta

TEMPO.CO, Jakarta - Informasi bahwa debu batu bara ikut memperkeruh polusi udara Jakarta tampaknya telah sampai ke meja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dalam Instruksi Gubernur DKI Nomor 66 Tahun 2019 tentang Pengendalian Kualitas Udara, yang terbit pada 1 Agustus lalu, Anies menyinggung masalah tersebut.

Gubernur memerintahkan Dinas Lingkungan Hidup DKI untuk memastikan aktifnya pemantauan berkelanjutan atas emisi dari pembangkit listrik dan cerobong industri di Ibu Kota.

Kamis lalu, Anies menyatakan telah meminta PT PLN (Persero) memeriksa semua cerobong asap atau gas sisa pada setiap pembangkit listrik di kawasan Ibu Kota. Menurut Anies, pemantauan emisi dari sisa pembakaran di pembangkit listrik menjadi salah satu cara mengendalikan kualitas udara di Ibu Kota.

"Kemarin, dalam pertemuan, saya sudah meminta kepada PLN untuk me-review kembali cerobong-cerobongnya," ujar Anies di Balai Kota, Kamis 8 Agustus 2019. “Jangan sampai asap dari cerobong milik PLN memberikan dampak polusi udara yang lebih tinggi.”

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Andono Warih menambahkan, gas sisa dari cerobong pembangkit listrik menyumbang 9 persen terhadap pencemaran udara di Ibu Kota. Pemerintah Provinsi DKI menargetkan penekanan atau pengurangan jumlah serta tingkat emisi dari cerobong pembangkit listrik itu. "Kami punya kebijakan, yang 9 persen itu nanti bisa diatasi," kata dia.

PT PLN punya dua pembangkit listrik di wilayah Jakarta, yaitu di Muara Karang dan Tanjung Priok. Berdasarkan pemeriksaan sejauh ini, menurut Andono, gas sisa yang dilepas dari cerobong asap dua pembangkit listrik itu telah memenuhi baku mutu. "Sebab, pembangkit listrik itu menggunakan bahan bakar gas. Jadi, sebagian besar hasil pemantauannya sudah memenuhi baku mutu," ujar dia.

Pemerintah DKI Jakarta, menurut Andono, juga akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk pengendalian emisi dari pembangkit listrik di sekitar Jakarta. Sebab, pemerintah DKI tak memiliki kewenangan mengawasi beberapa pembangkit listrik di kota-kota penyangga Ibu Kota.

Executive Vice President Health, Safety, Security and Environment PLN, Antonius R.T. Artono, menepis dugaan bahwa PLTU milik perusahaannya menyemburkan debu sisa pembakaran batu bara ke udara Jakarta. Saat ditemui di kantornya di bilangan Blok M, Jakarta Selatan, Artono mempertanyakan asumsi-asumsi yang digunakan dalam pemodelan Greenpeace.

Artono menerangkan, pembangkit listrik milik PLN telah mengadopsi teknologi penangkap debu elektrostatik sehingga tidak berdampak pada polusi udara Jakarta. Dengan teknologi itu, emisi dari semua pembangkit jauh di bawah baku mutu yang ditetapkan Kementerian Lingkungan Hidup. “Kami sudah monitoring online dan realtime. Ada juga monitoring otomatis oleh KLHK. Jadi, enggak ada isu sama kami,” kata dia.

Berita terkait

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

41 menit lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

1 jam lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

Mantan capres nomor urut 01 Anies Baswedan menanggapi absennya Ketum Partai Nasdem Surya Paloh dalam acara pembubaran Timnas Amin.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Pembubaran Timnas AMIN Hari ini: Surya Paloh Absen hingga Pesan Anies dan Muhaimin

1 jam lalu

4 Fakta Pembubaran Timnas AMIN Hari ini: Surya Paloh Absen hingga Pesan Anies dan Muhaimin

Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Berikut sederet faktanya.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

2 jam lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

2 jam lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

2 jam lalu

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

PT PLN (Persero) dan PT Huawei Tech Investment berkolaborasi dalam Joint Innovation Center (JIC). Proyek itu untuk memperkuat transformasi digital.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

3 jam lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Cak Imin dan Petinggi Partai Koalisi Hadiri Silaturahmi Timnas Amin di Rumah Anies

4 jam lalu

Cak Imin dan Petinggi Partai Koalisi Hadiri Silaturahmi Timnas Amin di Rumah Anies

Mantan cawapres nomor urut 01, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mendatangi kediaman Anies Baswedan di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

4 jam lalu

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

Kolaborasi Joint Innovation Center (JIC) dengan PT Huawei Tech Investment yang akan menjadi salah satu fondasi pengembangan teknologi ketenagalistrikan baru di bidang ICT.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

7 jam lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya