Pejabat Keluar Negeri, Anies Baswedan: Harus Bisa Bahasa Inggris

Reporter

Imam Hamdi

Sabtu, 17 Agustus 2019 07:36 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan seusai menghadiri Lebaran Betawi ke-XII 2019 di Monumen Nasional, Jakarta Pusat, pada Minggu, 21 Juli 2019. Tempo/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pejabat negara yang melakukan kunjungan luar negeri mesti bisa mempertanggungjawabkan lawatannya. Selain itu, pejabat mesti menguasai bahasa internasional agar dalam kunjungan mereka bisa berkomunikasi.

"Kalau jalan ke sana (luar negeri) untuk jalan-jalan nah itu salah. Tapi jalan (ke luar negeri) berpidato, menyampaikan pandangan, menceritakan kemajuan Indonesia," kata Anies seusai rapat paripurna di DPRD DKI, Jumat, 16 Agustus 2019.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebelumnya menyindir pejabat yang suka pelesiran ke luar negeri dengan dalih studi banding kebijakan. "Saya ingatkan eksekutif untuk efisien agar lebih efisien, untuk apa jauh-jauh studi banding ke luar negeri, padahal informasi yang kita butuhkan bisa diperoleh dari smartphone," kata Jokowi sambil mengeluarkan telepon seluler saat membacakan pidato kenegaraan di Ruang Paripurna, Senayan, Jumat, 16 Agustus 2019.

Sambil mengangkat telepon pintarnya, Presiden mengatakan, "Mau ke Amerika di sini ada komplit, mau ke Rusia di sini juga, Ke Jerman di sini juga ada. Dan saya kira ini juga relevan untuk bapak ibu anggota dewan."

Agar kunjungan pejabat ke luar negeri bisa bermakna, Anies menganjurkan para pemimpin menguasai bahasa Internasional, yakni bahasa Inggris. Tujuannya, kata dia, agar di dalam pertemuan internasional, pemimpin bisa berkomunikasi dan berpidato. "Kalau tidak hanya menjadi pendengar," kata mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

Advertising
Advertising

Selama menjabat sebagai gubernur, Anies mengaku telah beberapa kali melawat ke luar negeri. Namun, lawatannya ke luar negeri bukan untuk studi banding, melainkan menjadi pembicara. "Saya justru ke sana mempromosikan Indonesia, mengkampanyekan Indonesia," kata dia.

Mantan Rektor Paramadina itu mengatakan bagi kepala daerah yang suka pergi keluar negeri mesti bisa mempertanggungjawabkan kunjungannya. Apa yang dilakukan para kepala daerah saat keluar negeri harus diumumkan.

Menurut Anies Baswedan, jika keluar negeri kepala daerah atau pun pejabat negara tidak bisa bahasa internasional, maka bisa berujung pada sikap minder kepada dunia internasional. "Cuman bisa jalan-jalan saja. dan kemudian melihat internasional dijauhi. Jangan dong," kata dia. "Indonesia hadir untuk internasional, itu perintah pembukaan undang-undang dasar, terlibat didalam membangun keterlibatan dunia."

Berita terkait

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

11 jam lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

13 jam lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

1 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

1 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

1 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

1 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

3 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

3 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya