Viral Polisi Tendang RX King, Motor Dicurigai Hasil Kejahatan

Sabtu, 31 Agustus 2019 10:49 WIB

Sepeda motor Yamaha RX King dalam video viral aksi anggota polisi lalu lintas di Tangerang, Jumat 30 Agustus 2019. Pengendara dan motornya jatuh setelah ditendang anggota polisi itu. Foto dokumentasi Polresta Tangerang

TEMPO.CO, Tangerang - Polisi curiga sepeda motor dalam video viral aksi polisi tendang RX King hingga pengendaranya terjatuh di Tangerang adalah hasil kejahatan. Sepeda motor itu kini ditahan di kepolisian setempat.

Kapolres Kota Tangerang Komisaris Besar Sabilul Alif mengungkap kecurigaan itu merespons viralnya video aksi anak buahnya tersebut. Dalam video itu Brigadir NW terlihat menendang sepeda motor RX King yang hendak meninggalkan lokasi persimpangan Cibadak, Cikupa, Tangerang, pada Jumat pagi 30 Agustus 2019.

Saat itu NW bersama seorang rekannya, Brigadir MDH, sedang mengatur lalu lintas dan menjaring dua pengendara sepeda motor karena didapati tak melengkapi diri mereka dengan helm. Satu adalah Honda Beat Nomor Polisi B 6062 GFG ditangani oleh MDH. Dua adalah Yamaha RX King ditangani NW.

Dari hasil pemeriksaan, ujar Sabilul, diketahui AP (20 tahun), si pengendara RX King, tidak memiliki SIM dan motor yang dikendarainya tidak dilengkapi dengan STNK. BeMotor juga didapati tak dilengkapi kaca spion. AP mengaku motor RX King itu dibelinya secara online. "Tanpa surat, dibeli online, ini diduga hasil kejahatan,"ujar Sabilul, Jumat.

Aksi NW tendang motor terjadi saat dia mengaku beralih sejenak membantu rekannya adu argumen dengan pengendara Honda Beat yang menolak ditilang. "Tiba-tiba AP memacu motor RX King yang ditungganginya dan berusaha melarikan diri. Secara refleks Brigadir NW menendang motor RX King itu," kata Sabilul.

Advertising
Advertising

Upaya AP untuk kabur menguatkan kecurigaan polisi kalau sepeda motor tersebut hasil kejahatan. Belum ada keterangan yang disampaikan versi AP hingga berita ini dibuat. Meski begitu, Sabilul memastikan anak buahnya yang terekam video viral itu telah menjalani pemeriksaan di Provost.

"Saya mengajak masyarakat melihat peristiwa itu secara utuh, yakni adanya kecurigaan bahwa motor itu merupakan hasil kejahatan," katanya.

Berita terkait

Beredar Video Harvey Moeis Jalan-Jalan Meski Ditahan, Kuasa Hukum: Itu Nyebar Fitnah

1 hari lalu

Beredar Video Harvey Moeis Jalan-Jalan Meski Ditahan, Kuasa Hukum: Itu Nyebar Fitnah

Kuasa hukum Harvey Moeis dan istrinya Sandra Dewi, Harris Arthur Hedar, membantah kliennya berkeliaran di salah satu pusat pembelanjaan di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Video Viral Korban di Sukabumi, BMKG: Ada 8 Sambaran Petir di Sekitar Lokasi

12 hari lalu

Video Viral Korban di Sukabumi, BMKG: Ada 8 Sambaran Petir di Sekitar Lokasi

Dua dari tiga orang yang sedang berteduh dari hujan di sebuah saung warung di Sukabumi tewas karena sambaran petir pada Ahad 21 April 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Presiden Jokowi Wanti-wanti Pola Baru TPPU, Gunung Ruang Erupsi Sejumlah Maskapai Batalkan Penerbangan

16 hari lalu

Terpopuler: Presiden Jokowi Wanti-wanti Pola Baru TPPU, Gunung Ruang Erupsi Sejumlah Maskapai Batalkan Penerbangan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan untuk waspada terhadap pola baru tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang berbasis teknologi.

Baca Selengkapnya

Video Viral Penangkapan Paksa Istri Anggota TNI yang Laporkan Suami Selingkuh, Polda Bali: Hoax

20 hari lalu

Video Viral Penangkapan Paksa Istri Anggota TNI yang Laporkan Suami Selingkuh, Polda Bali: Hoax

Polda Bali buka suara perihal penangkapan paksa istri anggota TNI yang mempunyai anak usia 1,5 tahun dan menyusui di sel tahanan.

Baca Selengkapnya

Ramai Video Kereta Cepat Whoosh Bocor saat Hujan Deras, Begini Penjelasan KCIC

22 hari lalu

Ramai Video Kereta Cepat Whoosh Bocor saat Hujan Deras, Begini Penjelasan KCIC

KCIC meminta maaf atas kejadian masuknya cipratan air ke pintu kereta cepat Whoosh saat penumpang naik.

Baca Selengkapnya

Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

24 hari lalu

Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

Kementerian Luar Negeri RI memastikan telah menangani kasus video viral WNI di Jepang yang meminta bantuan untuk biaya operasi.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Sesalkan Dugaan Penyiksaan Warga di Papua

43 hari lalu

Komnas HAM Sesalkan Dugaan Penyiksaan Warga di Papua

Komnas HAM terus mendorong agar pemerintah memperbaiki strategi pendekatan keamanan di Papua.

Baca Selengkapnya

Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

44 hari lalu

Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

Polsek Ciledug menangkap 11 remaja yang hendak perang sarung di Jalan Sukarela, Kelurahan Paninggilan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Prabowo Pernah Janji Bangun 3 Juta Rumah Gratis untuk Masyarakat, BPK Sudah Mengaudit Proyek Gerudukan IKN Sejak 2022

44 hari lalu

Terkini: Prabowo Pernah Janji Bangun 3 Juta Rumah Gratis untuk Masyarakat, BPK Sudah Mengaudit Proyek Gerudukan IKN Sejak 2022

KPU menyatakan pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) unggul dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Kata KPK soal Dugaan Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terima Kue Ulang Tahun dari Caleg PSI

46 hari lalu

Kata KPK soal Dugaan Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terima Kue Ulang Tahun dari Caleg PSI

Ketua KPU Hasyim Asy'ari diduga menerima kue ulang tahun dari caleg PSI menuai respons dari KPK. Begini kata KPK.

Baca Selengkapnya