Pemutusan Serat Optik di Cikini Juga Ganggu Jaringan Telepon

Reporter

Imam Hamdi

Rabu, 11 September 2019 10:11 WIB

Seorang pria mengayuh sepedanya melintas di Jalan Cikini Raya, Jakarta, Kamis, 13 Juni 2019. Pemprov DKI Jakarta berencana merevitalisasi trotoar di sepanjang Jalan Cikini Raya-Pramuka dan Jalan Kramat Raya-Salemba. ANTARA/Galih Pradipta

TEMPO.CO, Jakarta - Pemutusan kabel serat optik di Jalan Cikini Raya, turut berimbas terhadap jaringan telpon milik PT Telkom. Pemutusan jaringan telpon milik PT Telkom itu dirasakan tiga nomor telpon perusahaan digital printing PD Indah Jaya yang berada di kawasan Cikini, Jakarta Pusat.

"Tiga line nomor telpon kami mati sejak 21 Agustus lalu karena pemotongan kabel di trotoar Jalan Cikini," kata pemilik PD Indah Jaya, Rendi Kusnadi saat ditemui di tempat usahanya, Selasa, 10 September 2019.

Rendi mengatakan telah mengeluhkan pemutusan jaringan telpon itu langsung ke PT Telkom. Perusahaan telekomunikasi itu pun meminta maaf dan hanya bisa menyambungkan satu nomor telepon perusahaannya.

Sedangkan, sambungan dua nomor lainnya belum bisa diaktifkan karena menunggu penyelesaian pembangunan trotoar. Sebagai kompensasinya, kata Rendi, PT Telkom menyatakan bakal membebaskan biaya atau tagihan dua nomor telpon yang mati tersebut. "Kami jadi terkendala karena pelanggan menghubungi nomor itu," kata dia.

Selain itu, kata Rendi, dampak dari pemotongan kabel di Jalan Cikini Raya adalah putusnya jaringan internet. Dua provider yang menjadi langganan internet PD Indah Jaya mengalami gangguan, yakni My Republik dan Biznet. "Bahkan, Biznet sudah satu bulan mati, dan dijanjikan aktif kembali setelah pembangunan trotoar selesai," ujarnya.

Advertising
Advertising

Rendi kecewa terhadap pemutusan kabel yang menyambungkan internet ke perusahaannya karena tidak ada pemberitahuan. Informasi pemutusan tersebut baru diketahui setelah dirinya menghubungi provider. "Seharusnya kami diberitahu kalau mau ada pemutusan," ujarnya. "Pemutusan ini merugikan usaha kami karena percetakan kami juga mengandalkan jaringan internet."

Pemutusan kabel serat optik tersebut merupakan imbas dari revitalisasi trotoar yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Dinas Bina Marga DKI Jakarta menyatakan bahwa pihaknya sudah memberikan tenggat waktu kepada Apjatel untuk memindahkan perangkat mereka yang terimbas proyek tersebut. Namun sejumlah anggota Apjatel disebut terus menunda memindah kabel serat optik mereka hingga akhirnya terkena pemotongan. Atas adanya pemutusan ini, Apjatel melayangkan somasi terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Berita terkait

Ikuti Arahan Heru Budi, Bina Marga DKI Potong 1,2 Kilometer Kabel Optik di Jalan Blora

15 Agustus 2023

Ikuti Arahan Heru Budi, Bina Marga DKI Potong 1,2 Kilometer Kabel Optik di Jalan Blora

Dinas Bina Marga DKI Jakarta merelokasi kabel optik sepanjang 1,2 kilometer yang menggantung di ruas Jalan Blora, Menteng, Jakarta Pusat

Baca Selengkapnya

Lagi, Pengendara Motor Jadi Korban Kabel Semrawut di Ibu Kota, Heru Budi: Saya Prihatin

10 Agustus 2023

Lagi, Pengendara Motor Jadi Korban Kabel Semrawut di Ibu Kota, Heru Budi: Saya Prihatin

Pj Gubernur DKI Heru Budi mengatakan dirinya sudah meminta Apjatel untuk menata dan fokus merapikan kabel-kabel semrawut di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pemkot Tangsel Kesulitan Tertibkan Kabel Semrawut, Setahun Targetkan Kabel di 2 Ruas Jalan

10 Agustus 2023

Pemkot Tangsel Kesulitan Tertibkan Kabel Semrawut, Setahun Targetkan Kabel di 2 Ruas Jalan

Untuk menmbenahi kabel semrawut di wilayah Tangsel, Bina Marga akan bekerja sama dengan Apjatel.

Baca Selengkapnya

Masyarakat Lapor Tiang Kabel Optik Miring, Telkom Bongkar Kabel Semrawut di Jalan Cikini

9 Agustus 2023

Masyarakat Lapor Tiang Kabel Optik Miring, Telkom Bongkar Kabel Semrawut di Jalan Cikini

Teknisi Telkom menemukan ada beberapa operator utilitas lain yang menumpangkan kabel optik mereka di tiang milik Telkom.

Baca Selengkapnya

Dinas Bina Marga DKI Relokasi 58 Kabel Optik di Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk

7 Agustus 2023

Dinas Bina Marga DKI Relokasi 58 Kabel Optik di Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk

12 personel berikut dua kendaraan operasional Dinas Bina Marga DKI dikerahkan untuk memindahkan 58 kabel optik yang terdampak proyek MRT Fase 2A.

Baca Selengkapnya

Kabel Optik Semrawut Picu Kecelakaan, Apjatel Sambut Usul Heru Budi Satu Tiang untuk Semua

7 Agustus 2023

Kabel Optik Semrawut Picu Kecelakaan, Apjatel Sambut Usul Heru Budi Satu Tiang untuk Semua

Pada Jumat lalu, Heru Budi memanggil Dinas Bina Marga dan Apjatel untuk membahas masalah kabel optik semrawut yang menyebabkan kecelakaan.

Baca Selengkapnya

Cara Heru Budi Atasi Kabel Semrawut: Minta APJATEL Membuat Satu Tiang untuk Bersama

4 Agustus 2023

Cara Heru Budi Atasi Kabel Semrawut: Minta APJATEL Membuat Satu Tiang untuk Bersama

Insiden Sultan Rifat terjerat hingga luka parah membuat Pemprov DKI Jakarta bergerak untuk mengatasi masalah kabel semrawut

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kabel Serat Optik?

3 Agustus 2023

Apa Itu Kabel Serat Optik?

Dengan kecepatan super cepat dan kapasitas tinggi, kabel serat optik telah merevolusi cara berkomunikasi, berbagi data, dan mengakses informasi.

Baca Selengkapnya

7 Langkah Mendapatkan Akses Internet yang Stabil dan Cepat

2 Agustus 2023

7 Langkah Mendapatkan Akses Internet yang Stabil dan Cepat

Internet sudah menjadi kebutuhan pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, baik untuk kebutuhan pribadi, kerja maupun pendidikan.

Baca Selengkapnya

Kabel Optik Semrawut Sebabkan Kecelakaan, Heru Budi Minta Warga Laporkan Temuan

29 Juli 2023

Kabel Optik Semrawut Sebabkan Kecelakaan, Heru Budi Minta Warga Laporkan Temuan

Heru Budi telah melakukan pengecekan di titik pemasangan kabel optik setiap hari, namun dia minta masyarakat lapor jika temukan kabel semrawut.

Baca Selengkapnya