Polisi Ungkap Otak Jaringan Teroris Cilincing

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Febriyan

Selasa, 24 September 2019 17:21 WIB

Rumah terduga teroris Cilincing Muhammad Arshad di Jalan Belibis V, Semper Barat, Jakarta Utara, usai penggerebekan oleh Densus 88 Antiteror, Senin, 23 September 2019. Tempo/ M Yusuf Manurung

TEMPO.CO, Jakarta - Polda Metro Jaya menuding Fazri Pahlawan alias Abu Zee Ghuroba sebagai tokoh sentral jaringan teroris Cilincing yang ditangkap pada Senin kemarin, 23 September 2019. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono menyatakan bahwa Abu Zee merupakan pimpinan kelompok yang disebut tergabung dalam Jamaah Ansharut Daulah (JAD) tersebut.

"Abu Zee merupakan amir (pemimpin) dan mengkoordinir ikhwan untuk bergabung ke Bekasi," ujar Argo kepada wartawan, Selasa 24 September 2019.

Abu Zee merupakan satu dari delapan orang yang ditangkap Datasemen Khusus 88 Anti Teror pada Senin kemarin di sejumlah tempat. Ketujuh terduga teroris lainnya yaitu: Haydar, Asep Roni, Igun Gunawan, Sandi Purnama, Sutiah, Awal Septo Hadi, Muhammad Arshad dan Eka Hendra Utama.

Abu Zee, menurut Argo, juga pernah mengikuti pelatihan militer di Gunung Salak, Bogor, beberapa waktu lalu. Dia juga dituding sebagai orang yang merencanakan serangan yang akan dilakukan kelompok itu terhadap beberapa perkantoran dan pos polisi.

Dalam penggeledahan terhadap kediaman terduga teroris Muhammad Arshad di Cilincing, polisi menemukan bahan peledak TATP (triaseton triperoksida).

Advertising
Advertising

"Dia ikut melaksanakan Idad (pelatihan militer) di Gunung Salak, Bogor dan juga merencanakan aksi amaliyah dengan tujuan menyerang pos kepolisian," kata Argo.

Selain itu, menurut Argo, Abu Zee juga mengajarkan beladiri setiap Ahad sore di Perumahan Cluster Paris Residence Bekasi untuk para anggotanya. Selain itu, dia juga berperan menikahkan anggotanya.

"Abu Zee menikahkan Asep Roni dengan Sutiyah," ujar Argo.

Selain itu, dia juga menikahkan Syarial Alamsyah alias Abu Rara dengan Fitria Adrianan, Devi Rusli Warni dan Putri. Pria kelahiran Bekasi, 10 November 1991 lalu itu juga menikahkan Parjo dengan Ummu Farida.

Semuanya dinikahkan di kontrakan Abu Zee di Jalan Trias, Kampung Sasak Tiga, Tambun Selatan, Bekasi, Jawa Barat. Di kontraktoran itu pula, Abu Zee ditangkap. Argo mengatakan, Abu Zee juga mengikuti baiat di rumah Eka Hendra Utama.

Saat Densus 88 menggeledah kontrakan Abu Zee, polisi menemukan sejumlah barang bukti yang menunjukkan afiliasi ke kelompok teroris. Di dalam kontrakan, petugas menyita satu helai bendera kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dan dua busur panah.

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

8 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

11 hari lalu

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

Israel meningkatkan tuduhannya pada Maret, dengan mengatakan lebih dari 450 staf UNRWA adalah anggota militer dalam kelompok teroris Gaza.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

13 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.

Baca Selengkapnya

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

14 hari lalu

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

BNPT akan turut serta mengamankan pelaksanaan Acara Word Water Forum (WWF) ke-10 yang diselenggarakan di Bali, 18-25 Mei 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya

Inggris Tolak Permintaan Israel untuk Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Teroris

14 hari lalu

Inggris Tolak Permintaan Israel untuk Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Teroris

Menolak menetapkan Garda Revolusi Iran sebagai teroris, David Cameron berpendapat lebih baik jika London dapat terus berkomunikasi dengan Teheran.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

15 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

Delapan terduga teroris yang sedang latihan fisik dan militer di Poso Sulteng itu disebut punya posisi strategis di Jamaah Islamiyah.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

15 hari lalu

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap tujuh orang diduga terafiliasi sebagai anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

18 hari lalu

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) meminta Polri mewaspadai aktifnya sel terorisme di Indonesia saat konflik Timur Tengah memanas

Baca Selengkapnya

Hijrah Mantan Teroris

25 hari lalu

Hijrah Mantan Teroris

Cap teroris membuat mantan terpidana kasus terorisme kesulitan berbaur di masyarakat. apa yang dilakukan?

Baca Selengkapnya

TNI Dikabarkan Kembali Pakai Istilah OPM yang Sebelumnya Disebut Teroris

27 hari lalu

TNI Dikabarkan Kembali Pakai Istilah OPM yang Sebelumnya Disebut Teroris

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dikabarkan memerintahkan jajarannya untuk mengubah penyebutan Kelompok Separatis Teroris kembali menjadi OPM

Baca Selengkapnya