Keluarga Faisal Amir Berniat Tempuh Jalur Hukum

Reporter

Antara

Editor

Febriyan

Jumat, 27 September 2019 18:18 WIB

Sejumlah mahasiswa Universitas Al Azhar melakukan doa bersama untuk rekannya Faisal Amir di Universitas Al Azhar, Jakarta, Kamis, 26 September 2019. Demo ini dipicu penolakan mahasiswa terdapat RUU KUHP dan RUU KPK yang dibahas dan akan disahkan di DPR. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Keluarga mahasiswa Universitas Al-Azhar, Faisal Amir, yang menjadi korban aksi unjuk rasa kepada DPR berniat jalur hukum. Mereka akan melaporkan kejadian penganiayaan terhadap Faisal jika pelaku tak menyampaikan permohonoan maaf.

“Amanah Ibu saya, jika benar Faisal dianiaya, beliau meminta pelakunya untuk meminta maaf dan bertanggung jawab. Tetapi kalau tidak mau, baru kami ke jalur hukum,” kata Rahmat Ahadi, kakak Faisal, saat ditemui di Rumah Sakit Pelni, Jakarta Barat, Jumat 27 September 2019.

Rahmat menyatakan mereka akan mendatangi kantor Komnas HAM hari ini. Selain itu, keluarga juga berencana mendatangi Mabes Polri pada Sabtu besok.

"Besok akan ke Mabes untuk membuat laporan, setelah itu menunggu keterangan dari Faisal, lalu baru akan mengambil tindak lanjut seperti apa agar lebih jelas," ujar Rahmat.

Dia juga menyebut bahwa mereka sudah mendapatkan bantuan hukum dari Lembaga Bantuan Hukum Al-Azhar. Namun dia tidak menjelaskan lebih rinci bentuk bantuan hukum tersebut.

Advertising
Advertising

Hingga saat ini, pihak keluarga mengaku belum bisa mengetahui ataupun mendapat tanda-tanda pelaku yang diduga melakukan penganiayaan kepada Faisal.

Menurut Rahmat, hal itu karena tidak ada saksi mengingat Faisal ditemukan terkapar tak berdaya oleh seseorang yang juga tak dikenal. Si penolong hanya mengenali Faisal sebagai mahasiswa Universitas Al-Azhar dari jaket almamater yang dia kenakan.

"Jadi, yang menolongnya kami tidak tahu, yang menggotong pun kami tidak tahu, apalagi yang memukul kalau memang betul dipukul," ujarnya.

Faisal Amir merupakan salah satu korban demonstrasi mahasiswa di depan Gedung DPR yang berujung ricuh pada Selasa kemarin, 24 September 2019. Dia dilarikan ke Rumah Sakit Pelni dan sempat kritis karena mengalami luka cukup berat di bagian kepalanya. Tak hanya itu, dia juga mengalami patah tulang bahu.

Faisal sendiri merupakan koordinator aksi dari Universitas Al-Azhar, Jakarta Selatan. Demonstrasi mahasiswa itu sendiri digelar untuk menentang pengesahan dan pembahasan revisi undang-undang bermasalah di DPR.

Berita terkait

50 Tahun Peristiwa Malari, Salah Satu Ikon Demonstrasi Mahasiswa

15 Januari 2024

50 Tahun Peristiwa Malari, Salah Satu Ikon Demonstrasi Mahasiswa

Pada 15 Januari 1974 atau 50 tahun lalu terjadi Peristiwa Malari, akronim dari Malapetaka Lima Belas Januari. Salah satu ikonik demonstrasi mahasiswa

Baca Selengkapnya

Tuntutan Demonstrasi Mahasiswa 'September Hitam' di Gedung Sate: Soal Pulau Rempang dan Dago Elos

30 September 2023

Tuntutan Demonstrasi Mahasiswa 'September Hitam' di Gedung Sate: Soal Pulau Rempang dan Dago Elos

Demonstrasi mahasiswa di Gedung Sate digelar untuk memperingati September Hitam dan menyoroti pelanggaran HAM di Dago Elos dan Pulau Rempang

Baca Selengkapnya

Kunjungan Jokowi ke Bengkulu Bakal Disambut Aksi Demo HMI

20 Juli 2023

Kunjungan Jokowi ke Bengkulu Bakal Disambut Aksi Demo HMI

Dalam demo tersebut akan ada beberapa permasalahan yang disampaikan ke Jokowi mulai dari persoalan hukum, lingkungan hidup, hingga infrastruktur.

Baca Selengkapnya

Demonstrasi Mahasiswa Warnai Penganugerahan Doktor Honoris Causa Moeldoko dari Unnes

22 Oktober 2022

Demonstrasi Mahasiswa Warnai Penganugerahan Doktor Honoris Causa Moeldoko dari Unnes

Demontrasi mahasiswa mewarnai pemberian doktor honoris causa atau kehormatan kepada Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di kampus Unnes.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa hingga Emak-Emak Demo Harga BBM Naik di Patung Kuda

15 September 2022

Mahasiswa hingga Emak-Emak Demo Harga BBM Naik di Patung Kuda

Sejumlah massa dari berbagai elemen seperti mahasiswa hingga ibu rumah tangga memadati kawasan Patung Kuda untuk berunjuk rasa menolak harga BBM naik

Baca Selengkapnya

Seribuan Mahasiswa Unjuk Rasa Tolak Kenaikan Harga BBM di DPRD Solo, Ada 3 Tuntutan Lain

8 September 2022

Seribuan Mahasiswa Unjuk Rasa Tolak Kenaikan Harga BBM di DPRD Solo, Ada 3 Tuntutan Lain

Seriuban mahasiswa berunjuk rasa di depan kantor DPRD Solo menolak kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Nonton Live Music Bareng Marcos Jr Usai Didemo BBM Naik

5 September 2022

Jokowi Nonton Live Music Bareng Marcos Jr Usai Didemo BBM Naik

Jokowi dan Marcos Jr tampak keluar dari dalam gedung Mal Sarinah dan duduk di anjungan lobi barat, yang langsung menghadap ke Jalan M.H. Thamrin.

Baca Selengkapnya

Sweeping Mobil Plat Merah, 6 Pengunjuk Rasa Tolak Kenaikan Harga BBM Ditangkap Polisi

5 September 2022

Sweeping Mobil Plat Merah, 6 Pengunjuk Rasa Tolak Kenaikan Harga BBM Ditangkap Polisi

Selain menangkap pengunjuk rasa, polisi juga menyita sejumlah barang, seperti ban bekas, bambu kayu, hingga bendera.

Baca Selengkapnya

Tolak Kenaikan Harga BBM, Mahasiswa Blokade Sejumlah Titik Jalan di Makassar

5 September 2022

Tolak Kenaikan Harga BBM, Mahasiswa Blokade Sejumlah Titik Jalan di Makassar

Mahasiswa menilai roda pemerintahan belum dijalankan dengan baik, tidak berorientasi terhadap kesejahteraan rakyat.

Baca Selengkapnya

6 Terdakwa Tanggapi Kesaksian Ade Armando dalam Kasus Pengeroyokan

27 Juli 2022

6 Terdakwa Tanggapi Kesaksian Ade Armando dalam Kasus Pengeroyokan

Para terdakwa kasus pengeroyokan merespons kesaksian yang disampaikan Ade Armando sebagai saksi korban dalam persidangan di PN Jakarta Pusat

Baca Selengkapnya