TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pengendara motor mengenakan jaket Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tertangkap kamera menerobos trotoar. Mantan anggota DPRD DKI dari Fraksi Demokrat, Taufikurrahman, mengunggah foto itu di media sosialnya.

"jiaaahhhhhhh dia lagi," tulis Taufiqurrahman di akun Twitternya @taufiqrus, Kamis, 10 Oktober 2019.

Hingga berita ini ditulis belum diketahui lokasi trotoar yang diterobos pengendara berjaket merah bertuliskan PSI.ID tersebut. Sepeda motor jenis Yamaha Mio bernomor polisi B 4409 TSL itu terlihat menyerobot trotoar saat terjadi kemacetan.

Netizen pun berkicau mengkritik ulah pengendara tersebut. "Pantesan @psi_id ngotot trotoar bebas PKL, ternyata ooh ternyata biar motornya lancar jalan di trotoar," tulis akun @AbdWarisAnwar1.

Nentizen lainnya @kelvinlaoly, berkicau, "sangat memberikan contoh yang baik untuk anak milenial :)."

Anggota Fraksi PSI DKI William Aditya Sarana mengaku belum tahu mengenai foto pengendara berjaket PSI yang menyerobot jalur pejalan kaki tersebut. "Gak tahu saya," ujarnya, Kamis.

William merupakan kader PSI yang lantang memprotes adanya penyalahgunaan trotoar dan jalan oleh Pemerintah DKI. William sebelumnya juga mengajukan permohonan uji materi terhadap Pasal 25 ayat 1 Perda DKI Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum ke Mahkamah Agung. MA mengabulkan permohonan tersebut. Itu artinya, William menuturkan, Gubernur Anies Baswedan tak boleh lagi menutup jalan dan trotoar untuk PKL.

Pada Agustus lalu, kritik juga menerjang PSI karena foto di depan kantor DPP di Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, yang menunjukkan parkir mobil menyerobot trotoar. Sikap dan praktik partai baru itu dianggap tak sejalan. Pengurus DPP PSI telah meminta maaf atas insiden tersebut.