Kawasan Tanah Abang Penyumbang Sampah Terbanyak di Kali Cideng

Editor

Febriyan

Sabtu, 19 Oktober 2019 05:35 WIB

Kali Cideng, Jakarta Pusat, Jumat 18 Oktober 2019. Tempo/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah video yang memperlihatkan Kali Cideng penuh dengan sampah mendadak viral pada Kamis kemarin, 17 Oktober 2019. Unit Pelaksana Kebersihan (UPK) Badan Air Kecamatan Gambir Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mengatakan sampah-sampah tersebut datang dari arah Tanah Abang dan Kebon Melati, Jakarta Pusat.

"Paling banyak dari Tanah Abang," kata Komandan Regu UPK Badan Air Fahrurozi saat ditemui Tempo di Pintu Air Tarakan, Jakarta Pusat, Jumat, 18 Oktober 2019.

Fahrurozi memaparkan sampah bakal mengalir ketika dilakukan penyedotan air Kali Cideng. Petugas, lanjut dia, perlu melakukan penyedotan ketika ketinggian air kali di atas 50 sentimeter.

Alhasil, sampah dari Tanah Abang dan Kebon Melati ikut mengalir ke Kali Cideng. "Ketika disedot, berantakan lagi. Keluar semua sampah dari Tanah Abang dan Kebon Melati," ucap pria 43 tahun itu.

Fahrurozi menambahkan, debit sampah bertambah ketika sedang musim hujan. Jumlahnya bisa mencapai 8-14 kubik atau setara dengan satu truk sampah besar. "Ketika enggak musim hujan biasanya enggak terlalu banyak," ucap dia.

Advertising
Advertising

Hermansyah, yang sehari-harinya berjaga di Pintu Air Tarakan menyampaikan, sampah memang selalu ada di Kali Cideng. Apalagi ketika petugas belum datang untuk membersihkan kali.

"Kalau enggak ada petugas biasanya gitu (sampah numpuk). Tapi kalau petugas udah datang, seperti ini kondisnya (bersih)," papar dia.

Fahrurozi memastikan petugas UPK Badan Air membersihkan Kali Cideng setiap hari. Mereka bekerja mulai pukul 07.50 WIB hingga kali bersih. Per harinya, dia menambahkan, diterjunkan total 27 petugas yang menyebar di tujuh titik.

Sebelumnya, video viral di media sosial memperlihatkan Kali Cideng banyak sampah. "Menurut warga yang TINGGAL di Cideng Raya, beberapa tahun lalu kali tersebut bersih karena sering dibersihkan," kata akun @henryagostini menyertakan keterangan pada video yang diunggahnya pada Kamis 17 Oktober 2019.

Video itu langsung memicu reaksi UPK Badan Air Dinas lingkungan Hidup DKI. Beberapa jam berselang lewat akun @upk_badanair petugasnya mengunggah pembersihan yang dilakukan. "Terimakasih atas kepeduliannya terhadap kebersihan di lingkungan badan air. Kondisi Kali Cideng saat ini sudah di lakukan penanganan oleh Tim UPK Badan Air," cuitnya.

Video itu tak pelak mengundang aneka komentar dari netizen. Sebagian besar menyesalkan Pemda DKI tak lagi menjaga Kali Cideng yang disebut sudah sempat bersih beberapa tahun lalu. Sebagian lainnya memuji reaksi cepat UPK Badan Air tersebut.

Berita terkait

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

2 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Beredar Video Harvey Moeis Jalan-Jalan Meski Ditahan, Kuasa Hukum: Itu Nyebar Fitnah

2 hari lalu

Beredar Video Harvey Moeis Jalan-Jalan Meski Ditahan, Kuasa Hukum: Itu Nyebar Fitnah

Kuasa hukum Harvey Moeis dan istrinya Sandra Dewi, Harris Arthur Hedar, membantah kliennya berkeliaran di salah satu pusat pembelanjaan di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

10 hari lalu

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

Pemerintah Kabupaten Sumbawa, membangun 3 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan 11 Tempat Pengolahan Sampah (TPS) Terpadu, sebagai upaya untuk meningkatkan pengelolaan sampah.

Baca Selengkapnya

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

11 hari lalu

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

12 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

13 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

14 hari lalu

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024

Baca Selengkapnya

Video Viral Korban di Sukabumi, BMKG: Ada 8 Sambaran Petir di Sekitar Lokasi

14 hari lalu

Video Viral Korban di Sukabumi, BMKG: Ada 8 Sambaran Petir di Sekitar Lokasi

Dua dari tiga orang yang sedang berteduh dari hujan di sebuah saung warung di Sukabumi tewas karena sambaran petir pada Ahad 21 April 2024.

Baca Selengkapnya

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

14 hari lalu

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Bumi dengan aktivitas yang menghargai dan melindungi planet ini. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

14 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya