DPRD Kritik Revitalisasi Trotoar: Diprioritaskan dari Urus Banjir

Reporter

Imam Hamdi

Selasa, 12 November 2019 07:44 WIB

Pekerja Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta memotong kabel utilitas yang semrawut di kawasan Kemang, Jakarta, Selasa 22 Oktober 2019. Pemprov DKI Jakarta akan menjadikan kawasan Kemang sebagai destinasi wisata ikonik di Jakarta Selatan melalui penataan trotoar dengan konsep "complete street" yang ditargetkan selesai pada akhir tahun 2019. ANTARA FOTO/Galih Pradipta

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah mempertanyakan kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang menganggarkan revitalisasi trotoar lebih besar dari penanggulangan banjir di ibu kota pada 2020.

Pemerintahan Anies Baswedan menganggarkan Rp 1,2 triliun untuk revitalisasi trotoar, sedangkan penanggulangan banjir Rp 1 triliun. "Mereka enggak konsentrasi, saya enggak tahu pak gubernur programnya apa. Kok justru program prioritas dia trotoar?" kata Ida di sela rapat Komisi D bersama Dinas Bina Marga dan Dinas Sumber Daya Air di DPRD DKI, Senin, 11 November 2019.

Ida menuturkan semestinya pemerintah DKI lebih memprioritaskan program penanggulangan banjir lantaran mau memasuki musim hujan. Anggaran DKI, kata dia, lebih baik diprioritaskan untuk memperbaiki waduk dan sungai di ibu kota.

"Yang sifatnya masih bisa beberapa bulan ini harusnya digenjot ke sana. Aliran air ke sungai harus segera diselesaikan," kata Ida. "Ini kan prioritas program nasional. Macet, banjir, ini kan harus segera diselesaikan."

Ida menyayangkan DKI lebih memilih memberikan anggaran jumbo untuk revitalisasi trotoar dan penataan kawasan kumuh di tingkat RW. Bahkan, anggaran trotoar Dinas Bina Marga mencapai 30 persen dari keseluruhan anggaran mereka.

Advertising
Advertising

"Kami akan lihat lagi presentasi mereka. Kami masih punya wewenang untuk betul-betul kami setujui atau tidak. Apakah pak gubernur menjamin bahwa setelah trotoar ini jadi tidak ada banjir?" kata Ida.

Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta mengalokasikan anggaran Rp 1 triliun untuk penanggulangan banjir tahun depan. Dinas mengajukan anggaran Rp 3,9 triliun untuk seluruh program pembangunannya tahun 2020.

Kepala SDA DKI, Juaini Yusuf, mengatakan anggaran pengendalian banjir bakal dialokasikan untuk pembebasan lahan waduk dan kali serta pengadaan alat berat. Selain itu, anggaran bakal dialokasikan untuk pemeliharaan dan lainnya. "Anggaran pembebasan lahan tahun depan melanjutkan rencana pembebasan lahan tahun ini yang dipangkas," kata dia di sela rapat bersama Komisi D DPRD DKI, Senin, 11 November 2019.

Juaini mengatakan dari Rp 1 triliun anggaran pengendalian banjir yang dialokasikan tahun depan, Rp 600 miliar di antaranya dialokasikan pembebasan lahan waduk dan kali.

Berita terkait

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

5 jam lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

5 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

12 hari lalu

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

Usai lebaran 2024, diperkirakan akan ada 15-20 ribu pendatang baru di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pansus IKN DPRD DKI Percepat Persiapan Jakarta jadi Kota Aglomerasi

22 hari lalu

Pansus IKN DPRD DKI Percepat Persiapan Jakarta jadi Kota Aglomerasi

Persiapan Jakarta sebagai Kota Aglomerasi setelah disahkannya UU DKJ.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

33 hari lalu

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

33 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

Langkah-langkah ini disusun dalam program penanganan banjir yang menjadi bagian dari rencana aksi roadmap untuk penyusunan RPJPD 2025-2045.

Baca Selengkapnya

DPRD DKI Jakarta Sahkan 3 Raperda, Salah Satunya soal Lembaga Musyawarah Kelurahan

39 hari lalu

DPRD DKI Jakarta Sahkan 3 Raperda, Salah Satunya soal Lembaga Musyawarah Kelurahan

DPRD DKI Jakarta menggelar rapat paripurna untuk mengesahkan tiga Raperda menjadi Perda

Baca Selengkapnya

DPRD Minta Pemprov DKI Selektif Nonaktifkan NIK Jelang Pilkada

41 hari lalu

DPRD Minta Pemprov DKI Selektif Nonaktifkan NIK Jelang Pilkada

DPRD DKI Jakarta menekankan pentingnya penonaktifan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dengan selektif menjelang Pilkada, agar tidak merugikan warga Jakarta yang memiliki hak memilih.

Baca Selengkapnya

DPRD DKI Usul Pembentukan DPRD Tingkat II dalam RUU DKJ

44 hari lalu

DPRD DKI Usul Pembentukan DPRD Tingkat II dalam RUU DKJ

DPRD DKI Jakarta mengusulkan kebutuhan pembentukan DPRD tingkat II dalam RUU DKJ setelah Jakarta tak lagi Ibu Kota.

Baca Selengkapnya

DPRD DKI Bandingkan Kepentingan KJMU dengan Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran

45 hari lalu

DPRD DKI Bandingkan Kepentingan KJMU dengan Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran

DPRD DKI Jakarta mengkritik kebijakan Pj Heru Budi terkait pemangkasan penerima KJMU.

Baca Selengkapnya