Fenomena Tanah Bergerak di Tangsel, Ini Imbauan BPPT ke Warga

Jumat, 22 November 2019 16:03 WIB

Fenomena tanah bergerak d Keranggan, Setu, Tangerang Selatan membuat enam rumah retak dinding dan lantai bahkan hingga ambruk, Jumat 22 November 2019. Tempo/Muhammad Kurnianto

TEMPO.CO, Tangerang Selatan -Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) mengimbau kepada warga di lokasi fenomena tanah bergerak di Tangerang Selatan.

Banyaknya pohon bambu yang berada di kawasan tanah bergerak di Keranggan RT 14 RW 03, Kecamatan Setu, Tangsel membuat kontur tanah menjadi berbahaya. Pasalnya, pohon bambu bersifat menyimpan air dan berada di bibir tebing.

"Rumah yang mengalami tanah bergerak berada di atas, saya bilangnya bukit karena di bawah ada lembahnya, nah di bibir bukit ini banyak sekali pohon bambu," kata Kepala bagian program dan anggaran pusat teknologi reduksi risiko bencana Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Nurhidayat, Jumat 22 November 2019.

Menurut Nurhidayat, pohon bambu yang berada di pinggir tebing mampu membuat tanah semakin longsor apabila hujan terus menerus diwilayah tanah bergerak tersebut.

"Pohon bambu itu di bawahnya menyimpan air, kalau hujan dan dia nyerap air lalu posisi pohon bambu berada di tepi, dikhawatirkan bisa jatuh kebawah," ujarnya saat ditemui Tempo di lokasi tanah bergerak.

Advertising
Advertising

Apabila pohon bambu tersebut berada di bawah dan tidak di bibir tebing, maka pohon bambu tersebut bisa kuat karena kokoh dibawah. Ia juga sempat bertanya kepada warga dan dibenarkan oleh warga tersebut bahwa adanya pohon bambu yang pernah longsor berada di pinggir tebing.

"Ya sebaiknya pohon bambu itu di kurangi agar beban di bibir tebing itu berkurang. Karena tanah ini kalau sudah kelebihan beban bangunan ditambah poion bambu dikhawatirkan bisa membahayakan,"tuturnya.

Nurhidayat juga mengatakan untuk meminimalisir adanya genangan air agar tidak meresap ke dalam tanah yang akan menimbulkan longsor.

"Diatas sini air jangan sampai meresap ke tanah, diatas tanah ini disemen juga tidak apa- apa. Nanti kalau ada air tergenang di atas tanah kemudian meresap ke tanah dikhawatirkan memicu terjadinya longsor," demikian terkait fenomena tanah bergerak tersebut.

Berita terkait

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

4 hari lalu

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

Tak cuma Kapolres, Wahyu Riadi, Sales Manager PT Sampurna Sistem Indonesia, melaporkan DAU dan ES petinggi PT Kobe Boga Utama ke Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

5 hari lalu

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

Seorang pengusaha mesin di Kota Tangerang melaporkan Kapolres Tangsel atas dugaan kriminalisasi.

Baca Selengkapnya

BRIN Batal Tutup Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Tangsel dan Bogor Membubarkan Diri

6 hari lalu

BRIN Batal Tutup Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Tangsel dan Bogor Membubarkan Diri

Kepada massa pengunjuk rasa, Ana memastikan status lahan yang dijadikan jalan provinsi merupakan aset BRIN.

Baca Selengkapnya

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

6 hari lalu

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.

Baca Selengkapnya

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

6 hari lalu

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

Perwakilan warga yang menolak penutupan jalan BRIN, Rojit mengatakan unjuk rasa ketiga kalinya ini akan digelar di depan kantor BRIN.

Baca Selengkapnya

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

7 hari lalu

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

10 hari lalu

Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

BRIN Yan Riyanto membantah jika institusinya menutup jalan Serpong-Parung. Dia menyebut BRIN hanya mengalihkan arus jalan.

Baca Selengkapnya

Ramai Parkir Liar di Pamulang Square Rp 10 Ribu Plus THR: Pejabat Datang, Sekuriti Menghilang

10 hari lalu

Ramai Parkir Liar di Pamulang Square Rp 10 Ribu Plus THR: Pejabat Datang, Sekuriti Menghilang

Wakil Wali Kota Tangsel dan sejumlah pejabat mendatangi Pamulang Square untuk mengusut pungli parkir liar, tapi tak mampu menemui petugas sekuriti

Baca Selengkapnya

Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

11 hari lalu

Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

Ratusan warga Bogor dan Tangsel menggelar aksi menolak rencana penutupan jalan BRIN. Dianggap bisa mematikan rezeki warga.

Baca Selengkapnya

Sampah di TPA Cipeucang Kian Menggunung, Menanti Kerja Sama Pemkot Tangsel Jalin dengan Daerah Lain

13 hari lalu

Sampah di TPA Cipeucang Kian Menggunung, Menanti Kerja Sama Pemkot Tangsel Jalin dengan Daerah Lain

Jika angin kencang, aroma menyengat tumpukan sampah di TPA Cipeucang, Tangsel, bisa tercium dari jarak yang jauh

Baca Selengkapnya