Kebakaran Sekolah, Pemda Bekasi Sumbang Meubelair ke SMK Yadika 6

Minggu, 24 November 2019 14:33 WIB

Petugas berusaha memadamkan api yang membakar gedung SMK Yadika 6, di Jatiwaringin, Senin, 18 November 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi membantu meubelair tiga ruang kelas SMK Yadika 6 untuk sekolah itu bisa segera memulai kembali kegiatan belajar mengajar Senin 25 November 2019. Kebakaran sekolah terdiri dari empat lantai tersebut telah memutus aktivitas belajar-mengajar sejak sepekan lalu.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Inayatullah, mengatakan bantuan dalam bentuk hibah. Meubelair diarahkan ke ruang aula di Gedung B atau persis di sebelah Gedung C SMK Yadika 6 yang ludes terbakar. "Bantuan dalam bentuk hibah, nilainya sesuai kemampuan kami," kata Inay di Bekasi, Minggu 24 November 2019.

Inay mengatakan, jika dirupiahkan bantuan tersebut setara Rp 240 juta. Sejauh ini bantuan dalam bentuk hibah tersebut masih dalam proses administrasi. "Mudah-mudahan secepatnya terealisasi supaya bisa segera dipakai," ujar Inay.

Kondisi gedung SMK Yadika 6 pasca-kebakaran di Jatiwaringin, Selasa, 19 November 2019. Akibat kejadian tersebut, pihak sekolah meliburkan semua murid selama tiga hari. ANTARA

Kebakaran sekolah itu terjadi pada Senin, 18 November lalu pukul 15.30 WIB. Sampai sekarang belum diketahui penyebabnya. Tim forensik Polri telah turun tangan untuk menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.

Advertising
Advertising

Ketika gedung empat lantai mulai terbakar, masih ada aktivitas kegiatan belajar mengajar. Akibatnya, belasan siswa dan guru di sekolah tersebut mengalami luka-luka. Mereka yang terluka karena nekat melompat dari lantai tiga gedung setelah terjebak di dalam ruang kelas.

Berita terkait

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

24 hari lalu

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

27 hari lalu

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman

Baca Selengkapnya

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

27 hari lalu

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

36 hari lalu

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

7 Februari 2024

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.

Baca Selengkapnya

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.

Baca Selengkapnya

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

22 Januari 2024

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat boleh menerima money politics atau serangan fajar saat hari pencoblosan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

18 Januari 2024

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

Pemkot Bekasi membangun 10 halte bus dengan konsep smart modern, dilengkapi sejumlah fasilitas. Tapi ada yang memakan jalur pedestrian.

Baca Selengkapnya

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

14 Januari 2024

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

Bawaslu memiliki waktu 14 hari kerja atau hingga 23 Januari 2024 untuk menentukan apakah ada atau tidak pelanggaran netralitas ASN dalam kasus itu.

Baca Selengkapnya

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

10 Januari 2024

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

Camat Jatiasih, Kota Bekasi, Ashari mengatakan bodoh sekali jika ASN sengaja memamerkan jersey bernomor punggung 2.

Baca Selengkapnya