Ciputra Meninggal, Begini Ungkapan Duka Para Tokoh

Kamis, 28 November 2019 07:16 WIB

Ciputra Wafat, 24 Agustus 1931 - 27 November 2019

TEMPO.CO, Jakarta - Taipan properti Ciputra meninggal pada Rabu dini hari, 27 November 2019 sekitar pukul 01.05 waktu Singapura. Pria kelahiran Parigi, Sulawesi Tengah itu menghembuskan nafas terakhirnya dalam usia 88 tahun.

Sebagai pengusaha, Ciputra sempat dianggap sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia dan di dunia. Pada Maret lalu, majalah Forbes memasukkan keluarga Ciputra dalam daftar 100 orang terkaya di dunia. Total kekayaan keluarga Ciputra ditaksir mencapai 1,1 miliar dolar Amerika atau sekitar Rp 15,4 triliun.

Pendiri dan pimpinan Grup Ciputra itu rencananya akan dikebumikan di pemakaman keluarganya di Desa Sukamaju, Jonggol, Jawa Barat pada Kamis, 5 Desember 2019. Ia sedianya disemayamkan mulai Jumat, 29 November di Ciputra Artpreneur Ciputra World I, retail podium lantai 11 Jalan Prof Dr Satrio kav 3-5 Kuningan, Jakarta.

Sejumlah tokoh mengungkapkan rasa belasungkawa atas meninggalnya pria yang akrab dipanggil Pak Ci itu. Berikut adalah rangkuman pernyataan yang Tempo buat terkait meninggalnya Ciputra:

Sri Mulyani

Advertising
Advertising

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut Ciputra sebagai sosok yang memiliki visi. Bagi dia, dalam membangun permukiman, Ciputra selalu memiliki visi dan tak sekedar mengejar profit.

Menurut Sri Mulyani, kecintaan Ciputra kepada seni juga memberikan suatu ekosistem yang penuh. "Saya rasa kita kehilangan tokoh-tokoh yang memiliki pemikiran mengenai bagaimana mereka bisa create bisnis, tapi pada saat yang sama juga memanusiawikan ciptaannya itu," kata dia di kampus Universitas Indonesia, Depok, Rabu, 27 November 2019.. "Saya sangat mengagumi hasil karyanya dia."

Ridwan Kamil

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga menyampaikan duka atas meninggalnya Ciputra. Bagi dia, Ciputra adalah seorang tauladan dalam dunia arsitektur serta real estat lantaran kerap membawa terobosan.

Ridwan berharap banyak anak muda yang mengikuti jejak Ciputra. “Mudah-mudahan banyak anak-anak muda bisa terinspirasi untuk membangun Indonesia lewat properti dengan pola-pola pikir Pak Ci,” kata dia di Bandung, Rabu, 27 November 2019.

Ia pun menceritakan pada awal tahun ini, ia terakhir bertemu dengan Ciputra. “Saya terakhir ketemu di awal tahun, diajak tur oleh beliau langsung ke galeri karya-karya seninya waktu di Jakarta,” kata dia. Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, juga mengatakan banyak menggarap proyek properti Ciputra.

Rina Sastrawinata

Putri pertama Ciputra, Rina Ciputra Sastrawinata mengaku sangat kehilangan atas kepergian bapaknya. Menurut Rina, bapaknya meninggal setelah mendapat perawatan akibat sakit yang dideritanya di Singapura.
Rina -yang menjabat sebagai CEO Grup Ciputra- mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan sekaligus doa kepada Ciputra dan keluarga. “Kami sangat kehilangan sosok ayah, kakek, dan pimpinan yang menjadi suri teladan bagi keluarga dan keluarga besar dari Grup Ciputra,” kata Rina dalam keterangan tertulis.

Sofyan Djalil

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN mengatakan ikut berduka cita atas meninggalnya Ciputra. Dia mengatakan Ciputra merupakan salah satu pionir dalam bidang pengembangan real estate di Indonesia.

"Kontribusi beliau lewat Ciputra Group pada pembangunan perumahan dan real estate cukup monumental. Semoga arwah beliau mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan Yang Maha Esa," kata Sofyan ditemui di Hotel Intercontinental Pondok Indah, Jakarta Selatan, Rabu 27 November 2019.

Sofyan mengatakan dirinya mengingat sosok Ciputra sebagai seorang yang peduli terhadap dunia pendidikan. Karena itu, tak heran bahwa beliau kemudian terlibat di bidang pendidikan lewat pendirian Universitas Ciputra.

Sofyan juga menyatakan bahwa Ciputra sangat peduli dengan pendidikan anak-anak muda. Selain itu, Sofyan mengingat sosok Ciputra sebagai pengusaha yang juga peduli terhadap pengembangan usaha kecil, seperti Usaha Menegah, Kecil dan Mikro (UMKM).

Saleh Husein

Menteri Perindustrian periode 2014—2016, Saleh Husein, mengatakan Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya. Menurut Saleh, banyak karya yang telah dibuat Ciputra untuk kemajuan bangsa Indonesia. "Seperti di bidang perumahan juga pendidikan serta Taman Impian Jaya Ancol yang menjadi pusat hiburan warga jakarta dan sekitarnya,” ujarnya.

Berita terkait

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

2 hari lalu

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

Penyair Joko Pinurbo meninggal pada usia 61 tahun karena sakit.

Baca Selengkapnya

Orkestra Musik One Piece akan Diadakan di Indonesia, Kapan?

28 hari lalu

Orkestra Musik One Piece akan Diadakan di Indonesia, Kapan?

One Piece Music Symphony akan digelar di Indonesia pada 10 Agustus-11 Agustus

Baca Selengkapnya

53 Tahun Majalah Tempo, Profil Goenawan Mohamad dan Para Pendiri Tempo Lainnya

53 hari lalu

53 Tahun Majalah Tempo, Profil Goenawan Mohamad dan Para Pendiri Tempo Lainnya

Majalah Tempo telah berusia 53 tahuh, pada 6 Maret 2024. Panjang sudah perjalanannya. Berikut profil para pendiri, Goenawan Mohamad (GM) dan lainnya.

Baca Selengkapnya

53 Tahun Majalah Tempo, Berdiri Meski Berkali-kali Alami Pembredelan dan Teror

54 hari lalu

53 Tahun Majalah Tempo, Berdiri Meski Berkali-kali Alami Pembredelan dan Teror

Hari ini, Majalah Tempo rayakan hari jadinya ke-53. Setidaknya tercatat mengalami dua kali pembredelan pada masa Orde Baru.

Baca Selengkapnya

Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

55 hari lalu

Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

Tokoh Jawa Barat Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin itu meninggal saat perawatan di Rumah Sakit Advent Bandung.

Baca Selengkapnya

Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

55 hari lalu

Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

Solihin GP mengajak masyarakat kembali ke konsep dasar dalam mengelola lingkungan hidup.

Baca Selengkapnya

Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

55 hari lalu

Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

Mantan Gubernur Jawa Barat yang juga pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) Solihin GP wafat di usia 97 tahun.

Baca Selengkapnya

Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

22 Januari 2024

Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

Ignas Kleden dikenal sebagai sosok sastrawan, sosiolog, dan kritikus sastra asal lores Timur.

Baca Selengkapnya

Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

28 Desember 2023

Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

Dantje Nere mengatakan masyarakat adat yang juga sebagai warga jemaat GKI Filadelfia Kampung Harapan setempat sangat merasa kehilangan Lukas Enembe.

Baca Selengkapnya

Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

3 Desember 2023

Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

Doni Monardo menjabat sebagai Ketua Umum PPAD atau Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat untuk periode 2021-2026.

Baca Selengkapnya