Kisah Pedagang Nasi Goreng Tangkap Ular Kobra Besar di Bekasi
Reporter
Adi Warsono (Kontributor)
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Kamis, 12 Desember 2019 18:26 WIB
TEMPO.CO, Bekasi - Seorang penjual nasi goreng bernama Subandi Yanto, 55 tahun, menangkap ular kobra dewasa saat sedang beristirahat di depan rumahnya di Kota Bekasi, Kamis dinihari.
Warga Kampung Poncol Jaya RT 04 RW 19 Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat itu dikejutkan seekor ular kobra besar yang melintas di depannya. Pada saat itu Subandi baru saja pulang usai berdagang nasi goreng keliling.
"Lagi duduk, sekitar jam setengah satu malam," kata Subandi ditemui wartawan pada Kamis, 12 Desember 2019.
Subandi tak menyangka dirinya didatangi seekor ular. Awalnya, dia mengira ular itu bukan jenis kobra, karena besarnya seukuran gagang cangkul. Tim Rescue menyebut diameter ular itu mencapai 10 sentimeter dengan panjang dua meter.
Meski takut, Subandi berhasil menangkap ular berwarna hitam itu. "Saya sodok pakai bambu berdiri kepalanya, baru saya tekan. Nungguin orang lewat nggak ada," kata dia.
Tak lama kemudian anaknya, Fatmawati, 22 tahun datang. Subandi meminta anaknya memegang bambu, sedangkan Subandi mengambil kain untuk memegang kepala ular kobra tersebut. "Saya comot pakai kain baru dimasukin ke galon itu," kata Subandi.
Pria yang sehari-hari berdagang nasi goreng itu mengaku berani karena kepepet. Sebab, jika dibiarkan Subandi khawatir ular dapat menggigit orang. Apalagi, lokasi tersebut merupakan kawasan padat penduduk.
Diduga, ular tersebut berasal dari sawah yang tak jauh dari kediamannya. "Kalau enggak ditangkap nanti gigit orang lain kan bahaya," ujar dia.
Mengantisipasi ada ular kobra lain di permukimannya di Bekasi Barat, Subandi menyiapkan sebatang bambu. Ia juga mengimbau tetangganya agar sekitar rumah tidak sampai gelap, dan menutup lubang yang memungkinkan ular masuk ke dalam rumah. "Untungnya juga di rumah lampunya besar, jadi terlihat jelas ketika ada ular," katanya.
ADI WARSONO