Penyebab Kota Bekasi Hibahkan Rp 1 M ke Kemendagri Terkait E-KTP

Jumat, 13 Desember 2019 17:27 WIB

Paket kiriman blangko e-KTP untuk kabupaten brebes dari pemerintah pusat. TEMPO/Muhammad Irsyam Faiz

TEMPO.CO, Bekasi -Pemerintah Kota Bekasi menyiapkan dana sebesar Rp 1 miliar untuk membantu pencetakan KTP Elektronik atau E-KTP. Dana tersebut rencananya akan dihibahkan kepada Kementerian Dalam Negeri untuk percepatan pencetakan dokumen kependudukan menggantikan surat keterangan disingkat Suket.

"Kami masih memilik utang kepada pemohon sebanyak 96 ribu suket," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bekasi, Taufik Hidayat, Kamis, 12 Desember 2019.

Uang tersebut disiapkan atas respon Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Respon itu menanggapi seloroh Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi yang menyebut akan membantu pemerintah pusat jika tak memiliki anggaran untuk pengadaan blanko KTP Elektronik.

"Kami berharap 100 ribu pemilik suket itu bisa kita selesaikan dengan uang dari pemda itu," ujar Taufik.

Menurut dia, Kementerian Dalam Negeri telah menyiapkan regulasi berupa Permendagri nomor 99 tahun 2019 dimana pemerintah daerah bisa berpartisipasi dalam pengadaan blanko KTP Elektronik.

Advertising
Advertising

"Permendagri ini belum disosialisasikan, baru disampaikan 24 November lalu waktu rakor Dukcapil," kata Taufik.

Ia mengatakan, dana yang disiapkan hanya untuk "membayar hutang" kepada pemohon yang sekarang menerima suket. Jika itu diselesaikan, maka pemerintah kembali mengandalkan blanko yang diadakan menggunakan dana APBN dari Kementerian Dalam Negeri.

"Seumpamanya tahun ini tidak terserap, kami akan ajukan lagi tahun depan," kata Taufik soal dana terkait pencetakan E-KTP tersebut.

Berita terkait

Pesan DKPP kepada KPU dan Bawaslu Jelang Pilkada 2024 Serentak

5 hari lalu

Pesan DKPP kepada KPU dan Bawaslu Jelang Pilkada 2024 Serentak

KPU akan mendapatkan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) untuk Pilkada 2024 dari Kemendagri pada 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Karnavian Angkat Bicara soal Status Gus Muhdlor Jadi Tersangka

9 hari lalu

Mendagri Tito Karnavian Angkat Bicara soal Status Gus Muhdlor Jadi Tersangka

Gus Muhdlor telah ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK pada 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

Khofifah Jadi Satu-satunya Gubernur yang Dapat Satyalancana

9 hari lalu

Khofifah Jadi Satu-satunya Gubernur yang Dapat Satyalancana

Khofifah menjadi satu-satunya gubernur karena Jatim menjadi provinsi berkinerja terbaik berturut turut.

Baca Selengkapnya

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

11 hari lalu

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

Dukcapil DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa sebanyak 92.432 NIK akan dinonaktifkan karena berbagai faktor.

Baca Selengkapnya

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

14 hari lalu

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri pekan ini

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

16 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Remisi Lebaran, Tahun Lalu Setya Novanto Dapat Remisi HUT RI Selama 3 Bulan

20 hari lalu

Tak Hanya Remisi Lebaran, Tahun Lalu Setya Novanto Dapat Remisi HUT RI Selama 3 Bulan

Tidak hanya tahun ini, Setya Novanto alias Setnov pun mendapat remisi khusus Hari Raya Idulfitri 2023.

Baca Selengkapnya

Jumlah Pendatang Baru ke Jakarta Diperkirakan Turun Usai Lebaran 2024

21 hari lalu

Jumlah Pendatang Baru ke Jakarta Diperkirakan Turun Usai Lebaran 2024

Jumlah pendatang baru ke Jakarta diperkirakan akan turun usai Lebaran 2024 dibanding tahun-tahun sebelumnya. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

24 hari lalu

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Kemendagri soal Pejabatnya Jadi Saksi Prabowo-Gibran di Sidang MK

26 hari lalu

Penjelasan Kemendagri soal Pejabatnya Jadi Saksi Prabowo-Gibran di Sidang MK

Pada sidang pekan lalu, Gani membantah ada mobilisisasi atau pengerahan Pj. kepala daerah untuk memenangkan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya