Usai Judi Digerebek, Begini Food Garden Seasons City Buka Separuh

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 24 Desember 2019 14:01 WIB

Penggerebekan lokasi perjudian batu goncang di food garden di Season City oleh anggota Satuan Reserse Kriminal Umum Polres Jakarta Barat pada Ahad, 22 Desember 2019. Dokumentasi oleh Humas Polres Metro Jakarta Barat

TEMPO.CO, Jakarta -Dua hari pasca penggerebekan praktek judi batu goncang, area Food Garden di Seasons City, Jakarta Barat masih beroperasi setengah.

Bagian outdoor ditutup dan garis polisi masih membentang di tiang-tiang penyangganya. Sedangkan para area indoor yang menjorok ke dalam gedung mall, usaha tetap beroperasi pagi ini, Selasa, 24 Desember 2019 walau belum ada pengunjung yang datang di area yang pada Ahad lalu digerebek polisi karena ada praktek judi.

Tempo mendapati dua pegawai Food Garden yang masih mengerjakan tugasnya seperti mengelap meja, menyusun kursi dan merapikan dagangan berupa bir dan kopi.

Mereka mengakui bahwa pemilik Food Garden baik indoor maupun outdoor adalah orang yang sama yang saat ini sedang menjadi buronan polisi, yakni AM. Namun pegawai yang tak ingin disebutkan namanya enggan menjelaskan alasan usaha itu tetap beroperasi.

"Kita gak tahu apa-apa, cuma pegawai doang, kerja saja," ujar pegawai lelaki yang mengenakan kaos putih, Selasa, 24 Desember 2019.

Pada bagian outdoor yang ditutup polisi, tempat usaha itu dilengkapi dengan panggung pertunjukan musik. Sejumlah alat sound system masih tersusun di atasnya. Spanduk-spanduk dari komunitas Fansclub Food Garden berupa ucapan Natal dan Tahun Baru 2020 serta pengadaan lomba karaoke pop mandarin dan ajakan nonton bareng pertandingan Liga Inggris setiap Sabtu dan Minggu terbentang di dinding.

Lebih dari 20 meja dalam kondisi sedikit berantakan dibiarkan begitu saja. Sedangkan di area indoor, terdapat area bartender, meja biliar dan kursi pengunjung. Lokasi ini tetap beroperasi.

Menurut pegawai yang ditemui Tempo, pemilik usaha memang jarang datang ke lokasi. Mereka pun mengaku tidak begitu mengenalnya. "Sering ke luar kota," ujar dia.

Advertising
Advertising

Polisi menggerebek lokasi Food Garden dan menangkap 36 orang pada 22 Desember 2019. Sebanyak 28 di antaranya terlibat perjudian dan ditahan.

Orang yang ditahan merupakan penyelenggara, penyedia sarana dan prasarana, pencatat dan penjual kupon, pemberi hadiah, penghitung kupon, penyanyi dan pemain judi.

Dalam kasus ini, polisi menetapkan dua orang sebagai buronan. Yaitu AM yang berperan sebagai pemilik Food Garden dan IL sebagai pendana dari aksi perjudian.

Dari penggerebekan, polisi menyita barang bukti praktek judi berupa uang tunai Rp 10 juta, 17 dompet berisi emas, 4 bendel vocher point, 1 papan yang bertuliskan angka nol sampai delapan, 1 buah tabung stenlis sebagai alat pengocok, 97 koin nomot, 1 bundel nomor undian yang belum digunakan, 1 proyektor, 7 ponsel, 3 buter cookies monde, 3 plastik mie instan dam lima minyak.

Berita terkait

Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

9 hari lalu

Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

Pengamat kepolisian dari ISESS Bambang Rukminto mengatakan problem pemberantasan judi online tak menyentuh akar masalah

Baca Selengkapnya

1.000 Remaja Korea Selatan Ditangkap Polisi karena Judi Online

11 hari lalu

1.000 Remaja Korea Selatan Ditangkap Polisi karena Judi Online

Polisi Korea Selatan menangkap 2.925 orang yang terlibat judi online, termasuk 1.000 orang remaja.

Baca Selengkapnya

3,2 Juta Pemain Judi Online di Indonesia, Kenali Modus, Kategori, dan Sanksi Hukumnya

11 hari lalu

3,2 Juta Pemain Judi Online di Indonesia, Kenali Modus, Kategori, dan Sanksi Hukumnya

Data PPATK menunjukkan sekitar 3,2 juta warga Indonesia yang bermain judi online. Berikut modus, kategori, dan jerat pasal hukum di KUHP dan UU ITE.

Baca Selengkapnya

3,2 Juta Masyarakat Indonesia Main Judi Online, Perputaran Uang Rp 327 Triliun

13 hari lalu

3,2 Juta Masyarakat Indonesia Main Judi Online, Perputaran Uang Rp 327 Triliun

Bagaimana langkah pemerintah menyikapi sekitar 3,2 juta masyarakat Indonesia merupakan pemain judi online?

Baca Selengkapnya

Demi Capai 40 Juta Wisatawan Asing, Thailand Berencana Legalkan Kasino

37 hari lalu

Demi Capai 40 Juta Wisatawan Asing, Thailand Berencana Legalkan Kasino

Legalisasi perjudian pernah dibahas di Thailand di masa lalu, namun belum bisa dilaksanakan karena penolakan publik.

Baca Selengkapnya

Angka Kecelakaan Lalu Lintas Melonjak, Polri Imbau Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

41 hari lalu

Angka Kecelakaan Lalu Lintas Melonjak, Polri Imbau Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

Polri mencatat jumlah korban meninggal akibat kecelakaan mencapai 54 orang, sedangkan korban luka berat sebanyak 70 orang.

Baca Selengkapnya

Cina Larang Warganya Berjudi di Singapura, Apa Sebabnya?

47 hari lalu

Cina Larang Warganya Berjudi di Singapura, Apa Sebabnya?

Cina melarang warganya main judi di Singapura, yang memiliki dua kasino mewah.

Baca Selengkapnya

MGM Resorts International Bantah Bruno Mars punya Utang Judi 50 Juta Dolar

48 hari lalu

MGM Resorts International Bantah Bruno Mars punya Utang Judi 50 Juta Dolar

Pihak kasino mengatakan, kemitraan MGM dengan Bruno Mars telah berlangsung lama dan berakar pada rasa saling menghormati.

Baca Selengkapnya

Kasus Penembakan Anggota Ormas Islam saat Sweeping Judi, Pelaku Beli Senpi Rp 3 Juta di Klaten

1 Februari 2024

Kasus Penembakan Anggota Ormas Islam saat Sweeping Judi, Pelaku Beli Senpi Rp 3 Juta di Klaten

Pelaku utama penembakan anggota ormas saat sweeping judi berinisial SR alias KP, warga Desa Tohudan, Kecamatan Colomadu, Karanganyar.

Baca Selengkapnya

Agar Bisa Terus Main Judi Slot, Penjual Cilok di Sragen Sampai Gadaikan 14 Mobil Rental

31 Januari 2024

Agar Bisa Terus Main Judi Slot, Penjual Cilok di Sragen Sampai Gadaikan 14 Mobil Rental

Sembari berjualan cilok, Damen juga mengisi waktu dengan main judi slot. Akibatnya, utang menumpuk, uang ratusan juta melayang.

Baca Selengkapnya