Anies Sebut Banjir dari Hulu, Wakil Dewan DKI juga Sependapat

Selasa, 7 Januari 2020 08:52 WIB

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam pembukaan Festival Jakarta Sehat 2018 di Monas, Jakarta Pusat pada Ahad, 9 September 2018. Tempo/Zara Amelia

TEMPO.CO, Jakarta -Wakil Ketua DPRD DKI, Muhammad Taufik, mengatakan salah satu faktor penyebab banjir besar di ibu kota adalah air kiriman dari kawasan hulu di Bendungan Katulampa, Bogor. "Banjir itu memang dari hulu. Air dari Katulampa dari sampai ke Jakarta tidak tertampung. Luber dah ke mana-mana," kata Taufik saat dihubungi, Senin, 6 Januari 2020.

Menurut Taufik, kiriman air bah dari hulu bisa dilihat secara kasat mata. Setiap air di Bendungan Katulampa, Bogor, meluap, kata dia, hampir dapat dipastikan sebagian wilayah yang berada di bantaran Ciliwung di DKI terendam.

"Itu kasat mata. Kan kasat mata tumpahan air Katulampa itu. Jadi selebihnya ke depan kami ajak duduk bareng," ujarnya. "Jalur air Katulampa itu kiri kanan kami ingin dibangunkan waduk. Kami akan support pembiayaan. Berapa kilometer harus ada waduk."

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyatakan banjir di Jakarta adalah kiriman dari hulu sungai yang ada di Kabupaten Bogor. Anies menyebut jika Pemerintah Kabupaten Bogor bisa mengendalikan air, maka banjir di Jakarta tidak akan terjadi.

Menanggapi hal itu Bupati Bogor, Ade Yasin selama ini sudah berupaya keras melakukan cara mulai dari normalisasi sungai, hingga pembersihan situ-situ untuk menampung air. Sehinga dia mengaku aneh kenapa masih disalahkan dan juga heran Anies menyebutkan banjir yang terjadi di Jakarta, akibat kiriman dari Bogor.

Advertising
Advertising

"Jangan saling salahkan, harusnya masing-masing kepala daerah itu fokus terhadap permasalahan yang ada di wilayahnya," ucap Ade.

Banjir yang terjadi di Jakarta akibat hujan yang terus menerus dan merata, sehingga mulai dari hulu hingga hilir terjadi luapan. Bahkan saat pertama hujan deras turun di mulai sejak Selasa sore 31 Desember 2019 hingga Rabu siang 1 Januari 2020, bahkan banjir pun tidak hanya melanda Jakarta di beberapa wilayah lainnya termasuk Kabupaten Bogor pun banjir melanda, bahkan korban tewas lebih banyak.

"Harusnya saling gotong royong, pemerintah daerah, provinsi dan pusat dalam menanggulangi bencana ini, jangan menyalahkan," kata Ade sambil mengatakan dirinya bingung Anies Baswedan menyamakan dirinya dengan tokoh kartun yang punya kekuatan mengendalikan air. "Emang saya Avatar."

Berita terkait

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

31 menit lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

14 jam lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

15 jam lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

18 jam lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

1 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

1 hari lalu

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh karena telah memberi dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

1 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

1 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

2 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya